Jumat, 07 Oktober 2016

HIJRAH DIRI


93.Renungan Sore !!!
*Hijrah Cermin Diri*

ﺇِﻥَّ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍْ ﻭَﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﻫَﺎﺟَﺮُﻭﺍْ ﻭَﺟَﺎﻫَﺪُﻭﺍْ ﻓِﻲ ﺳَﺒِﻴﻞِ ﺍﻟﻠّﻪِ ﺃُﻭْﻟَـﺌِﻚَ
ﻳَﺮْﺟُﻮﻥَ ﺭَﺣْﻤَﺖَ ﺍﻟﻠّﻪِ ﻭَﺍﻟﻠّﻪُ ﻏَﻔُﻮﺭٌ ﺭَّﺣِﻴﻢٌ
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-orang yang berhijrah dan berjihad di jalan Allah,
mereka itu mengharapkan rahmat Allah, dan Allah
Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. ”
(QS. Al-Baqarah [2]: 218).
Pada ayat yang lain Allah tegaskan bahwa orang yang berhijrah itulah orang yang terbukti benar
keimanannya.
ﻭَﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍْ ﻭَﻫَﺎﺟَﺮُﻭﺍْ ﻭَﺟَﺎﻫَﺪُﻭﺍْ ﻓِﻲ ﺳَﺒِﻴﻞِ ﺍﻟﻠّﻪِ ﻭَﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻭَﻭﺍْ
ﻭَّﻧَﺼَﺮُﻭﺍْ ﺃُﻭﻟَـﺌِﻚَ ﻫُﻢُ ﺍﻟْﻤُﺆْﻣِﻨُﻮﻥَ ﺣَﻘّﺎً ﻟَّﻬُﻢ ﻣَّﻐْﻔِﺮَﺓٌ ﻭَﺭِﺯْﻕٌ ﻛَﺮِﻳﻢٌ
“Dan orang-orang yang beriman dan berhijrah serta
berjihad pada jalan Allah, dan orang-orang yang
memberi tempat kediaman dan memberi pertolongan
(kepada orang-orang muhajirin), mereka itulah orang-orang yang benar-benar beriman. Mereka memperolehampunan dan rezki (nikmat) yang mulia. ” (QS. Al-Anfal [8]: 74).
Tahun Hiriyah, ditetapkan pertama kali oleh Khalifah
Umar bin Khatab ra, sebagai jawaban atau surat Wali Abu Musa Al-As’ari. Khalifah Umar menetapkan
Tahun Hijriyah Kalender Tahun Gajah, Kalender Persia untuk menggantikan penanggalan yang digunakan bangsa Arab sebelumnya, seperti yang berasal dari
tahun Gajah, Kalender Persia, Kalender Romawi dan kalender-kalendar lain yang berasal dari tahun
peristiwa-peristiwa besar Jahiliyah. Khlifah Umar
memilih peristiwa Hijrah sebagai  taqwim Islam,
karena Hijrah Rasulullah aw dan para sahabat dari
Mekkah ke Madinah merupakan peristiwa paling
monumental dalam perkembangan dakwah.
Secara garis besar hijrah kita bedkan menajdi dua
macam yaitu:
1. Hijrah Makaniyah : Yaitu meinggalkan suatu tempat.
Bebebrapa jenis hijrah maknawiyah, yaitu:
a. Hijrah Rasulullah Saw dari Mekah ke Habasyiyah.
b. Hijrah Rasulullah Saw dari Mekah ke Madinah.
c. Hijrah dari suatu negeri yang didalamnya
didominasi oleh hal-hal
yang diharamkan.
d. Hijrah dari suatu negeri yang membahayakan
kesehatan untuk menhindari penyakit menuju negeri
yang aman.
e. Hijrah dari suatu tempat karena gangguan terhadap
harta benda.
f. Hijrah dari suatu tempat karena menghindari
tekanan fisik
*Hijrah Maknawiyah*
Secara maknaiyah hijrah dibedakan menjadi 4
macam, yaitu:
a. Hijrah I’tiqadiyah
Yaitu hijrah keyakinan. Iman bersifat pluktuatif,
kadang menguat menuju puncak keyakinan mu’min
sejati, kadang pula melemah mendekati kekufuran Iman pula kadang hadir dengan kemurniannya, tetapi
kadang pula bersifat sinkretis, bercampur dengan keyakinan lain mendekati memusyrikan. Kita harus
segera melakuakn hijrah keyakinan bila berada di tepi jurang kekufuran dan kemusyrikan keyakinan. Dalam konteks psikologi biasa disebut dengan konversi
keyakinan agama.
b. Hijrah Fikriyah
Fikriyah secara bahasa berasal dari kata fiqrun yang artinya pemikiran. Seiring perkembangan zaman, kemajuan teknologi dan derasnya arus informasi,
seolah dunia tanpa batas. Berbagai informasi dan
pemikiran dari belahan bumi bisa secara oline kita akses.
c. Hijrah Syu’uriyyah
Syu’uriyah atau cita rasa, kesenangan, kesukaan dan
semisalnya, semau yang ada pada diri kita sering
terpengaruhi oleh nilai-nilai yang kuarng Islami
Banyak hal seperti hiburan, musik, bacaan, gambar/
hiasan, pakaian, rumah, idola semua pihak luput dari pengaruh nilai-nilai diluar Islam. Kalau kita perhatikan,
hiniran dan musik seorang muslim takjauh beda
dengan hiburannya para penganut paham
permisifisme dan hedonisme, berbau hutra-hura dan
senang-senang belaka.
d. Hijrah Sulukiyyah
Suluk berarti tingkah laku atau kepribadian atau biasa disebut juag akhlaq. Dalam perjalanannya ahklaq dan
kepribadian manusia tidak terlepas dari degradasi dan
pergeseran nilai.
*CERMIN DIRI*
ﻳﻘﻮﻝ ﺍﻹﻣﺎﻡ ﻣﺎﻟﻚ ﺭﺣﻤﻪ ﺍﻟﻠﻪ ..
Imam Malik Rhm berkata :
ﻣﻦ ﻟﻢ ﻳﺴﺘﻄﻊ ﺍﻟﻮﻗﻮﻑ ﺑﻌﺮﻓﻪ
Siapa yang tidak dapat Wuquf (berdiam) di Arafah
ﻓﻠﻴﻘﻒ ﻋﻨﺪ ﺣﺪﻭﺩ ﺍﻟﻠﻪ ﺍﻟﺬﻱ ﻋﺮﻓﻪ
Maka hendaklah dia Wuquf (berdiam) di batasan-
batasan hukum Allah (tidak melanggarnya )
ﻭﻣﻦ ﻟﻢ ﻳﺴﺘﻄﻊ ﺍﻟﻤﺒﻴﺖ ﺑﻤﺰﺩﻟﻔﺔ
Siapa yang tak dapat bermalam di Muzdalifah
ﻓﻠﻴﺒﺖ ﻋﻠﯽ ﻃﺎﻋﺔ ﺍﻟﻠﻪ ﻟﻴﻘﺮﺑﻪ ﻭﻳﺰﻟﻔﻪ
Hendaklah dia bermalam dalam keadaan taat
kepada Allah agar ketaatannya dapat menjadi
perantara kedekatannya
ﻭﻣﻦ ﻟﻢ ﻳﻘﺪﺭ ﻋﻠﯽ ﺫﺑﺢ ﻫﺪﻳﺔ ﺑﻤﻨﯽ
Siapa yang tak dapat menyembelih kurbannya di
Mina
ﻓﻠﻴﺬﺑﺢ ﻫﻮﺍﻩ ﻟﻴﺒﻠﻎ ﺑﻪ ﺍﻟﻤﻨﯽ
Hendaklah ia menyembelih hawa nafsunya agar
tercapai munaa (cita-citanya )
ﻭﻣﻦ ﻟﻢ ﻳﺴﺘﻄﻊ ﺍﻟﻮﺻﻮﻝ ﻟﻠﺒﻴﺖ ﻻﻧﻪ ﻣﻨﻪ ﺑﻌﻴﺪ
Siapa yang tak dapat mencapai al-Bait (Ka'bah)
karena rumahnya yang jauh
ﻓﻠﻴﻘﺼﺪ ﺭﺏ ﺍﻟﺒﻴﺖ ﻓﺈﻧﻪ ﺃﻗﺮﺏ ﺇﻟﻴﻪ ﻣﻦ ﺣﺒﻞ ﺍﻟﻮﺭﻳﺪ ..
hendaklah ia menuju Rabbul Bait (Pemilik Ka'bah yaitu Allah), sebab Dia lebih dekat kepadanya
daripada urat lehernya sendiri
يالله بالتوفيق حتى نفيق ونلحق الفريق...
Mudah mudahan kita mendapat taufiq sehingga kita bisa di golongkan dengan orang orang sholeh beriman dan berhijrah .. Aamiin

1 komentar:



  1. • ASSALAMU ALAIKUM WR.WB
    APAKAH ANDA INGIN MENANGKAN TERMASUK DALAM KATEGORI INI:

    1:PELET PUTIH/PENGASIHAN JARAK JAUH.
    2:PENGLARISAN/JIMAT GOIB BISNIS DLL.
    3:MENAKLUKKAN LAWAN JENIS.
    4:PESUGIHAN,PUTIH.
    5:PESUNGIHAN,TUYUL.
    6:DILILIT HUTANG
    7:SELALU KALAH DALAM BERMAIN TOGEL
    8:BUTUH MODAL DALAM BUKA USAHA
    9:ANGKA JITU 100% TEMBUS
    10:BARANG BERHARGA ANDA SUDAH HABIS

    BUAT JUDI TOGEL/MAU SUKSES DAN CEPAT KAYA DAN DAPAT MENYEMBUHKAN SEGALA PENYAKIT APAPUN.
    TERUTAMA YANG LAGI MERANTAU DI LUAR NEGRI MAU PULANG TAK PUNYA MODAL
    ANDA SUDAH KEMANA MANA TAPI TIDAK MENDAPATKAN
    SOLUSI YANG TEPAT,JANGAN ANDA RAGU JALAN PINTAS MENUJU KESUKSESAN

    ATAU MENGHUBUNGI LANGSUNG AKY MANGKUBONO
    DI NOMOR HP: (((-085_203-333-887))) DAN MUDAH MUDAHAN
    INI SUDAH BISA MENJADI SOLUSI ANDA YANG SANGAT TEPAT...

    BalasHapus

 

Majelis Ulama Indonesia

Dunia Islam

Informasi Kesehatan dan Tips Kesehatan

Total Tayangan Halaman