Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan
hanyakepada Engkaulah kami memohon pertolongan. (Al-Fatihah:5)
Barangsiapa meninggal dalam kadaan tidak
menyekutukan Allah dengan sesuatu maka dia masuk surga. (Dari Ibnu Mas’ud;HR
Hakim,Bukhari dan Muslim)
Barangsiapa berkunjung ke paranormal atau
dukun lalu membenarkan apa yang dikatakan maka kufurlah ia terhadap apa yang
diturunkan kepada Nabi
Muhammad saw. (Dari Abu Hurairah;HR Ahmad dan
Hakim)
Kandungan Ibadah ?
Islam adalah agama tauhid, hanya Tuhan yang
dituju dan dicari rdho-Nya oleh setiap orang yang beriman dan menyerahkan jiwa
raganya dalam menjalani kehidupan. Ibadah dalam islam mencakup segala aktifitas
jasmani, akal fikiran dan ruh atau hati misalnya melaksanakan sholat, bersedekah
atau menolong orang lain, menunaikan hajji akan diterima bila atas dasar iman
dan kebenaran dalam melaksanakannya. Contoh ibadah badan yaitu sholat, zakat
ibadah harta, hajji mencakup semuanya ibadah badan, harta dan ruh atau hati.
Menyembah atau mengabdi kepada Allah swt
harus ikhlas dan benar sesuai dengan yang dicontohkan Rasulullah saw seperti
ibadah mahdhoh, rukun islam.Ibadah hanya dilakukan orang yang ikhlas, sedangkan
isti’anah(mohon pertolongan) bisa dilakukan orang yang ikhlas dan yang tidak ikhlas.Demikian
juga ibadah ghoiru mahdhoh (selain rukun islam dan rukun iman) misalnya bakti
social, menolong orang-orang yang lemah ilmunya atau lemah ekonominya harus
dilakukan dengan ikhlas dan benar, tidak riya’ dan tidak berlebihan.
Memohon Pertolongan ?
Sesama makhluk, khususnya sesama manusia kita
harus saling tolong menolong dalam kebaikan dan taqwa, lahirnya santun dan
dalamnya mengharap ridho Tuhan. Hartawan menolong orang yang membutuhkan dengan
harta bendanya; Ilmuwan atau ulama’ mengajarkan kepada umat dengan ilmu
pengetahuannya; Pejabat berbuat adil dan memakmurkan rakyatnya. Jika perbuatan
kebajikan tersebut diatas dilakukan dengan ikhlas dan benar maka mereka
dipastikan mendapat pahala dan kemuliaan dari Tuhan serta dunia-akhirat menjadi
orang-orang yang mulia disi-Nya.
Umat islam diajarkan agar supaya sesama umat
manusia memberikan kasih sesuai dengan kemampuannya, baik kepada non muslim dan
menyayangi kepada sesame muslim yang beriman dunia-akhirat. Salah besar jika
umat islam memusuhi orang-orang yang bukan muslim karena Allah swt bersifat
kasih kepada seluruh ummat tanpa pilih kasih, yang patuh atau tidak di dunia
ini mendapat kasih-Nya.
Khusus urusan ghaib seperti memintak rezki,
jodoh, nasib seseorang, keimanan dan lain sebagainya maka tidak dibenarkan
memintak kepada selain Allah swt, kepada benda yang dikeramatkan, orang yang
sudah meninggal yang dimuliakan dan hanya diperintahkan agar memohon
pertolongan kepada Allah swt semata.
Sering kita saksikan ada orang-orang yang
meyakini kepada benda-benda tertentu yang dikeramatkan seperti pusaka, keris,
cincin dan lain sebagainya untuk kekebalan,kekuatan dan pellet. Bahkan punya
tujuan tertentu dengan berziarah ke makam-makam para wali ? Semua ini
bertentangan denagn ajaran tauhid dalam islam.
Bahkan bilamana seseorang mendapat musibah
atau bangkrut dari bisnisnya atau takut turun jabatannya dengan mendatangi
dukun atau ke tukang ramal, yang mempunyai tujuan masing-masing dilakukan dan
menjadi alternatifnya. Maka kunjungan dan memintak diramal dan ditolong mereka
sudah memasuki arena kekufuran sebab menyangkut peribadatan dan ketauhidan.
Hanya orang-orang yang lemah iman dan kurang ilmu agamalah yang mencari jalan
pintas dengan memintak pertolongan kepada dukun atau tukang ramal, na’udzu billahi
min dzalik. Sangat merusak keimanan bila mempercayai dukun atau tukang ramal dan bahkan dikatakan kufur
terhadap apa yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw, alAur’an dan al-Hadis.
Beruntunglah orang-orang yang memelihara
imannya dan selalu berusaha dengan cara yang dibenarkan oleh agama. Setiap
kesulitan pasti ada jalan keluarnya, buat orang yang beriman istiqomah berdo’a,
berusaha, tawakkal dan sabar. Dan merugilah orang-orang yang memintak
pertolongan kepada dukun atau para normal sebagaimana hadis diatas. Semoga kita
matai dalam kadaan tidak menyekutukan Allah swt.Amin..Selasa 7042009.
JAKARTA 7/4/2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar