16.Muharram
DOSA MEMBAWA SENGSARA
Manusia dan jin diciptakan agar hanya beribadah kepada
Tuhan Yang Maha Esa dan setiap peribadatan dan perbuatan akan dibalas
bisa di dunia dan di akhirat tergantung kehendak Allah swt.
Islam agama universal membimbing dan mengatur pemeluknya
agar selamat dari hiasan dunia dan dari api neraka di hari pembalasan
nanti.
Persoalan hukum sebab akibat berlaku bagi sesama manusia
dan makhluk lainnya,misalnya perbuatan baik maka kebanyakan menyenangkan
atau buruk maka menyedihkan pada umumnya. Dalam Islam ada balasan
pahala buat kebajikan dan siksa buat kejahatan berlaku di dunia dan di
akhirat nanti sesuai dengan kehendak Allah swt.
Perbuatan baik Allah perhitungkan sesuai dengan tingkat
keikhlasan dan ketepatan mencotoh sunnah Nabi saw serta balasannya bisa
di dunia dan dilanjutkan di akhirat. Adapun perbuatan dosa kecil maupun
besar yang dilakukan manusia jika bertaubat nashuha (benar2 taubat)
sebelum meninggal maka akan mendapat ampunan dariNya. Sedangkan yang
tidak bertaubat bisa terbalas di dunia dan berlanjut di akhirat nanti.
Jadi beda konsep karma menurut agama lain dengan agama
Islam tentang perbuatan dosa kecil atau besar yang kelihatan balasannya
kontan di dunia dan bisa balasannya hanya di akhirat. Surga merupakan
tempat balasan bagi orang beriman yang bertaqwa sedangkan neraka balasan
tempat kembali bagi orang-orang kafir,musyrik dan munafik nanti di
akhirat,kehidupan sesudah dibangkitkan dari alam kubur atau barzah.
Wajib bagi setiap muslim yang beriman kepada Allah swt dan
rasulNya meyakini adanya nikmat dan siksa kubur,merpercayai adanya surga
dan neraka sebagaimana tersurat dalam al-Quran dan al-hadits.
Nabi Muhammad saw pernah diperlihatkan surga dan neraka
ketika belau di isra` mi`rajkan oleh Allah swt. Oleh karena itu, sungguh
beruntung bagi yang beriman dan merugi bagi yang mengingkarinya.
Bagaimana pandangan alQuran dan hadits tentang akibat berbuat dosa ?
1.Siapapun laki maupun perempuan,orangan beriman atau orang
kafir,musyrik dan munafik berbuat dosa pasti dapat balasan besar
kecilnya perbuatan jahatnya bisa di dunia atau di akhirat.
Jika bertaubat menyesal,meninggalkan perbuatan buruk dan tidak mengulang dosa lagi maka Allah swt akan mengampuni dan mencintainya. Tetapi bila tidak bertaubat maka di akhirat nanti pasti terbalas.
Balasan bagi yang berbuat kejahatan di hari oembalasan tidak ada penolong selain Allah swt.
Jika bertaubat menyesal,meninggalkan perbuatan buruk dan tidak mengulang dosa lagi maka Allah swt akan mengampuni dan mencintainya. Tetapi bila tidak bertaubat maka di akhirat nanti pasti terbalas.
Balasan bagi yang berbuat kejahatan di hari oembalasan tidak ada penolong selain Allah swt.
ﻣَﻦْ ﻳَﻌْﻤَﻞْ ﺳُﻮﺀًﺍ ﻳُﺠْﺰَ ﺑِﻪِ ﻭَﻟَﺎ
ﻳَﺠِﺪْ ﻟَﻪُ ﻣِﻦْ ﺩُﻭﻥِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻭَﻟِﻴًّﺎ ﻭَﻟَﺎ
ﻧَﺼِﻴﺮًﺍ
ﻳَﺠِﺪْ ﻟَﻪُ ﻣِﻦْ ﺩُﻭﻥِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻭَﻟِﻴًّﺎ ﻭَﻟَﺎ
ﻧَﺼِﻴﺮًﺍ
“Barangsiapa yang mengerjakan kejahatan,
niscaya akan diberi pembalasan dengan
kejahatan itu dan ia tidak mendapat pelindung dan tidak (pula) penolong baginya selain dari Allah.”
(An-Nisaa: 123).
niscaya akan diberi pembalasan dengan
kejahatan itu dan ia tidak mendapat pelindung dan tidak (pula) penolong baginya selain dari Allah.”
(An-Nisaa: 123).
2.Setiap perbuatan anak cucu Adam baik buruknya di dunia akan terbalas atau di akhirat nanti dengan keadilan Allah swt.
ﻳَﺎ ﺑُﻨَﻲَّ ﺇِﻧَّﻬَﺎ ﺇِﻥْ ﺗَﻚُ ﻣِﺜْﻘَﺎﻝَ ﺣَﺒَّﺔٍ ﻣِﻦْ ﺧَﺮْﺩَﻝٍ ﻓَﺘَﻜُﻦْ
ﻓِﻲ ﺻَﺨْﺮَﺓٍ ﺃَﻭْ ﻓِﻲ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﻭَﺍﺕِ ﺃَﻭْ ﻓِﻲ ﺍﻟْﺄَﺭْﺽِ ﻳَﺄْﺕِ ﺑِﻬَﺎ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻟَﻄِﻴﻒٌ ﺧَﺒِﻴﺮٌ
ﻓِﻲ ﺻَﺨْﺮَﺓٍ ﺃَﻭْ ﻓِﻲ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﻭَﺍﺕِ ﺃَﻭْ ﻓِﻲ ﺍﻟْﺄَﺭْﺽِ ﻳَﺄْﺕِ ﺑِﻬَﺎ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻟَﻄِﻴﻒٌ ﺧَﺒِﻴﺮٌ
“(Luqman berkata): “Hai anakku, sesungguhnya
jika ada (sesuatu perbuatan) seberat biji sawi, dan
berada dalam batu atau di langit atau di dalam
bumi, niscaya Allah akan mendatangkannya
(membalasinya). Sesungguhnya Allah Maha Halus
lagi Maha Mengetahui” (QS. Luqman: 16).
jika ada (sesuatu perbuatan) seberat biji sawi, dan
berada dalam batu atau di langit atau di dalam
bumi, niscaya Allah akan mendatangkannya
(membalasinya). Sesungguhnya Allah Maha Halus
lagi Maha Mengetahui” (QS. Luqman: 16).
Asy Syaukani rahimahullah menerangkan,
“Meskipun kejelekan dan kebaikan sebesar biji (artinya: amat kecil), kemudian ditambah lagi
dengan keterangan berikutnya yang menunjukkan
sangat samarnya biji tersebut, baik biji tersebut
berada di dalam batu yang jelas sangat
tersembunyi dan sulit dijangkau, atau di salah satu bagian langit atau bumi, maka pasti Allah akan
menghadirkannya (artinya: membalasnya)” ( Fathul Qodir , 5: 489).
“Meskipun kejelekan dan kebaikan sebesar biji (artinya: amat kecil), kemudian ditambah lagi
dengan keterangan berikutnya yang menunjukkan
sangat samarnya biji tersebut, baik biji tersebut
berada di dalam batu yang jelas sangat
tersembunyi dan sulit dijangkau, atau di salah satu bagian langit atau bumi, maka pasti Allah akan
menghadirkannya (artinya: membalasnya)” ( Fathul Qodir , 5: 489).
3.Perbuatan baik meskipun sebesar sawi akan diperlihatkan
atau perbuatan buruk juga diperlihatkan bisa di dunia dan juga bisa di
akhirat.
ﻓَﻤَﻦْ ﻳَﻌْﻤَﻞْ ﻣِﺜْﻘَﺎﻝَ ﺫَﺭَّﺓٍ ﺧَﻴْﺮًﺍ ﻳَﺮَﻩُ * ﻭَﻣَﻦْ ﻳَﻌْﻤَﻞْ
ﻣِﺜْﻘَﺎﻝَ ﺫَﺭَّﺓٍ ﺷَﺮًّﺍ ﻳَﺮَﻩُ
ﻣِﺜْﻘَﺎﻝَ ﺫَﺭَّﺓٍ ﺷَﺮًّﺍ ﻳَﺮَﻩُ
“Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat
dzarrahpun, niscaya dia akan melihat
(balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan
kejahatan sebesar dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula ”
(QS. Az Zalzalah: 7-8).
dzarrahpun, niscaya dia akan melihat
(balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan
kejahatan sebesar dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula ”
(QS. Az Zalzalah: 7-8).
4.Allah swt menjaga dan memelihara hambaNya beriman yang bertaqwa debgan rahmat dariNya.
ﺍﺣْﻔَﻆِ ﺍﻟﻠﻪَ ﻳَﺤْﻔَﻈْﻚَ، ﺍﺣْﻔَﻆِ ﺍﻟﻠﻪَ ﺗَﺠِﺪْﻩُ ﺗُﺠَﺎﻫَﻚَ
“Jagalah batas-batas Allah, niscaya Dia akan
menjagamu. Jagalah batas-batas Allah, niscaya
kau dapati Dia di hadapanmu.” (HR. at-Tirimidzi).
menjagamu. Jagalah batas-batas Allah, niscaya
kau dapati Dia di hadapanmu.” (HR. at-Tirimidzi).
*BAHAYA GHIBAH*
Ibrahim an-Nakha’i rahimahullah mengatakan,
“Sungguh aku melihat seusatu aib. Tidak ada
yang menghalangiku untuk membicarakannya
kecuali kekhawatiranku ditimpa yang aib
semisalnya.”
“Sungguh aku melihat seusatu aib. Tidak ada
yang menghalangiku untuk membicarakannya
kecuali kekhawatiranku ditimpa yang aib
semisalnya.”
Wallah a`lam bishshsawab
*PERBUATAN DOSA KECIL ATAU BESAR PASTI TERBALAS DI DUNIA DAN DI AKHIRAT*
*SENGSARA DI AKHIRAT BAGI PELAKU DOSA BESAR YANG MATI DALAM KAADAAN TIDAK BERTAUBAT NERAKA TEMPAT KEMBALI*
Wassalam
Anak bangsa bertaubat
🇮🇩
Anak bangsa bertaubat
🇮🇩
17.Muharram
IBADAH UTAMA
Manusia diciptakan oleh Tuhan dalam kaadaan lemah menghadapi nafsunya disamping kelebihan lainnya,berakal dan beragama.
Karena manusia terbatas akal dan nafsunya maka diutuslah
para rasul Tuhan agar dapat membedakan antara yang benar dan yang salah
jalan terutama mengakomudir kemauannya dalam menghadapi ujian dan cobaan
hidup.
Kalau setiap keingginan manusia terwujud di dunia ini maka
tidak perlu mintak pertolongan dan berdoa sebagaimana ajaran agama. Oleh
karena itu,manusia sangat membutuhkan pertolongan dari Allah swt dalam
menggapai harapan dan tujuan hidup yang seimbang,hasanah dunia patuh
beragama,hasanah akhirat masuk surga selamat dari api neraka.
Memang manusia punya kuasa,ada yang dimanfaatkan dalam
kebaikan atau sebaliknya dan yang terjadi adalah kehendakNya. Terkadang
terpenuhi keinginan manusia dan terkadang tidak sehingga ketika tercapai
kemauannya menjadi sombong dan bila tidak berputus asa.
Agar manusia tidak sombong dengan kesuksesannya maka
didatangkan ujian dan cobaan hidup atau sebaliknya. Setiap muslim pasti
punya persoalan hidup dan lainnya perlu pertolongan dan rahmat dari
Allah swt dengan melalui doa.
Berdoa merupakan ibadah yang paling utama disamping ibadah
lainnya dan agar manusia pandai bersyukur ketika memperoleh apa yang
dicita-citakan dan sabar bila belum tercapai.
Doa seorang hamba beriman yang bertaqwa pasti dikabulkan
bisa didunia atau di akhirat atau diberikan yang lain atau berupa
ampunan. Pastinya doa dikabulkan sesuai dengan usaha manusia dan taqdir
dariNya.
Allah swt menyuruh berdoa karena manusia lemah dan pasti
dikabulkan doanya dengan syarat iman dan yakin serta tidak buruk sangka
kepadaNya dan tidak tergesa-gesa.
*Pandangan alQuran dan hadits tentang pentingnya berdoa.*
1.Perintah doa kepada Tuhan dengan rendah diri dan suara lembut.
Larangan berdoa yang berlebihan,tidak sesuai dengan kadaan dan lainnya.
Allah swt suka orang-orang yang berbuat kebaikan.
Larangan berdoa yang berlebihan,tidak sesuai dengan kadaan dan lainnya.
Allah swt suka orang-orang yang berbuat kebaikan.
ﺍﺩْﻋُﻮﺍ ﺭَﺑَّﻜُﻢْ ﺗَﻀَﺮُّﻋًﺎ ﻭَﺧُﻔْﻴَﺔً ﺇِﻧَّﻪُ ﻻ ﻳُﺤِﺐُّ ﺍﻟْﻤُﻌْﺘَﺪِﻳﻦَ. ﻭَﻻ ﺗُﻔْﺴِﺪُﻭﺍ ﻓِﻲ ﺍﻷﺭْﺽِ ﺑَﻌْﺪَ
ﺇِﺻْﻼﺣِﻬَﺎ ﻭَﺍﺩْﻋُﻮﻩُ ﺧَﻮْﻓًﺎ ﻭَﻃَﻤَﻌًﺎ ﺇِﻥَّ ﺭَﺣْﻤَﺔَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻗَﺮِﻳﺐٌ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻤُﺤْﺴِﻨِﻴﻦَ
ﺇِﺻْﻼﺣِﻬَﺎ ﻭَﺍﺩْﻋُﻮﻩُ ﺧَﻮْﻓًﺎ ﻭَﻃَﻤَﻌًﺎ ﺇِﻥَّ ﺭَﺣْﻤَﺔَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻗَﺮِﻳﺐٌ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻤُﺤْﺴِﻨِﻴﻦَ
Artinya :Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang
lembut. Sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang-orang yang melampaui batas. Dan janganlah
kamu membuat kerusakan di muka
bumi, sesudah (Allah)
memperbaikinya dan Berdoalah
kepada-Nya dengan rasa takut (tidak
akan diterima) dan harapan (akan
dikabulkan). Sesungguhnya rahmat
Allah Amat dekat kepada orang-
orang yang berbuat baik.
(QS. Al-A'raf : 55-56)
lembut. Sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang-orang yang melampaui batas. Dan janganlah
kamu membuat kerusakan di muka
bumi, sesudah (Allah)
memperbaikinya dan Berdoalah
kepada-Nya dengan rasa takut (tidak
akan diterima) dan harapan (akan
dikabulkan). Sesungguhnya rahmat
Allah Amat dekat kepada orang-
orang yang berbuat baik.
(QS. Al-A'raf : 55-56)
2.Berdoa merupakan pokoknya ibadah dan utama.
ﺍَﻟﺪُّﻋَﺎﺀُ ﻫُﻮَﺍﻟْﻌِﺒَﺎﺩَﺓُ
Artinya :
Doa itu adalah Ibadah
Doa itu adalah Ibadah
3.Allah swt Maha dekat dan mengabulkan doa bagi irang berimsn yang bertaqwa,patuh dan yakin ajan dikabulkan.
ﻭَﺇِﺫَﺍ ﺳَﺄَﻟَﻚَ ﻋِﺒَﺎﺩِﻱ ﻋَﻨِّﻲ ﻓَﺈِﻧِّﻲ ﻗَﺮِﻳﺐٌ ﺃُﺟِﻴﺐُ ﺩَﻋْﻮَﺓَ ﺍﻟﺪَّﺍﻉِ ﺇِﺫَﺍ ﺩَﻋَﺎﻥِ ﻓَﻠْﻴَﺴْﺘَﺠِﻴﺒُﻮﺍ ﻟِﻲ
ﻭَﻟْﻴُﺆْﻣِﻨُﻮﺍ ﺑِﻲ ﻟَﻌَﻠَّﻬُﻢْ ﻳَﺮْﺷُﺪُﻭﻥَ
ﻭَﻟْﻴُﺆْﻣِﻨُﻮﺍ ﺑِﻲ ﻟَﻌَﻠَّﻬُﻢْ ﻳَﺮْﺷُﺪُﻭﻥَ
Artinya :Dan apabila hamba-hamba-Ku
bertanya kepadamu tentang Aku,
Maka (jawablah), bahwasanya aku
adalah dekat. aku mengabulkan
permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku,
Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan
hendaklah mereka beriman kepada-
Ku, agar mereka selalu berada
dalam kebenaran.
(QS. Al-Baqarah :186)
bertanya kepadamu tentang Aku,
Maka (jawablah), bahwasanya aku
adalah dekat. aku mengabulkan
permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku,
Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan
hendaklah mereka beriman kepada-
Ku, agar mereka selalu berada
dalam kebenaran.
(QS. Al-Baqarah :186)
4.Janji Allah swt akan mengabulkan doa hambaNya yang veriman dan bertaqwa di dunia dan akhirat.
ﻭَﻗَﺎﻝَ ﺭَﺑُّﻜُﻢُ ﺍﺩْﻋُﻮﻧِﻲ ﺃَﺳْﺘَﺠِﺐْ ﻟَﻜُﻢْ
Artinya :
Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah
kepada-Ku, niscaya akan
Kuperkenankan bagimu".
(QS. Al-Mu'min : 60)
Artinya :
Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah
kepada-Ku, niscaya akan
Kuperkenankan bagimu".
(QS. Al-Mu'min : 60)
5.Balasan bagi orang muslim yang beriman yang berdoa kepada Tuhan dengan berbagai pertolongan.
« ﻣﺎ ﻣِﻦْ ﻣُﺴْﻠِﻢٍ ﻳَﺪْﻋُﻮ ﺑِﺪَﻋْﻮَﺓٍ ﻟَﻴْﺲَ ﻓِﻴﻬَﺎ ﺇِﺛْﻢٌ ﻭَﻻَ
ﻗَﻄِﻴﻌَﺔُ ﺭَﺣِﻢٍ ﺇِﻻَّ ﺃَﻋْﻄَﺎﻩُ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺑِﻬَﺎ ﺇِﺣْﺪَﻯ ﺛَﻼَﺙٍ ﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥْ
ﺗُﻌَﺠَّﻞَ ﻟَﻪُ ﺩَﻋْﻮَﺗُﻪُ ﻭَﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥْ ﻳَﺪَّﺧِﺮَﻫَﺎ ﻟَﻪُ ﻓِﻰ ﺍﻵﺧِﺮَﺓِ
ﻭَﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥُْ ﻳَﺼْﺮِﻑَ ﻋَﻨْﻪُ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺴُّﻮﺀِ ﻣِﺜْﻠَﻬَﺎ » . ﻗَﺎﻟُﻮﺍ ﺇِﺫﺍً
ﻧُﻜْﺜِﺮُ . ﻗَﺎﻝَ « ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺃَﻛْﺜَﺮُ »
ﻗَﻄِﻴﻌَﺔُ ﺭَﺣِﻢٍ ﺇِﻻَّ ﺃَﻋْﻄَﺎﻩُ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺑِﻬَﺎ ﺇِﺣْﺪَﻯ ﺛَﻼَﺙٍ ﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥْ
ﺗُﻌَﺠَّﻞَ ﻟَﻪُ ﺩَﻋْﻮَﺗُﻪُ ﻭَﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥْ ﻳَﺪَّﺧِﺮَﻫَﺎ ﻟَﻪُ ﻓِﻰ ﺍﻵﺧِﺮَﺓِ
ﻭَﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥُْ ﻳَﺼْﺮِﻑَ ﻋَﻨْﻪُ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺴُّﻮﺀِ ﻣِﺜْﻠَﻬَﺎ » . ﻗَﺎﻟُﻮﺍ ﺇِﺫﺍً
ﻧُﻜْﺜِﺮُ . ﻗَﺎﻝَ « ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺃَﻛْﺜَﺮُ »
“Tidaklah seorang muslim memanjatkan do’a pada
Allah selama tidak mengandung dosa dan
memutuskan silaturahmi (antar kerabat, pen)
melainkan Allah akan beri padanya tiga hal: [1]
Allah akan segera mengabulkan do’anya, [2] Allah
akan menyimpannya baginya di akhirat kelak, dan
[3] Allah akan menghindarkan darinya kejelekan
yang semisal.” Para sahabat lantas mengatakan,
“Kalau begitu kami akan memperbanyak berdo’a.”
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas berkata,
“Allah nanti yang memperbanyak mengabulkan
do’a-do’a kalian. ”
(HR. Ahmad 3/18)
Allah selama tidak mengandung dosa dan
memutuskan silaturahmi (antar kerabat, pen)
melainkan Allah akan beri padanya tiga hal: [1]
Allah akan segera mengabulkan do’anya, [2] Allah
akan menyimpannya baginya di akhirat kelak, dan
[3] Allah akan menghindarkan darinya kejelekan
yang semisal.” Para sahabat lantas mengatakan,
“Kalau begitu kami akan memperbanyak berdo’a.”
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas berkata,
“Allah nanti yang memperbanyak mengabulkan
do’a-do’a kalian. ”
(HR. Ahmad 3/18)
IMAM SYAFI`I BERSAMA TUHAN
Syair Imam Syafii ketika terbaring sakit sesaat sebelum wafat...
"Hanya kepada-Mu, wahai Tuhan segenap makhluk, kugantungkan
harapan # meski aku sadar, diri ini berlumur dosa, wahai Dzat pemberi
Anugerah.
Ketika hatiku membatu, dan jalanku buntu # agar selamat, kuberharap ampunan-Mu.
Engkau tak pernah bosan mengampuni dosa # Engkau selalu bersifat mulia dan memaafkan orang yang berdosa.
Andai bukan karena-Mu, iblis tak akan sanggup menggoda ahli ibadah # betapa tidak, Adam saja sempat dijerumuskan olehnya,
Andai Engkau mengampuniku, Engkaupun akan mengampuni pendurhaka # yang zalim dan kejam, yang terus berkutat dalam dosa.
Namun jika Engkau menyiksaku, maka aku tidak akan pupus harapan # karena dosaku, dalam jahannam aku pantas dijebloskan.
Dari dulu sampai kini, dosaku memang besar # tapi ampunan-Mu, wahai dzat pemaaf, adalah lebih besar."
(Dikutip dari : Ar-Razi, Manaqib Imam Syafi’I, hlm. 113)
(Dikutip dari : Ar-Razi, Manaqib Imam Syafi’I, hlm. 113)
Wallah a`lam bishshawab
*BERDOA BIANGNYA IBADAH DAN DIKABULKAN OLEH TUHAN DI DUNIA ATAU DI AKHIRAT DENGAN SYARAT IMAN DAN KEYAKINAN*
Wassalam
Akhiikum fillah
🇮🇩
Akhiikum fillah
🇮🇩
17.Muharram
MENYELAMATKAN DIRI
Setiap orang pingin hidup kaya masuk surga atau belum kaya
ingin masuk surga dan tidak ingin jadi orang kaya masuk neraka atau
tidak ingin belum kaya masuk neraka. Nikmat benar jadi orang kaya masuk
surga,bisa asal menjadi muslim yang beriman dan bertaqwa atau sebaliknya
masih miskin tapi muslim yang beriman dan bertaqwa.
Kesempatan masuk surga tergantung iman dan amal shalih
seseorang baik kaya maupun miskin tentu sesuai dengan ajaran agama yang
diridhai Allah swt yaitu dinul Islam,mengajarkan hanya beribadah
kepadaNya semata dan bertauhidkan Tuhan Yang Maha Esa tidak
beranak,tidak diperanakan dan tidak ada seorangpun yang menyamaiNya.
Jadi siapapun yang ingin hidup hasanah dunia dan hasanah
akhirat serta selamat dari api neraka bisa masuk surga asal punya iman
dan amal shalih serta atas kehendakNya.
Setiap keluarga muslim pasti mendambakan ingin bahagia dunia dan masuk surga du akhirat nanti,selamat dari siksa api neraka.
Islam mengajarjan kepada pemeluknya agar dapat mencapai
hidup bahagia kaya ataupun miskin di dunia ini wajib pemimpin rumah
tangga menjaga iman dan tagwanya,menerima rukun islam dan rukun iman
serta menjalankan perintah Allah swt dan menjauhi larangan serta
menerima ketetapan hukum dari Tuhan Yang Maha kuasa atas segala sesuatu
dengan ikhlas dan istiqamah sebagai teladan keluarga islami.
Bapak sebagai pemimpin rumah tangga dan istri sebagai
wakilnya sedangkan putra-putrinya sebagai bawahannya kalau pemimpinnya
rajin ibadah dan berakhlak mulia maka dapat dipastikan keberkahan hidup
dariNya akan dapat dirasakan sehingga terbina keluarga sakinah,mawaddah
wa rahmah dan rumahnya bagaikan surga dunia,hidup hasanah sesuai syariat
Islam dan surga akhirat menanti para penghuninya yang selamat dari
siksa api neraka dan puncak kenikmatan surga adalah adanya perjumpaan
antara hamba dengan Tuhan di akhirat nanti.
Selamat dari siksa api neraka adalah keluarga muslim yang
beriman dan bertaqwa,mematuhi Allah swt bukan bermaksiat,mensyukuri
nikmat dariNya bukan mengkufuri dan banyak berdzikir kepadaNya bukan
melalaikan.
Menyelamatkan diri dari perbuatan dosa kecil dan besar
merupakan tugas setiap pemimpin yang bertanggung jawab atas
kepemimpinannya dan juga menyelamatkan keluarga atau bawahannya sehingga
tercipta keluarga yang harmonis dan hasanah dunia akhirat atau
masyarakat yang sejahtera dan beradab.
Sungguhpun demikian,setiap orang akan dimintak pertanggung
jawaban nanti di hari pembalasa,kebaikan akan dibalas kebaikannya dan
atau sebaliknya sesuai dengan keadilan Allah swt,surga tempat kembali
orang-orang beriman yang bertaqwa dan neraka tempat kembali bagi
orang-orang tidak beriman,orang kafir,orang musyrik dan orang munafik.
Bagaimana pandangan al-Quran tentang menyelamatkan diri dari api neraka ?
ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﻗُﻮﺍ ﺃَﻧْﻔُﺴَﻜُﻢْ ﻭَﺃَﻫْﻠِﻴﻜُﻢْ ﻧَﺎﺭًﺍ ﻭَﻗُﻮﺩُﻫَﺎ ﺍﻟﻨَّﺎﺱُ ﻭَﺍﻟْﺤِﺠَﺎﺭَﺓُ
ﻋَﻠَﻴْﻬَﺎ ﻣَﻠَﺎﺋِﻜَﺔٌ ﻏِﻠَﺎﻅٌ ﺷِﺪَﺍﺩٌ ﻟَﺎ ﻳَﻌْﺼُﻮﻥَ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻣَﺎ ﺃَﻣَﺮَﻫُﻢْ ﻭَﻳَﻔْﻌَﻠُﻮﻥَ ﻣَﺎ ﻳُﺆْﻣَﺮُﻭﻥَ
ﻋَﻠَﻴْﻬَﺎ ﻣَﻠَﺎﺋِﻜَﺔٌ ﻏِﻠَﺎﻅٌ ﺷِﺪَﺍﺩٌ ﻟَﺎ ﻳَﻌْﺼُﻮﻥَ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻣَﺎ ﺃَﻣَﺮَﻫُﻢْ ﻭَﻳَﻔْﻌَﻠُﻮﻥَ ﻣَﺎ ﻳُﺆْﻣَﺮُﻭﻥَ
Hai orang-orang yang beriman, peliharalah
dirimu dan keluargamu dari api neraka yang
bahan bakarnya adalah manusia dan batu;
penjaganya malaikat-malaikat yang kasar,
keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap
apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka
dan selalu mengerjakan apa yang
diperintahkan.(AtTahrim:6)
dirimu dan keluargamu dari api neraka yang
bahan bakarnya adalah manusia dan batu;
penjaganya malaikat-malaikat yang kasar,
keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap
apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka
dan selalu mengerjakan apa yang
diperintahkan.(AtTahrim:6)
Abdullah bin Abbas
berkata: “Lakukanlah ketaatan
kepada Allah dan jagalah dirimu dari
kemaksiatan-kemaksiatan kepada
Allah, dan perintahkan keluargamu
dengan dzikir, niscaya Allah swt
akan menyelamatkanmu dari neraka”. Maksudnya, ajarilah
keluargamu dengan melakukan
ketaatan kepada Allah yang dengannya akan menjaga diri
mereka dari neraka. Para ahli tafsir
mengatakan seperti yang kami
katakan ini.”
berkata: “Lakukanlah ketaatan
kepada Allah dan jagalah dirimu dari
kemaksiatan-kemaksiatan kepada
Allah, dan perintahkan keluargamu
dengan dzikir, niscaya Allah swt
akan menyelamatkanmu dari neraka”. Maksudnya, ajarilah
keluargamu dengan melakukan
ketaatan kepada Allah yang dengannya akan menjaga diri
mereka dari neraka. Para ahli tafsir
mengatakan seperti yang kami
katakan ini.”
Imam Ibnu Katsir berkata: “Yaitu
kayu api neraka yang dilemparkan
ke dalamnya adalah anak-anak
Adam, dan batu, ada yang mengatakan bahwa yang dimaksud
dengan batu adalah patung-patung
yang dahulu disembah (di dunia)
berdasarkan firman Allah swt.
kayu api neraka yang dilemparkan
ke dalamnya adalah anak-anak
Adam, dan batu, ada yang mengatakan bahwa yang dimaksud
dengan batu adalah patung-patung
yang dahulu disembah (di dunia)
berdasarkan firman Allah swt.
ﺇِﻧَّﻜُﻢْ ﻭَﻣَﺎ ﺗَﻌْﺒُﺪُﻭْﻥَ ﻣِﻦْ ﺩُﻭْﻥِ ﺍﻟﻠﻪِ ﺣَﺼَﺐُ ﺟَﻬَﻨَّﻢَ ..
“Sesungguhnya kamu (orang-orang
musyrik) dan apa yang kamu sembah
selain Allah adalah umpan jahanam”.
(Q.S. Al-Anbiya’/8: 167)
musyrik) dan apa yang kamu sembah
selain Allah adalah umpan jahanam”.
(Q.S. Al-Anbiya’/8: 167)
Imam Ibnu Katsir
berkata: “Yaitu apapun yang Allah
swt. perintahkan kepada mereka,
mereka akan bergegas untuk melakukannya, tidak menundanya
sekejap matapun, dan mereka mampu mengerjakannya, mereka
tidak lemah dalam melakukannya.
Mereka ini adalah malaikat
Zabaniyah, kita mohon
perlindungan kepada Allah swt dari
mereka.”
berkata: “Yaitu apapun yang Allah
swt. perintahkan kepada mereka,
mereka akan bergegas untuk melakukannya, tidak menundanya
sekejap matapun, dan mereka mampu mengerjakannya, mereka
tidak lemah dalam melakukannya.
Mereka ini adalah malaikat
Zabaniyah, kita mohon
perlindungan kepada Allah swt dari
mereka.”
*Tafsir Sayyid Quthb:*
Di antara cara menyelamatkan
diri dari api neraka itu ialah mendirikan salat dan bersabar,
sebagaimana firman Allah swt.
diri dari api neraka itu ialah mendirikan salat dan bersabar,
sebagaimana firman Allah swt.
ﻭَﺃْﻣُﺮْ ﺍَﻫْﻠَﻚَ ﺑﺎِﻟﺼَّﻼَﺓِ ﻭَﺍﺻْﻄَﺒِﺮْ ﻋَﻠَﻴْﻬَﺎ
Dan perintahkanlah keluargamu
melaksanakan shalat dan sabar
dalam mengerjakannya. (Taha/20:132)
melaksanakan shalat dan sabar
dalam mengerjakannya. (Taha/20:132)
ﻭَﺍَﻧْﺬِﺭْ ﻋَﺸِﻴْﺮَﺗَﻚَ ﺍﻻَﻗْﺮَﺑِﻴْﻦَ .
Dan berilah peringatan kepada
kerabat-kerabatmu (Muhammad)
yang terdekat.
(Asy-Syura/26: 214)
kerabat-kerabatmu (Muhammad)
yang terdekat.
(Asy-Syura/26: 214)
ﻛُﻠُّﻜُﻢْ ﺭَﺍﻉٍ ﻭَﻛُﻠُّﻜُﻢْ ﻣَﺴْﺆُﻭْﻝٌ ﻋَﻦْ ﺭَﻋِﻴَّﺘِﻪِ ﻓَﺎﻟْﺈِﻣَﺎﻡُ
ﺍﻟَّﺬِﻱْ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﻨَّﺎﺱِ ﺭَﺍﻉٍ ﻭَﻫُﻮَ ﻣَﺴْﺆُﻭْﻝٌ ﻋَﻨْﻬُﻢْ ﻭَﺍﻟﺮَّﺟُﻞُ
ﺭَﺍﻉٍ ﻋَﻠَﻰ ﺍَﻫْﻞِ ﺑَﻴْﺘِﻪِ ﻭَﻫُﻮَ ﻣَﺴْﺆُﻭْﻝٌ ﻋَﻨْﻬُﻢْ ﻭَﺍﻟْﻤَﺮْﺃَﺓُ
ﺭَﺍﻋِﻴَﺔٌ ﻓِﻲْ ﺑَﻴْﺖِ ﺯَﻭْﺟِﻬَﺎ ﻭَﻫُﻮَ ﻣَﺴْﺆُﻭْﻝٌ ﻋَﻦْ ﺭَﻋِﻴَّﺘِﻬَﺎ .
ﺍﻟَّﺬِﻱْ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﻨَّﺎﺱِ ﺭَﺍﻉٍ ﻭَﻫُﻮَ ﻣَﺴْﺆُﻭْﻝٌ ﻋَﻨْﻬُﻢْ ﻭَﺍﻟﺮَّﺟُﻞُ
ﺭَﺍﻉٍ ﻋَﻠَﻰ ﺍَﻫْﻞِ ﺑَﻴْﺘِﻪِ ﻭَﻫُﻮَ ﻣَﺴْﺆُﻭْﻝٌ ﻋَﻨْﻬُﻢْ ﻭَﺍﻟْﻤَﺮْﺃَﺓُ
ﺭَﺍﻋِﻴَﺔٌ ﻓِﻲْ ﺑَﻴْﺖِ ﺯَﻭْﺟِﻬَﺎ ﻭَﻫُﻮَ ﻣَﺴْﺆُﻭْﻝٌ ﻋَﻦْ ﺭَﻋِﻴَّﺘِﻬَﺎ .
“Tiap-tiap kamu itu ialah
penggembala dan tiap-tiap kamu
akan ditanyai tentang apa yang
digembalakannya. Imam yang mengimami orang banyak adalah
penggembala, dan dia akan ditanyai tentang orang-orang yang
digembalakannya itu. Dan seorang
laki-laki adalah penggembala
terhadap keluarganya, dan dia
pun akan ditanyai tentang penggembalaannya. Dan seorang
perempuan adalah penggembala
dalam rumah suaminya, dan dia
pun akan ditanyai tentang apa
yang digembalakannya.”. (Muttafaq ‘alaih)
penggembala dan tiap-tiap kamu
akan ditanyai tentang apa yang
digembalakannya. Imam yang mengimami orang banyak adalah
penggembala, dan dia akan ditanyai tentang orang-orang yang
digembalakannya itu. Dan seorang
laki-laki adalah penggembala
terhadap keluarganya, dan dia
pun akan ditanyai tentang penggembalaannya. Dan seorang
perempuan adalah penggembala
dalam rumah suaminya, dan dia
pun akan ditanyai tentang apa
yang digembalakannya.”. (Muttafaq ‘alaih)
Wallah a`lam bishshawab
*PEMIMPIN MUSLIM YANG BERIMAN YANG BERTAQWA AKAN DIBALAS ATAS KEPEMIMPINANNYA BAIK RUMAH TANGGA MAUPUN BANGSA*
Wassalam
Anak bangsa bersyukur
🇮🇩
Anak bangsa bersyukur
🇮🇩
20.Muharram
HUSNUL KHATIMAH
Setiap muslim yang beriman pasti mendabakan akhir hidupnya
mati dalam kaadaan mukmin dan bertaubat. Urusan umur manusia
dirahasiakan oleh Tuhan agar jauh2 hari mempersiapkan bekal untuk
kembali kekampung akhirat hari pembalasan dan ada sebagian hamba terpilh
yang dikasih tahu ajal kematiannya sehingga persiapannya lebih banyak
beribadah dan beramal shalih dan semakin bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha
Pengampun lagi Penyayang.
Husnul khatimah atau kebaikan akhir ajal tiba seseorang
sangat tergantung iman dan amal shalih dan kehendak Allah swt. Untuk
itu,bekal taqwa adalah bekal yang paling baik dan utama.
Bertaqwa berarti mengharap rahmat Tuhan dan takut siksa
dariNya,bertambah patuh bukan maksiat,banyak bersyukur bukan kufur
nikmat dan selalu berdzikrullah tidak lalai.
Iman dan amal shalihlah yang menentukan baik buruknya akhir
ajal manusia,tetap mati dalam kaadaan muslim mukmin juga bertaubat atau
sebaliknya tentu sesuai dengan takdir Tuhan.
Terkadang seseorang kelihatannya baik,rajin ibadah dan
menolong orang lain namun akhil ajalnya melakukan perbuatan penghuni
nereka atau sebaliknya tampaknya tidak baik tapi akhir ajalnya melakukan
perbuatan penghuni surga itulah takdir namanya. Mengapa demikian ?
Agar manusia tidak sombong dengan dengan amal ibadah dan
amal shalihnya tentu harus ikhlas dan masih malas ibadah tentu jangan
putus asa dari rahmat Tuhan. Manusia diberi kuasa untuk memimpin dirinya
atau orang lain sedangkan Tuhan maha berbuat apa yang dikendakinya
sehingga baik buruknya perbuatan manusia akan dibalas.
Oleh karena itu,ummat muslim hendaknya menjaga iman dari
kemusyrikan dan rajin beramal shalih dengan ikhlas sehingga mudah
memilih dan berbuat baik dan menjauhi perbuatan maksiat,jika ajal tiba
maka husnul khatimah didapat tentu atas kehendak Tuhan.
Bagaima alQuran dan assunnah bicara tentang kematian ?
1.Orang beriman tetap teguh dengan keimanannya dunia akhirat dengan kalimat tahlil.
ﻳُﺜَﺒِّﺖُ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﺑِﺎﻟْﻘَﻮْﻝِ ﺍﻟﺜَّﺎﺑِﺖِ
ﻓِﻲ ﺍﻟْﺤَﻴَﺎﺓِ ﺍﻟﺪُّﻧْﻴَﺎ ﻭَﻓِﻲ ﺍﻟْﺂﺧِﺮَﺓِ ۖ ﻭَﻳُﻀِﻞُّ ﺍﻟﻠَّﻪُ
ﺍﻟﻈَّﺎﻟِﻤِﻴﻦَ ۚ ﻭَﻳَﻔْﻌَﻞُ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻣَﺎ ﻳَﺸَﺎﺀُ
“Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang
beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam
kehidupan di dunia dan di akhirat; dan Allah
menyesatkan orang-orang yang zhalim dan
memperbuat apa yang Dia kehendaki”.
[Ibrahim/14 : 27].
“Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang
beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam
kehidupan di dunia dan di akhirat; dan Allah
menyesatkan orang-orang yang zhalim dan
memperbuat apa yang Dia kehendaki”.
[Ibrahim/14 : 27].
*Tafsir Jalalayn*
(Allah meneguhkan iman orang-orang yang
beriman dengan ucapan yang teguh itu) yaitu
kalimat tauhid itu (di dunia dan di akhirat) yaitu di alam kubur, ketika dua orang malaikat
menanyakan kepadanya tentang Rabb mereka,
agama mereka dan nabi mereka. Maka orang-
orang yang beriman dapat menjawabnya
dengan benar; demikianlah menurut keterangan
yang disebutkan di dalam hadis Imam Bukhari dan Imam Muslim (dan Allah menyesatkan
orang-orang yang lalim) yaitu orang-orang kafir;
oleh sebab itu mereka tidak mendapat petunjuk
untuk memberikan jawaban yang benar. Bahkan mereka hanya mengatakan, "Kami tidak tahu,"
demikian menurut keterangan dalam hadis (dan memperbuat apa yang Dia kehendaki.)
beriman dengan ucapan yang teguh itu) yaitu
kalimat tauhid itu (di dunia dan di akhirat) yaitu di alam kubur, ketika dua orang malaikat
menanyakan kepadanya tentang Rabb mereka,
agama mereka dan nabi mereka. Maka orang-
orang yang beriman dapat menjawabnya
dengan benar; demikianlah menurut keterangan
yang disebutkan di dalam hadis Imam Bukhari dan Imam Muslim (dan Allah menyesatkan
orang-orang yang lalim) yaitu orang-orang kafir;
oleh sebab itu mereka tidak mendapat petunjuk
untuk memberikan jawaban yang benar. Bahkan mereka hanya mengatakan, "Kami tidak tahu,"
demikian menurut keterangan dalam hadis (dan memperbuat apa yang Dia kehendaki.)
2.Jaminan masuk surga bagi orang beriman yang akhir hayatnya bertauhidkan Alkah swt disamping mengucap tahlil.
ﻣَﻦْ ﻛَﺎﻥَ ﺁﺧِﺮُ ﻛـﻼَﻣـِﻪِ : ﻻَ ﺇِ ﻟَﻪَ ﺇِ ﻻَ ﺍﻟﻠﻪُ ﺩَﺧـَﻞَ ﺍﻟﺠـَــﻨَّﺔَ .
“Barangsiapa yang akhir ucapannya ﻻَ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ,
maka ia masuk surga”.[HR ALHakim]
maka ia masuk surga”.[HR ALHakim]
3.Amal baik baruknya manusia tergantung niat dan akhir
perbuatannya,jika baik surga tempatnya dan bila buruk tempat kembalinya
neraka.
ﺇﻧَّﻤَﺎ ﺍﻷَﻋْﻤَﺎﻝُ ﺑِﺎﻟﺨَـﻮَﺍﺗِﻴْﻢُ ﺭﻭﺍﻩ ﺍﻟﺒﺨﺎﺭﻱ ﻭﻏَﻴْﺮُﻩُ .
“Sesungguhnya amalan itu (tergantung) dengan
penutupnya”.
[HR Bukhari]
penutupnya”.
[HR Bukhari]
4.Allah swt jika menghendaki hambaNya mendapat taufiq beramal shalih sebelum meninggal sebelum kematiannya itu muda bagiNya.
ﺇِﺫَﺍ ﺃَﺭَﺍﺩَ ﺍﻟﻠﻪُ ﺑِﻌَﺒْﺪِﻩِ ﺧَﻴْﺮًﺍ ﺍﺳْﺘَﻌْﻤَﻠَﻪُ،
ﻗﺎَﻟُﻮُﺍ: ﻛَﻴْﻒَ ﻳَﺴْﺘَﻌْﻤِﻠُﻪُ؟ ﻗَﺎﻝَ: ﻳُﻮَﻓِّﻘُﻪُ ﻟِﻌَﻤَﻞٍ ﺻَﺎﻟِﺢٍ
ﻗَﺒْﻞَ ﻣَﻮْﺗِﻪِ . ﺭَﻭﺍﻩ ﺍﻹﻣﺎﻡ ﺃﺣﻤـﺪ ﻭﺍﻟﺘﺮﻣﺬﻱ ﻭﺻﺤﺢ ﺍﻟﺤﺎﻛﻢ ﻓﻲ ﺍﻟﻤﺴﺘﺪﺭﻙ .
“Apabila Allah menghendaki kebaikan pada
hambanya, maka Allah memanfaatkannya”. Para sahabat bertanya,”Bagaimana Allah akan
memanfaatkannya?” Rasulullah menjawab,”Allah akan memberinya taufiq untuk beramal shalih
sebelum dia meninggal.” [HR Imam Ahmad,
Tirmidzi, dan dishahihkan al Hakim dalam Mustadrak.]
hambanya, maka Allah memanfaatkannya”. Para sahabat bertanya,”Bagaimana Allah akan
memanfaatkannya?” Rasulullah menjawab,”Allah akan memberinya taufiq untuk beramal shalih
sebelum dia meninggal.” [HR Imam Ahmad,
Tirmidzi, dan dishahihkan al Hakim dalam Mustadrak.]
*YUK NGOPI*
*NGOPI* iku Tegese *(Ngolah Pikiran),*
Mulo Kopi iku Rasane *Pait.*
Nanging Sak Pait-Paite Kopi.. isih iso Digawe Legi
*LEGI* ( Legowo ning ati )/Berlapang Dada Hatinya
Carane Kudu Ditambahi Gulo
Carane Kudu Ditambahi Gulo
*GULO* (Gulangane Roso)/ Mengelola Perasaan Baik
Sing Asale Soko TEBU
Sing Asale Soko TEBU
*TEBU* (Anteb Ning Kalbu)/ Mantab Hatinya
Banjur Diwadahi Cangkir
*CANGKIR* (Nyancangne PiKIR). Menguatkan Pikiran
Trus Di Siram Wedang
Banjur Diwadahi Cangkir
*CANGKIR* (Nyancangne PiKIR). Menguatkan Pikiran
Trus Di Siram Wedang
*WEDANG* (Wejangan Sing Marahi Padang) / Nasehat Yg Menentramkan Hati
Ojo lali di Udheg
Ojo lali di Udheg
*UDHEG* (Usahane Ojo Nganti Mandeg )/Usaha Jangan Sampai Berhenti
Anggone Ngudheg Nganggo Sendok
Anggone Ngudheg Nganggo Sendok
*SENDOK"* (Sendhekno Marang Sing Nduwe Kautaman)/ Pasrahkan Pada Yang Maha Kuasa
Dienteni Ben Rodo Adem
Dienteni Ben Rodo Adem
*ADEM* (Ati digowo Lerem ) / Hati Jadi Tenang
Bar Kui Diombe Seruput
Bar Kui Diombe Seruput
*SERUPUT* (Sedoyo Rubedo Bakal Luput) / Semua Godaan akan Terhindar
Meniko Falsafahipun *KOPI*
Ayo *Ngopiii....Sedulur Kabeh, Mugi pinaringan sehat soho
berkah karaharjan, kasugengan, kathah rejeki, bagaswaras awit saking
kersanipun Gusti Allah. Amiiin..
Wallah a`lam bishshawab
*HUSNUL KHATIMAH MERUPAKAN IDAMAN BAGI SETIAP MUSLIM YANG BERIMAN DAN BERTAQWA*
*DZIKRULLAH DAN BERAMAL SHALIH DENGAN ISTIQAMAH JALAN MENUJU TUHAN*
Wassalam
Akhiikum fillah
🇮🇩
Akhiikum fillah
🇮🇩
21.Muharram
KALIMAT TAHLIL
Manusia terlahir didunia terbagi dua golongan,pertama
sebagian beriman yang disebut orang mukmin kepada Tuhan Yang Maha Esa
tidak beranak dan tidak dioeranakkan dan juga tidak ada seorangpun yang
menyerupaiNya dan golongan kedua orang tidan beriman kepadaNya yang
disebut orang kafir.
Mengapa demikian ? Padahal mereka semua asalnya sudah bersyahadat dan berikrar bahwa satu-satunya Tuhan adalah Allah swt.
Namun kenyataannya didunia mereka mengingkari keberadaan
keEsaan Tuhan Yang Maha Berkehendak atas segala sesuatu. Kenikmatan
dunialah yang nenjadi sebab buta mata,budek telinga,bisu mulut dan mati
rasa hati mereka itulah orang-orang kafir terhadap Tuhannya.
Sungguh beruntunglah orang beriman yang masih mempunyai
kesadarah ruh tetap berTuhankan Allah swt meskipun hiasan dunia menggoda
dan menipunya,mereka tetap betibadah,beramal shalih dan berakhlak mulia
tentu atas kehendakNya.
Dzikir dengan kalimat tahlil merupakan utamanya dzikrullah
dan pengakuan seorang hamba yang meniadakan tuhan- tuhan selain Allah
swt.
Bertahlil berarti tidak mengakui tuhan-tuhan selain Allah swt. Menafikan keberadaan tuhan yang tidak berhaq diibadahi dan mengitsbatkan atau menetapkan Tuhan yang haq diibadahi yaitu Allah swt.
Mewiridkan kalimat tahlil dengan bimbingam seorang guru atau mursyid akan lebih bermanfaat dan berpengaruh kepada kesadaran ruh dan kenikmatan beribadah,beramal shalih dan semakin meningkat ketaqwaannya.
Bertahlil berarti tidak mengakui tuhan-tuhan selain Allah swt. Menafikan keberadaan tuhan yang tidak berhaq diibadahi dan mengitsbatkan atau menetapkan Tuhan yang haq diibadahi yaitu Allah swt.
Mewiridkan kalimat tahlil dengan bimbingam seorang guru atau mursyid akan lebih bermanfaat dan berpengaruh kepada kesadaran ruh dan kenikmatan beribadah,beramal shalih dan semakin meningkat ketaqwaannya.
Dengan membiasakan bertahlil maka seorang hamba merasakan
keberadaan dan kedekatan dengan Tuhannya sehingga terjadi kebersamaan
antara hamba dengan Tuhannya.
Ada sebagian hamba Allah yang mewiridkan kalimat tahlil dengan itsbatnya saja laa ilaaha illa Allah...Allah...Allah
Mengapa demikian ?
Mengapa demikian ?
Mewiridkan kalimat tahlil dengan laa ilaaha illaAllah atau
Allah...Allah...Allah saja terserah bagi para pencari jalan menuju jalan
Tuhan yang terpenting bisa kembali kejalan Tuhan yang diridhaiNya
didunia dan di akhirat bisa berjumpa dan memandang wajah Tuhan setelah
memasuki surga bagi penghuni dan merasakan kenikmatan surga.
Hanya dinul Islam yang tetap mengakui keberadaan Allah swt
sebagai satu-satunya Tuhan Yang Maha Esa,agama yang dibawa para nabi dan
para rasul.
Dzikrullah dengan kalimat tahlil laa ilaaha illaAllah atau
dengan ismu dzaat Allah...Allah...Allah... sama yang dituju Dia Yang Esa
tidak ada sekutu bagiNya Allah swt.Bedanya hanya yang satu menafikan
tuhan tuhan selain Dia lalu mengitsbatkan hanya Dia Allah sebagai Tuhan
yang berhaq disembah diibadahi dengan haq. Dzikrullah dengan ismu dzaat
langsung mengitsbatkan menetapkan satu-satunya Tuhan yang berhaq
diibadahi adalah Dia Allah swt.
Hati2 dzikrullah dengan yang mana aja yang penting ada guru
atau mursyid dan tidak salah niat ! Salah niat umpamanya untuk memenuhi
nafsu,ingin sakti,ingin kekayaan,ingin jabatan,ingin karomah2an,ingin
kebal,ingin kewibawahan dan dunia. Semuanya bisa akan terjadi dengan
kehendakNya tentu pasti akan terbalas baik dan buruknya di hari
pembalasan.
Lain dengan dzikrullah yang ikhlas dan pasrah kepada
kehendakNya agar banyak mengingat Allah swt dalam kondisi berdiri,duduk
atau berbaring serta meningkatkan rasa syukur,sabar,qana`ah sehingga
meningkat jetaqwaannya,semakin patuh bukan menentang,semakin mensyukuri
nikmat bukan mengkufuri dan semakin terus menerus berdzikrullah bukan
lalai.
Hamba beriman yang berdzikir dengan kalimat thaiyibaat
khususnya asmaa alhusnaa,tahlil laa ilaaha illaAllah,
Allah...Allah...Allah menenangkan hati,meyakinkan hati,membersihkan hati
dari kotoran seperti dengki/sombong/buruk sangka dan qana`ah hati serta
rasa takut kepada Tuhannya.
Buah dari dzikrullah adalah peningkatan taqwa.
Buah dari dzikrullah adalah peningkatan taqwa.
Bagaimana alquran dan sunnah rasul tentang dzikir dengan tahlil ?
1.Semestinya orang-orang beriman mendapat rasa aman dan
hidayah dari Tuhannya sepanjang tidak melakukan perbuatan zhalim dan
kemusyrikan.
ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﻭَﻟَﻢْ ﻳَﻠْﺒِﺴُﻮﺍ ﺇِﻳﻤَﺎﻧَﻬُﻢْ ﺑِﻈُﻠْﻢٍ ﺃُﻭﻟَٰﺌِﻚَ ﻟَﻬُﻢُ ﺍﻟْﺄَﻣْﻦُ ﻭَﻫُﻢْ ﻣُﻬْﺘَﺪُﻭﻥَ
“Orang-orang yang beriman dan tidak
mencampur-adukkan iman mereka dengan
kezhaliman (syirik), mereka itulah orang-orang yang mendapat rasa aman dan mereka mendapat petunjuk. ”
[Al-An’aam/6 : 82]
mencampur-adukkan iman mereka dengan
kezhaliman (syirik), mereka itulah orang-orang yang mendapat rasa aman dan mereka mendapat petunjuk. ”
[Al-An’aam/6 : 82]
Tafsir Jalalayn
(Orang-orang yang beriman dan tidak
mencampur-adukkan) tidak mencampurkan
(keimanan mereka dengan kelaliman) yakni
kemusyrikan demikianlah menurut penafsiran
yang tersebutkan di dalam hadis sahih Bukhari
dan Muslim (mereka itulah orang-orang yang
mendapat keamanan) dari siksaan (dan mereka
itu adalah orang-orang yang mendapat
petunjuk.)
mencampur-adukkan) tidak mencampurkan
(keimanan mereka dengan kelaliman) yakni
kemusyrikan demikianlah menurut penafsiran
yang tersebutkan di dalam hadis sahih Bukhari
dan Muslim (mereka itulah orang-orang yang
mendapat keamanan) dari siksaan (dan mereka
itu adalah orang-orang yang mendapat
petunjuk.)
2.Allah swt akan mengampuni bani Adam atas dosa-dosanya
yang banyak sebesar bumi umpamanya sepanjang tidak melakukan perbuatan
syirik dalam beribadah.
… ﻳَﺎ ﺍﺑْﻦَ ﺁﺩَﻡَ ﺇِﻧَّﻚَ ﻟَﻮْ ﺃَﺗَﻴْﺘَﻨِﻲ ﺑِﻘُﺮَﺍﺏِ ﺍْﻷَﺭْﺽِ ﺧَﻄَﺎﻳَﺎ ﺛُﻢَّ
ﻟَﻘِﻴْﺘَﻨِﻲ ﻻَ ﺗُﺸْﺮِﻙُ ﺑِﻲ ﺷَﻴْﺌﺎً ﻷَﺗَﻴْﺘُﻚَ ﺑِﻘُﺮَﺍﺑِﻬَﺎ ﻣَﻐْﻔِﺮَﺓً .
ﻟَﻘِﻴْﺘَﻨِﻲ ﻻَ ﺗُﺸْﺮِﻙُ ﺑِﻲ ﺷَﻴْﺌﺎً ﻷَﺗَﻴْﺘُﻚَ ﺑِﻘُﺮَﺍﺑِﻬَﺎ ﻣَﻐْﻔِﺮَﺓً .
‘…Wahai bani Adam, seandainya engkau datang kepada-Ku dengan dosa sepenuh bumi,sedangkan engkau ketika mati tidak
menyekutukan Aku sedikit pun juga, pasti Aku akan berikan kepadamu ampunan sepenuh bumi
pula.’”[HR ATTiidzi]
menyekutukan Aku sedikit pun juga, pasti Aku akan berikan kepadamu ampunan sepenuh bumi
pula.’”[HR ATTiidzi]
3.Keutamaan dzikir tahlil dan balasannya surga bagi yang mengenal Tuhannya lalu meninggal dunia dengan khusnul khatimah.
ﻣَﻦْ ﻣَﺎﺕَ ﻭَﻫُﻮَ ﻳَﻌْﻠَﻢُ ﺃَﻧَّﻪُ ﻻَ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﺩَﺧَﻞَ ﺍﻟْﺠَﻨَّﺔَ .
“Barangsiapa yang mati dan ia mengetahui bahwa
tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan
benar melainkan Allah, maka ia masuk Surga.”
[HR Muslim]
tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan
benar melainkan Allah, maka ia masuk Surga.”
[HR Muslim]
4.Dapat dipastikan bahwa orang bertauhid lahir
bathinnya,hatinya berdzikrullah dan berbaik sangka kepada Tuhan serta
terpuji akhlaknya surga tempat kembalinya dan puncak kenikmatan surga
berjumpa dan memandang wajahNya yang mulia.
ﻋﻦ ﺍﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠَّﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺃﻧﻪ ﻗﺎﻝ : ﻣﻦ ﻛﺎﻥ ﺁﺧﺮ ﻛﻼﻣﻪ ﻣﻦ ﺍﻟﺪﻧﻴﺎ ﻻ ﺇﻟﻪ ﺇﻻ ﺍﻟﻠَّﻪ ﺩﺧﻞ ﺍﻟﺠﻨﺔ
Dari Nabi Saw. bersabda : Barangsiapa yang akhir
katanya dari dunia ini (saat meninggal membaca)
LAA ILAAHA ILLALLAAH pasti masuk surga. (Kitab
Tanbihul Ghofilin).
katanya dari dunia ini (saat meninggal membaca)
LAA ILAAHA ILLALLAAH pasti masuk surga. (Kitab
Tanbihul Ghofilin).
Wallah a`lam bishshawab
*DZIKRULLAH TERUS MENERUS AKAN MEMPERBARUI KEIMANAN DAN MENGUATKAN BATHIN*
*BERTAUHID BATHIN SESEORANG YANG ADA BAIK SANGKA DAN LAHIR YANG ADA TERPUJI PERBUATANNYA*
Wassalam
Akhiikum fillah
🇮🇩
Akhiikum fillah
🇮🇩
Tidak ada komentar:
Posting Komentar