BERSEDEKAH
BERHARAP KAYA RAYA ?
“Dan carilah (kebahagiaan) negeri
akhirat dengan kekayaan yang telah Allah anugerahkan kepadamu, dan janganlah
kamu melupakan bagianmu dari (kenikmatan) duniawi.” (QS. Al-Qashash:
77)
Ibnu Katsir menjelaskan ayat ini
dengan berkata:
Mereka menganjurkan kepada Qarun agar
menggunakan karunia Allah berupa harta kekayaan yang melimpah ruah dalam
ketaatan kepada Allah. Hendaknya kekayaan yang ia miliki digunakan untuk
mendekatkan diri kepada Allah dengan segala bentuk amal kebajikan. Dengannya ia
mendapatkan pahala besar baik di dunia maupun di akhirat.
“Barangsiapa yang orientasinya adalah urusan akhirat, niscaya Allah
meletakkan kekayaannya di dalam jiwanya. Sebagaimana Allah juga akan menyatukan
urusannya dan kekayaan dunia akan menghampirinya dengan mudah. Namun sebalikya,
orang yang orientasinya adalah urusan dunia, niscaya Allah jadikan
kemiskinannya ada di depan matanya. Sebagaimana Allah juga mencerai-beraikan
urusannya dan tiada kekayaan dunia yang menghampirinya selain yang telah Allah
tentukan untuknya.” (HR. At Tirmidzi dan lainnya).
“Jangan pernah engkau merasa rezekimu telat datangnya, karena sesungguhnya
tidaklah seorang hamba akan mati, hingga telah datang kepadanya rezeki terakhir
(yang telah ditentukan) untuknya. Karena itu, tempuhlah
jalan yang baik dalam mencari rezeki: yaitu dengan menempuh jalan yang halal
dan meninggalkan jalan yang haram.” (HR. Ibnu Majah, Abdurrazzaq, Ibnu
Hibban, dan Al Hakim).
Kesimpulan: 1.Jangan salah niat dalam beribadah 2.Bersedekah sangat
dianjurkan dan ikhlas 3.Usai sedekah tutup dengan doa
https://konsultasisyariah.com
BALASAN AKHIRAT ?
لَا تَزُولُ
قَدَمَا عَبْدٍ يَوْمَ الْقِيَامَةِ حَتَّى يُسْأَلَ عَنْ أَرْبَعٍ عَنْ عُمُرِهِ
فِيمَا أَفْنَاهُ وَعَنْ جَسَدِهِ فِيمَا أَبْلَاهُ وَعَنْ مَالِهِ مِنْ أَيْنَ
اكْتَسَبَهُ وَفِيمَا وَضَعَهُ وَعَنْ عِلْمِهِ مَاذَا عَمِلَ فِيهِ
Tidak akan bergeser tapak kaki
seorang hamba pada hari Kiamat sehingga ditanya tentang empat perkara : Tentang
umurnya, untuk apa ia habiskan ? Tentang jasadnya, untuk apa ia gunakan ?
Tentang hartanya, darimana ia mendapatkannya dan kemanakah ia menafkahkannya ?
Dan tentang ilmunya, apakah yang telah ia amalkan.[HR Tirmidzi]
إِنَّهُ لَا
يَدْخُلُ الْجَنَّةَ لَحْمٌ نَبَتَ مِنْ سُحْتٍ النَّارُ أَوْلَى بِهِ
Sesungguhnya tidak akan masuk surga
daging yang tumbuh dari harta yang haram. Neraka lebih pantas untuknya.[HR Ahmad-Addarmidzi]
يَوْمَ لَا
يَنْفَعُ مَالٌ وَلَا بَنُونَ إِلَّا مَنْ أَتَى اللَّهَ بِقَلْبٍ سَلِيمٍ
(Yaitu) di hari harta dan anak-anak
laki-laki tidak berguna, kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati
yang bersih, [as-Syu’ara’/26:88-89]
Kesimpulan: 1.Allah swt akan membalas sesuai dengan perbuatannya 2.Nikmat
atau siksa kubur awal balasan Allah swt 3.Surga untuk hambaNya beriman dan
Neraka buat manusia yang kufur kepadaNya
KEGIATAN BERNILAI IBADAH ?
Syaikh Abdurrahman as Sa’diy dalam Taisiru Karimir Rahman
mengaatakan, “Amalan yang baik dinamakan amal shalih karena dengan sebab amal
shalih keadaan urusan dunia dan akhirat seorang hamba Allah akan menjadi baik
dan akan hilang seluruh keadaan- keadaannya yang rusak. Dengan
amalan yang baik tersebut seseorang akan termasuk golongan orang yang shalih
yang pantas bersanding dengan Allah Yang Maha Pengasih di dalam surga-Nya” (Taisiru
Karimir Rahman: 1/62,cet:Markaz Shalih bin Shalih ats Tsaqafiy).
Suatu amalan dalam agama islam dikatakan sebagai amal shalih apabila
terpenuhi di dalamnya dua syarat, yaitu Ikhlas karena Allah dan mengikuti
sunnah Rasulullah Muhammad shalallahu ‘alaihi wa salam dalam hal sebab,
jenis, kadar, tata cara, waktu, dan tempat (Ahkam Minal Qur’an:1/94
syaikh Utsaimin).
Hikmah beramal shalih
Setelah
contoh dan membiasakan perilaku amal shalih, berikut ini beberapa hikmah
beramal shalih :
- Berguna bagi orang lain dan sering dirindukan oleh orang lain
- Menjadi contoh bagi orang lain
- Mendapatkan pahala dari Allah swt
- Mendapatkan kedamaian dan ketenangan jiwa
- Mendapatkan kemuliaan dari Allah swt dan manusia
- Dihormati oleh orang lain
- Mendapatkan teman yang banyak
Kesimpulan: 1.Kegiatan yang baik/berguna sesuai Agama
2.Dilakukan dengan ikhlas dan sesuai petunjuk Rasulullah saw 3.Beriman kepada
Allah dan RasulNya
jakarta 20/4/2016
Tidak ada komentar:
Posting Komentar