19.Kajian Khusus
JALAN MENUJU DIA (1)
Allah swt ciptakan jin dan manusia agar mengenal,bertauhid
dan hanya beribadah keoadaNya dengan ikhkas dan istiqamah sampai ajal
menjemput padanya.
Kematian lambat laun pasti pernah dialami oleh setiap makhluk yang bernyawa,terutama manusia baik dalam kaadaan beriman dan khusnul khatimah atau tidak beriman dan belum sempat bertaubat. Beragam cara kematian manusia ada yang sakit dan ada yang sehat,di daratan,di lautan atau di udara sesuai dengan takdirnya masing-masing.
Kita manusia dalam kekuasaan dan pemilikan Tuhan dan pada waktunya tiba kita akan meninggalkan dunia yang fana ini,ada yang bisa kembali kehadirat Tuhan dengan ridhaNya dan juga yang tidak bisa kembali kepadaNya karena jiwanya tersandra kehidupan dunia.
Kematian lambat laun pasti pernah dialami oleh setiap makhluk yang bernyawa,terutama manusia baik dalam kaadaan beriman dan khusnul khatimah atau tidak beriman dan belum sempat bertaubat. Beragam cara kematian manusia ada yang sakit dan ada yang sehat,di daratan,di lautan atau di udara sesuai dengan takdirnya masing-masing.
Kita manusia dalam kekuasaan dan pemilikan Tuhan dan pada waktunya tiba kita akan meninggalkan dunia yang fana ini,ada yang bisa kembali kehadirat Tuhan dengan ridhaNya dan juga yang tidak bisa kembali kepadaNya karena jiwanya tersandra kehidupan dunia.
Persoalannya bagaimana manusia yang bisa kembali menuju jalan Tuhan ? Ruh atau annafskah yang kembali kepada Tuhannya ?
Pastinya hanya orang beriman yang bertaqwa dan beramal
shalih dengan ikhlas dan istiqamah yang mendapat panggilan kembali
kejalan Tuhan yang diridhai olehNya.
Manusia menurut pandangan al-Quran terbagi empat
golongan,pertama orang beriman (mukmin),kedua orang yang tidak beriman
(kafir),ketiga orang munafiq mulutnya berkata beriman sedangkan hatinya
tidak percaya,keempat orang musyrik dan kelima ahlul kitab (yahudi dan
nashrani). Dari kelima golongan tersebut hanya orang berimanlah yang
selamat di dunia dan akhirat serta selamat dari api neraka,mereka yang
ikhkas beribadah dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa tidak ada
sekutu bagiNya.
Dunia tempat ujian dan cobaan sehingga setiap manusia akan
merasakan sesuai takdirnya masing-masing dengan ujian
harta,jabatan,kemiskinan dan lainnya. Diantara mereka ada yang lulus dan
ada yang gagal tergan keimanan dan keilmuan serta usaha mereka.
Allah swt punya kehendak dan manusia punya kuasa yang
diberi amanat sehingga terdapat dua kelompok manusia,golongan yang
bersyukur dan golongan yang kufur dan mereka akan menerima balasan atas
perbuatannya.
Banyak perintah atau larangan dalam beragama agar diketahui
siapa yang bersyukur dan yang kufur. Diantara perintah Tuhan kepada
hambaNya yang beriman adalah perintah bershalawat untuk Nabi Muhammad
saw namun sebelum menyeru orang-orang beriman Allah swt bershakawat
duluan dengan
para malaikatnya. Artinya bershalawat untuk Nabi saw merupakan keagungan dan keistimewaan beliau disisiNya.
para malaikatnya. Artinya bershalawat untuk Nabi saw merupakan keagungan dan keistimewaan beliau disisiNya.
Untuk itu,setiap muslim sangat dianjurkan bershalawat kepadanya sehingga Allah swt juga membalas bershalawat kepadanya.
Secara khusus baginda rasul tercipta dari nur ilahi
disamping melalui ibu bapak seperti manusia sehingga nur Muhammad juga
memancar kepada seluruh manusia sehingga siapa yang bershalawat
kepadanya sama dengan bershalawat kepada dirinya.
Bershalawat berarti menyampaikan doa,memohonkan keselamatan,kedamaian, kesejahteraan,rahmat dan keridhaan kepada Allah swt disamping menghidupkan sunnah-sunnahnya dalam kehidupan beragama.
Dengan demikian,bershalawat untuk baginda rasul merupakan wasilah mendekatkan diri dan mengadakan perjumpaan dengan Tuhan.
Shalawat untuk nabi saw yang datang dari Allah swt berupa
rahmat dan ridha sedangkan yang datang dari malaikat berupa permohonan
ampun.
Perintah shalawat bagi ummat beriman berupa doa dan pengagungan buat nabi saw.
ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻭَﻣَﻠَﺎﺋِﻜَﺘَﻪُ ﻳُﺼَﻠُّﻮﻥَ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲِّ ۚ
ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﺻَﻠُّﻮﺍ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠِّﻤُﻮﺍ ﺗَﺴْﻠِﻴﻤًﺎ
“Sesungguhnya Allah dan Malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang
beriman, bershalawatlah kalian untuk Nabi dan
ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”
[Al-Ahzaab: 56]
beriman, bershalawatlah kalian untuk Nabi dan
ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”
[Al-Ahzaab: 56]
Manfaat shalawat diantaranya mendapat rahmat dari Allah swt.
ﺃَﻛْﺜِﺮُﻭﺍ ﺍﻟﺼَّﻼَﺓَ ﻋَﻠَﻲَّ ﻳَﻮْﻡَ ﺍﻟْﺠُﻤُﻌَﺔِ ﻭَﻟَﻴْﻠَﺔَ
ﺍﻟْﺠُﻤُﻌَﺔِ، ﻓَﻤَﻦْ ﺻَﻠَّﻰ ﻋَﻠَﻲَّ ﺻَﻼَﺓً ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻋَﺸْﺮًﺍ .
“Perbanyaklah kalian membaca shalawat
kepadaku pada hari dan malam Jum’at,
barangsiapa yang bershalawat kepadaku sekali niscaya Allah bershalawat kepadanya sepuluh
kali.”[HR ALBaihaqi]
kepadaku pada hari dan malam Jum’at,
barangsiapa yang bershalawat kepadaku sekali niscaya Allah bershalawat kepadanya sepuluh
kali.”[HR ALBaihaqi]
Balasan bershalawat untuk nabi saw adalah mendapat rahmat,ampunan dan terangkat derajatnya didi Allah swt.
ﻣَﻦ ﺻﻠَّﻰ ﻋﻠﻲَّ ﺻﻼﺓً ﻭﺍﺣﺪﺓً ، ﺻَﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋﻠﻴﻪ ﻋَﺸْﺮَ ﺻَﻠَﻮَﺍﺕٍ، ﻭﺣُﻄَّﺖْ ﻋﻨﻪ ﻋَﺸْﺮُ ﺧَﻄﻴﺎﺕٍ ، ﻭﺭُﻓِﻌَﺖْ ﻟﻪ ﻋَﺸْﺮُ ﺩَﺭَﺟَﺎﺕٍ
“Barangsiapa yang mengucapkan shalawat kepadaku
satu kali maka Allah akan bershalawat baginya sepuluh
kali, dan digugurkan sepuluh kesalahan (dosa)nya,
serta ditinggikan baginya sepuluh derajat/tingkatan (di
surga kelak) ”
[HR ANNasai]
satu kali maka Allah akan bershalawat baginya sepuluh
kali, dan digugurkan sepuluh kesalahan (dosa)nya,
serta ditinggikan baginya sepuluh derajat/tingkatan (di
surga kelak) ”
[HR ANNasai]
Allah swt merahmati orang bershalawat dan malaikat memintak
ampunkan serta mengeluarkannya dari kegelapan menuju jalan yang benar.
ﻫُﻮَ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﻳُﺼَﻠِّﻲ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﻭَﻣَﻼﺋِﻜَﺘُﻪُ ﻟِﻴُﺨْﺮِﺟَﻜُﻢْ ﻣِﻦَ
ﺍﻟﻈُّﻠُﻤَﺎﺕِ ﺇِﻟَﻰ ﺍﻟﻨُّﻮﺭِ ﻭَﻛَﺎﻥَ ﺑِﺎﻟْﻤُﺆْﻣِﻨِﻴﻦَ ﺭَﺣِﻴﻤًﺎ }
ﺍﻟﻈُّﻠُﻤَﺎﺕِ ﺇِﻟَﻰ ﺍﻟﻨُّﻮﺭِ ﻭَﻛَﺎﻥَ ﺑِﺎﻟْﻤُﺆْﻣِﻨِﻴﻦَ ﺭَﺣِﻴﻤًﺎ }
“Dialah yang bershalawat kepadamu (wahai
manusia) dan malaikat-Nya (dengan
memohonkan ampunan untukmu), supaya Dia
mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada
cahaya (yang terang). Dan adalah Dia Maha
Penyayang kepada orang-orang yang
beriman ” (QS al-Ahzaab:43).
manusia) dan malaikat-Nya (dengan
memohonkan ampunan untukmu), supaya Dia
mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada
cahaya (yang terang). Dan adalah Dia Maha
Penyayang kepada orang-orang yang
beriman ” (QS al-Ahzaab:43).
Wallah a`lam bishashawab
*BERSHALAWAT UNTUK NABI SAW SARANA MEMUDAHKAN JALAN MENUJU TUHAN*
Wassalam
Saudaramu
🇮🇩
Saudaramu
🇮🇩
20.Kajian Khusus
JALAN MENUJU TUHAN (2)
Manusia sudah disumpah di alam ruh dan disaksikan antara
ruh dengan Dia Yang Maha Kuasa atas segala sesuatu bahwa Allah swt
sebagai Tuhan Yang Maha Esa.
Oleh karena itu, hanyalah orang beriman yang masih konsekwen tauhidnya.
Sedangkan manusia yang memilih agama selain Islam berarti sudah menyalahi syahadatnya sewaktu masih di alam ruh.
Dengan cinta rasul berarti juga cinta Allah swt yang sebagai bukti dalam kehidupan ini tentu rajin beribadah,beramal shalih dan khususnya memuji dan mensucikan dengan bertasbih keoadaNya.
Bagi orang beriman yang ingin meniti jalan menuju Dia maka sucikan ruh,sucikan jiwa dari keduniaan yang menipu disamping bertasbih.
Bagaimana suharusnya kita bertasbih perhatikan perunjuk dibawah ini.
Oleh karena itu, hanyalah orang beriman yang masih konsekwen tauhidnya.
Sedangkan manusia yang memilih agama selain Islam berarti sudah menyalahi syahadatnya sewaktu masih di alam ruh.
Dengan cinta rasul berarti juga cinta Allah swt yang sebagai bukti dalam kehidupan ini tentu rajin beribadah,beramal shalih dan khususnya memuji dan mensucikan dengan bertasbih keoadaNya.
Bagi orang beriman yang ingin meniti jalan menuju Dia maka sucikan ruh,sucikan jiwa dari keduniaan yang menipu disamping bertasbih.
Bagaimana suharusnya kita bertasbih perhatikan perunjuk dibawah ini.
1.Perintah buat orang beriman agar sekalu membaca
tasbih,tahmid,tahlil,takbir dan hauqalah agar ruh dan jiwa menjadi
bersih serta menjadi hamba yang merasa pandai bersyukur dan sabar
terhadap ujian dan cobaan hidup.
ﻭَﺳَﺒِّﺤُﻮﻩُ ﺑُﻜْﺮَﺓً ﻭَﺃَﺻِﻴﻠًﺎ
Dan bertasbihlah kepada-Nya pada waktu pagi dan petang. [al-Ahzâb/33:42]
2.Perintah berdzikir dengan nama Tuhan waktu pagi dan
petang bisa dengan shalat,baca alquran,bershalawat,berdoa dan kalimat
thaiyibah lainnya.
ﻭَﺍﺫْﻛُﺮِ ﺍﺳْﻢَ ﺭَﺑِّﻚَ ﺑُﻜْﺮَﺓً ﻭَﺃَﺻِﻴﻠًﺎ
Dan sebutlah nama Rabbmu pada (waktu) pagi dan petang
[al-Insân/76:25]
[al-Insân/76:25]
3.Balasan bagi orang yang membaca tasbih,tahmid... setiap usai shalat fardhu dengan ampunan dariNya.
ﻣَﻦْ ﺳَﺒَّﺢَ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻓِﻲ ﺩُﺑُﺮِ ﻛُﻞِّ ﺻَﻠَﺎﺓٍ ﺛَﻠَﺎﺛًﺎ
ﻭَﺛَﻠَﺎﺛِﻴﻦَ ﻭَﺣَﻤِﺪَ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﺛَﻠَﺎﺛًﺎ ﻭَﺛَﻠَﺎﺛِﻴﻦَ ﻭَﻛَﺒَّﺮَ ﺍﻟﻠَّﻪَ
ﺛَﻠَﺎﺛًﺎ ﻭَﺛَﻠَﺎﺛِﻴﻦَ ﻓَﺘْﻠِﻚَ ﺗِﺴْﻌَﺔٌ ﻭَﺗِﺴْﻌُﻮﻥَ ﻭَﻗَﺎﻝَ ﺗَﻤَﺎﻡَ
ﺍﻟْﻤِﺎﺋَﺔِ ﻟَﺎ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻭَﺣْﺪَﻩُ ﻟَﺎ ﺷَﺮِﻳﻚَ ﻟَﻪُ ﻟَﻪُ
ﺍﻟْﻤُﻠْﻚُ ﻭَﻟَﻪُ ﺍﻟْﺤَﻤْﺪُ ﻭَﻫُﻮَ ﻋَﻠَﻰ ﻛُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ ﻗَﺪِﻳﺮٌ ﻏُﻔِﺮَﺕْ
ﺧَﻄَﺎﻳَﺎﻩُ ﻭَﺇِﻥْ ﻛَﺎﻧَﺖْ ﻣِﺜْﻞَ ﺯَﺑَﺪِ ﺍﻟْﺒَﺤْﺮِ
“Barang siapa yang bertasbih sebanyak 33x,
bertahmid sebanyak 33x, dan bertakbir sebanyak 33x
setelah melaksanakan shalat fardhu sehingga
berjumlah 99, kemudian menggenapkannya untuk yang
keseratus dengan ucapan laa ilaha illallahu wahdahu
laa syarikalahu lahul mulku walalhul hamdu wahuwa
‘ala kulli syai-in qodiir, maka kesalahannya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan .” (HR. Muslim no. 597).
bertahmid sebanyak 33x, dan bertakbir sebanyak 33x
setelah melaksanakan shalat fardhu sehingga
berjumlah 99, kemudian menggenapkannya untuk yang
keseratus dengan ucapan laa ilaha illallahu wahdahu
laa syarikalahu lahul mulku walalhul hamdu wahuwa
‘ala kulli syai-in qodiir, maka kesalahannya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan .” (HR. Muslim no. 597).
4.Hitungan bertasbih...
ﻣﻌﻘﺒﺎﺕ ﻻ ﻳﺨﻴﺐ ﻗﺎﺋﻠﻬﻦ ﺃﻭ ﻓﺎﻋﻠﻬﻦ ﺩﺑﺮ ﻛﻞ ﺻﻼﺓ ﻣﻜﺘﻮﺑﺔ ﺛﻼﺙ ﻭﺛﻼﺛﻮﻥ ﺗﺴﺒﻴﺤﺔ ﻭﺛﻼﺙ ﻭﺛﻼﺛﻮﻥ ﺗﺤﻤﻴﺪﺓ ﻭﺃﺭﺑﻊ ﻭﺛﻼﺛﻮﻥ
ﺗﻜﺒﻴﺮﺓ
ﺗﻜﺒﻴﺮﺓ
“Ada beberapa amalan penyerta yang barangsiapa
mengucapkannya atau melakukannya setelah shalat wajib maka dirinya tidak akan merugi, yaitu
bertasbih sebanyak 33x, bertahmid sebanyak 33x, dan
bertakbir sebanyak 34x .” (HR. Muslim no. 596).
mengucapkannya atau melakukannya setelah shalat wajib maka dirinya tidak akan merugi, yaitu
bertasbih sebanyak 33x, bertahmid sebanyak 33x, dan
bertakbir sebanyak 34x .” (HR. Muslim no. 596).
5.Ragamnya kalimat thaiyibah lainnyan.
Khususnya kalimat hauqalah menyadarkan kita bahwa bisa berbuat ibadah,beramal shalih adalalah karena rahmat dan ridhaNya.
Khususnya kalimat hauqalah menyadarkan kita bahwa bisa berbuat ibadah,beramal shalih adalalah karena rahmat dan ridhaNya.
ﻻَ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﻭَﺣْﺪَﻩُ ﻻَ ﺷَﺮِﻳْﻚَ ﻟَﻪُ ، ﻟَﻪُ ﺍﻟْـﻤُﻠْﻚُ ﻭَﻟَﻪُ ﺍﻟْـﺤَﻤْﺪُ
ﻭَﻫُﻮَ ﻋَﻠَﻰ ﻛُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ ﻗَﺪِﻳْﺮٌ ، ﻭَﺳُﺒْﺤَﺎﻥَ ﺍﻟﻠﻪِ ﻭَﺍﻟْـﺤَﻤْﺪُ ﻟِﻠﻪِ ﻭَﻻَ
ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﻭَﺍﻟﻠﻪُ ﺃَﻛْﺒَﺮُ ﻭَﻻَ ﺣَﻮْﻝَ ﻭَﻻَ ﻗُﻮَّﺓَ ﺇِﻻَّ ﺑِﺎﻟﻠﻪِ
ﻭَﻫُﻮَ ﻋَﻠَﻰ ﻛُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ ﻗَﺪِﻳْﺮٌ ، ﻭَﺳُﺒْﺤَﺎﻥَ ﺍﻟﻠﻪِ ﻭَﺍﻟْـﺤَﻤْﺪُ ﻟِﻠﻪِ ﻭَﻻَ
ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﻭَﺍﻟﻠﻪُ ﺃَﻛْﺒَﺮُ ﻭَﻻَ ﺣَﻮْﻝَ ﻭَﻻَ ﻗُﻮَّﺓَ ﺇِﻻَّ ﺑِﺎﻟﻠﻪِ
Tidak ada ilah yang berhak diibadahi kecuali Allâh saja
yang tidak ada sekutu bagi-Nya. Kerajaan dan pujian milik-Nya, Dia Maha
Kuasa atas segala
sesuatu. Maha Suci Allâh, segala puji bagi Allâh,tidak ada ilah yang berhak diibadahi kecuali Allâh,Allâh Maha Besar, tidak ada daya dan upaya kecuali dengan Allâh (al-Hadits)
sesuatu. Maha Suci Allâh, segala puji bagi Allâh,tidak ada ilah yang berhak diibadahi kecuali Allâh,Allâh Maha Besar, tidak ada daya dan upaya kecuali dengan Allâh (al-Hadits)
6.Bertasbih agar memuji dan mensucikan Tuhan tidak buruk
sangka dan baik perbuatannya;Bertahmid agar memuji kepadaNya dan terpuji
perbuatannya;Bertahlil agar memantapkan keimanan dengan aqidah yang
benar dan tidak mempersekutukan Allah swt dengan makhluk
ciptaanNya;Bertakbi agar memuji dan mengagungkan asmaaNya serta
menjunjung tinggi hukumNya;Berhauqalah agar menyadari bahwa setiap
perbuatan yang baik itu karena rahmat dan ridhaNya.
DASATNYA BERTASBIH
5 HADITS KEUTAMAAN BERTASBIH
1. Rasulullah SAW bersabda: "Tidak ada seorang laki-laki
di atas bumi yang mengucapkan La ilaha illallah
wallahu Akbar wa subhanallah walhamdulillah wa laa
quwwata illa billah terkecuali dosa-dosanya diampuni
walaupun bagaikan buih lautan". (HR. Ibnu Amr)
di atas bumi yang mengucapkan La ilaha illallah
wallahu Akbar wa subhanallah walhamdulillah wa laa
quwwata illa billah terkecuali dosa-dosanya diampuni
walaupun bagaikan buih lautan". (HR. Ibnu Amr)
2. Rasulullah SAW bersabda: " Subhanallahi itu setengah
timbangan, alhamdulillahi itu memenuhi
timbangan, allahu akbar itu memenuhi langit dan
bumi, Laa illaha illallah tidak ada tabir maupun
penghalang sehingga bisa sampai kepada Tuhannya
Azza wa Jalla".
( HR. Sijzi Ibnu Amr )
timbangan, alhamdulillahi itu memenuhi
timbangan, allahu akbar itu memenuhi langit dan
bumi, Laa illaha illallah tidak ada tabir maupun
penghalang sehingga bisa sampai kepada Tuhannya
Azza wa Jalla".
( HR. Sijzi Ibnu Amr )
3. Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa
mengucapkan subhanallahi walhamdulillahi walaailaha
illallahu wallahu akbar wala quwwata illa billahil aliyyil azhim seratus kali maka Allah SWT menulis untuknya
seratusribu kebaikan, menghapus seratusribu kejelekan dan mengangkanya seratusribu derajat".
mengucapkan subhanallahi walhamdulillahi walaailaha
illallahu wallahu akbar wala quwwata illa billahil aliyyil azhim seratus kali maka Allah SWT menulis untuknya
seratusribu kebaikan, menghapus seratusribu kejelekan dan mengangkanya seratusribu derajat".
4. Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa
mengucapkan subhana Rabbiyal A`laa maka diampuni
dosa-dosanya dan dimasukan kedalam surga".
mengucapkan subhana Rabbiyal A`laa maka diampuni
dosa-dosanya dan dimasukan kedalam surga".
5. Rasulullah SAW bersabda: "Dua kalimat yang ringan
pada lisan, berat pada timbangan dan dicintai Ar-Rahman adalah subhanallahi wa
bihamdihi dan subhanallahil adhim ".
( HR. Ahmad,
Bukhari, Muslim, Tirmidzi dan Ibnu Majah dari Abu Hurairah).
pada lisan, berat pada timbangan dan dicintai Ar-Rahman adalah subhanallahi wa
bihamdihi dan subhanallahil adhim ".
( HR. Ahmad,
Bukhari, Muslim, Tirmidzi dan Ibnu Majah dari Abu Hurairah).
Dengan demikian, orang beriman yang bertaqwa tentu
menyadari lambat kaun pasti akan kembali kepadaNya tentu mereka yang
selalu berusaha menyadarkan ruh dan jiwa yang dibimbing oleh jati diri
yang sudah bisa mengkontrol prilaku yang baik dan mendatangi dihadapan
Tuhan setiap saat tertentu.
Wallah a`lam bishshawab
*BERTASBIH DST MERUPAKAN JALAN MENUJU TUHAN DISAMPING KALIMAT THAIYIBAH LAINNYA*
Wallah a`lam bishshawab
WASSALAM
SAUDARAMU
🇮🇩
SAUDARAMU
🇮🇩
21. Kajian Khusus
JALAN MENUJU TUHAN(3)
Manusia pada akhirnya akan meninggalkan dunia yang fana ini sesuai dengan jata umur yang diberikan.
Bagi orang beriman tentu berusaha untuk meningkatkan taqwa dalam beribadah jeoada Tuhan Yang Maha Esa.
Mereka tetap sadar bahwa hidup ini hanya untuh ibadah dan beramal shalih sehingga persoalan hidup harus diiringin dengan iman kepada Allah dan rukun iman berikutnya.
Bagi orang beriman tentu berusaha untuk meningkatkan taqwa dalam beribadah jeoada Tuhan Yang Maha Esa.
Mereka tetap sadar bahwa hidup ini hanya untuh ibadah dan beramal shalih sehingga persoalan hidup harus diiringin dengan iman kepada Allah dan rukun iman berikutnya.
Iman kepada Allah swt dan rukun iman lainnya sebagai menefistasi bersyahadat dalam islam.
Bersyahadat kepada Allah swt maksudnya menyaksikan bahwa
tidak ada tuhan yang berhak dibadahi kecuali Allah Yang Maha Esa tidak
ada sekutu bagiNya dengan cara tertentu sesuai syariat.
Dia Maha Hidup yang juga menghidupkan semua makhluk dan juga akan mematikannya sesuai takdir ajal masing-masing.
Bersyahadat kepada rasulNya bahwa Muhamnad saw adalah hamba
dan utusanNya yang telah menyampaikan risalah Islam dengan ikhlas dan
istiqamah serta memberikan suri tauladan yang luhur bagi ummatnya agar
sempurna akhlak manusia.
Menyaksikan kepada Dzat Sumber kehidupan dan kepada dirinya
yang tersirat nur Muhammad,keshalihan syukur dan kesabarannya sehingga
prilakunya seperi pola hidup baginda rasul saw baik dalam rumah
tangga,bermasyarakat bahkan bernegara.
Orang-orang beriman baik laki maupun perempuan yang beramal
shalih dengan ikhlas makan kehidupannya akan menjadi hidup yang
bahagia,berkah dan berguna bagi orang lain.
ﻣَﻦْ ﻋَﻤِﻞَ ﺻَﺎﻟِﺤًﺎ ﻣِّﻦ ﺫَﻛَﺮٍ ﺃَﻭْ ﺃُﻧﺜَﻰٰ ﻭَﻫُﻮَ ﻣُﺆْﻣِﻦٌ ﻓَﻠَﻨُﺤْﻴِﻴَﻨَّﻪُ
ﺣَﻴَﺎﺓً ﻃَﻴِّﺒَﺔً ۖ ﻭَﻟَﻨَﺠْﺰِﻳَﻨَّﻬُﻢْ ﺃَﺟْﺮَﻫُﻢ ﺑِﺄَﺣْﺴَﻦِ ﻣَﺎ ﻛَﺎﻧُﻮﺍ ﻳَﻌْﻤَﻠُﻮﻥَ
ﺣَﻴَﺎﺓً ﻃَﻴِّﺒَﺔً ۖ ﻭَﻟَﻨَﺠْﺰِﻳَﻨَّﻬُﻢْ ﺃَﺟْﺮَﻫُﻢ ﺑِﺄَﺣْﺴَﻦِ ﻣَﺎ ﻛَﺎﻧُﻮﺍ ﻳَﻌْﻤَﻠُﻮﻥَ
“Barangsiapa yang mengerjakan amal shalih, baik
laki-laki maupun perempuan dalam keadaan
beriman, maka pasti akan Kami berikan
kepadanya kehidupan yang baik dan akan Kami
beri balasan kepada mereka dengan pahala yang
lebih baik dari apa yang telah mereka
kerjakan.”
[An-Nahl/16 : 97]
laki-laki maupun perempuan dalam keadaan
beriman, maka pasti akan Kami berikan
kepadanya kehidupan yang baik dan akan Kami
beri balasan kepada mereka dengan pahala yang
lebih baik dari apa yang telah mereka
kerjakan.”
[An-Nahl/16 : 97]
Balasan bagi yang patuh kepada Allah swt dan rasulNya
adalah mendapatkan nikmat lahir bathin seperti para nabi,para
orang-orang jujur,para syuhada dan orang-orang shalih didunia dan
akhirat.
ﻭَﻣَﻦ ﻳُﻄِﻊِ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻭَﺍﻟﺮَّﺳُﻮﻝَ ﻓَﺄُﻭﻟَٰﺌِﻚَ ﻣَﻊَ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺃَﻧْﻌَﻢَ ﺍﻟﻠَّﻪُ
ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢ ﻣِّﻦَ ﺍﻟﻨَّﺒِﻴِّﻴﻦَ ﻭَﺍﻟﺼِّﺪِّﻳﻘِﻴﻦَ ﻭَﺍﻟﺸُّﻬَﺪَﺍﺀِ ﻭَﺍﻟﺼَّﺎﻟِﺤِﻴﻦَ ۚ ﻭَﺣَﺴُﻦَ ﺃُﻭﻟَٰﺌِﻚَ ﺭَﻓِﻴﻘًﺎ
ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢ ﻣِّﻦَ ﺍﻟﻨَّﺒِﻴِّﻴﻦَ ﻭَﺍﻟﺼِّﺪِّﻳﻘِﻴﻦَ ﻭَﺍﻟﺸُّﻬَﺪَﺍﺀِ ﻭَﺍﻟﺼَّﺎﻟِﺤِﻴﻦَ ۚ ﻭَﺣَﺴُﻦَ ﺃُﻭﻟَٰﺌِﻚَ ﺭَﻓِﻴﻘًﺎ
“Dan barangsiapa yang mentaati Allah dan Rasul-(Nya), maka mereka itu akan bersama-sama
dengan orang-orang yang dianugerahi nikmat oleh Allah, (yaitu) para Nabi, para shiddiiqiin, orang-orang yang mati syahid dan orang-orang shalih.
Dan mereka itulah teman yang sebaik-baik-
nya.” [An-Nisaa’/4 : 69]
dengan orang-orang yang dianugerahi nikmat oleh Allah, (yaitu) para Nabi, para shiddiiqiin, orang-orang yang mati syahid dan orang-orang shalih.
Dan mereka itulah teman yang sebaik-baik-
nya.” [An-Nisaa’/4 : 69]
Hamba yang beriman dan mengenal Tuhannya dengan benar maka surga balasan nanti dan berjumpa denganNya.
ﻣَﻦْ ﻣَﺎﺕَ ﻭَﻫُﻮَ ﻳَﻌْﻠَﻢُ ﺃَﻧَّﻪُ ﻻَ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﺩَﺧَﻞَ ﺍﻟْﺠَﻨَّﺔَ .
“Barangsiapa yang mati dan ia mengetahui bahwa
tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan
benar melainkan Allah, maka ia masuk Surga.” [HR Muslim]
tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan
benar melainkan Allah, maka ia masuk Surga.” [HR Muslim]
Hamba beriman dan tidak mempersekutukan Allah swt dakam beribadah maka surga bakasannya dan akhirnya berjumpa dengan Tuhan.
ﻣَﻦْ ﻣَﺎﺕَ ﻻَﻳُﺸْﺮِﻙُ ﺑِﺎﻟﻠﻪِ ﺷَﻴْﺌًﺎ ﺩَﺧَﻞَ ﺍﻟْﺠَﻨَّﺔَ .
“Barangsiapa yang mati dalam keadaan tidak
menyekutukan Allah dengan sesuatu, ia masuk Surga.”
[HR Muslim]
menyekutukan Allah dengan sesuatu, ia masuk Surga.”
[HR Muslim]
Orang yang benar syahadatnya maka haram api neraka menyentuhnya.
ﻋَﻦْ ﻋُﺒَﺎﺩَﺓْ ﺑِﻦْ ﺍﻟﺼَّﺎﻣِﺖْ ﺭَﺿِﻰَ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻨْﻪُ ﻗَﺎﻝَ: ﺳَﻤِﻌْﺖُ ﺭَﺳُﻮْﻝَ
ﺍﻟﻠﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻳَﻘُﻮْﻝُ : ﻣَﻦْ ﺷَﻬِﺪَ ﺃَﻥْ ﻻَ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ
ﺍﻟﻠﻪ ﻭَﺃَﻥَّ ﻣُﺤَﻤَّﺪًﺍ ﺭَﺳُﻮْﻝُ ﺍﻟﻠﻪِ ﺣَﺮَّﻡَ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﺍﻟﻨَّﺎﺭَ .
ﺍﻟﻠﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻳَﻘُﻮْﻝُ : ﻣَﻦْ ﺷَﻬِﺪَ ﺃَﻥْ ﻻَ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ
ﺍﻟﻠﻪ ﻭَﺃَﻥَّ ﻣُﺤَﻤَّﺪًﺍ ﺭَﺳُﻮْﻝُ ﺍﻟﻠﻪِ ﺣَﺮَّﻡَ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﺍﻟﻨَّﺎﺭَ .
Dari Ubadah bin Shamit Radhiallaahu anhu , ia
berkata: “Aku mendengar Rasulullah Shallallaahu
alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang bersaksi bahwa tidak ada ilah yang berhak disembah melainkan Allah dan bahwa Muhammad
adalah Rasulullah (niscaya) Allah mengharamkan
Neraka atasnya (untuk menjilatnya).”
(HR. Muslim No. 29)
berkata: “Aku mendengar Rasulullah Shallallaahu
alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang bersaksi bahwa tidak ada ilah yang berhak disembah melainkan Allah dan bahwa Muhammad
adalah Rasulullah (niscaya) Allah mengharamkan
Neraka atasnya (untuk menjilatnya).”
(HR. Muslim No. 29)
Surga balasan bagi orang yang mati dalam kaadaan bertauhid dan mengenal Tuhannya.
ﻋَﻦْ ﻋُﺜْﻤَﺎﻥَ ﻗَﺎﻝَ : ﻗَﺎﻝَ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ :
ﻣَﻦْ ﻣَﺎﺕَ ﻭَﻫُﻮَ ﻳَﻌْﻠَﻢُ ﺃَﻧَّﻪُ ﻵ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪ ﺩَﺧَﻞَ ﺍﻟْﺠَﻨَّﺔَ
ﻣَﻦْ ﻣَﺎﺕَ ﻭَﻫُﻮَ ﻳَﻌْﻠَﻢُ ﺃَﻧَّﻪُ ﻵ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪ ﺩَﺧَﻞَ ﺍﻟْﺠَﻨَّﺔَ
“Barangsiapa yang meninggal dunia, sedangkan
dia menge-tahui bahwa tidak ada ilah yang
berhak disembah melainkan Dia (Allah) niscaya
akan masuk Jannah.” (HR. Muslim No. 25)
dia menge-tahui bahwa tidak ada ilah yang
berhak disembah melainkan Dia (Allah) niscaya
akan masuk Jannah.” (HR. Muslim No. 25)
Wallah a`lam bishsgawab
*SURGA BALASANNYA BAGI HAMBA BERIMAN YANG MENGERTI DAN MENGAMALKAN SYAHADATAINNYA*
Wassalam
Saudaramu
🇮🇩
Saudaramu
🇮🇩
22.Kajian Khusus
JALAN MENUJU TUHAN (4)
Lambat laun setiap yang bernyawa pasti akan mengalami
mati,ajal manusia sudah ditentukan oleh Tuhan tidak ditambah atau
dikurangi pas sesuai kontraknya masing-masing.
Manusia yang beriman dan bertaqwa pasti menyadari bahwa
umur itu pemberian dariNya dan sangat dirahasiakan olehNya agar manusia
tidak terganggu dengan manis pahitnya kehidupan,ujian dan cobaan hidup
sehingga mereka tetap bersikap bersyukur ketika diuji dengan kesenangan
dan bersabar bila ditimpa musibah. Jika demikian, maka semua
persoalannya menjadi baik.
Sebelum ajal menjemput umur manusia yang beriman tentu akan
mencari modal untuk kembali kekampung akhirat dan memper banyak ibadah
dan amal shalih. Hamba yang beriman tentu merasa bahwa apa yang
diamanatkan Allah swt seperti keluarga,harta,jabatan,ilmu datang dariNya
yang wajib disyukuri dengan mengenal,bertauhid dan hanya beribadah
kepadaNya dengan ikhlas dan istiqamah.
Ujian dan cobaan yang datang dariNya agar hamba beriman tetap lebih baik mensikapi ujian hidup dengan iman,ilmu dan doa.
1.Allah swt memberi ujian dan cobaan sesuai dengan takdir
manusia dan mengkhabarkan bahwa hamba-hambaNya yang sabarlah
keberuntungan dariNya.
Jadi akhirnya hamba beriman yang sabar beragama akan mendapatkan balasan terbaik dari Allah swt.
Jadi akhirnya hamba beriman yang sabar beragama akan mendapatkan balasan terbaik dari Allah swt.
ﻭَﻟَﻨَﺒْﻠُﻮَﻧَّﻜُﻢ ﺑِﺸَﻲْﺀٍ ﻣِّﻦَ ﺍﻟْﺨَﻮْﻑِ ﻭَﺍﻟْﺠُﻮﻉِ
ﻭَﻧَﻘْﺺٍ ﻣِّﻦَ ﺍﻟْﺄَﻣْﻮَﺍﻝِ ﻭَﺍﻟْﺄَﻧﻔُﺲِ ﻭَﺍﻟﺜَّﻤَﺮَﺍﺕِ ۗ ﻭَﺑَﺸِّﺮِ
ﺍﻟﺼَّﺎﺑِﺮِﻳﻦَ ٢ :١٥٥
ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺇِﺫَﺍ ﺃَﺻَﺎﺑَﺘْﻬُﻢ ﻣُّﺼِﻴﺒَﺔٌ ﻗَﺎﻟُﻮﺍ ﺇِﻧَّﺎ ﻟِﻠَّﻪِ ﻭَﺇِﻧَّﺎ ﺇِﻟَﻴْﻪِ ﺭَﺍﺟِﻌُﻮﻥَ
٢ :١٥٦
ﺃُﻭﻟَٰﺌِﻚَ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢْ ﺻَﻠَﻮَﺍﺕٌ ﻣِّﻦ ﺭَّﺑِّﻬِﻢْ ﻭَﺭَﺣْﻤَﺔٌ ۖ ﻭَﺃُﻭﻟَٰﺌِﻚَ ﻫُﻢُ
ﺍﻟْﻤُﻬْﺘَﺪُﻭﻥَ ٢ :١٥٧
ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺇِﺫَﺍ ﺃَﺻَﺎﺑَﺘْﻬُﻢ ﻣُّﺼِﻴﺒَﺔٌ ﻗَﺎﻟُﻮﺍ ﺇِﻧَّﺎ ﻟِﻠَّﻪِ ﻭَﺇِﻧَّﺎ ﺇِﻟَﻴْﻪِ ﺭَﺍﺟِﻌُﻮﻥَ
٢ :١٥٦
ﺃُﻭﻟَٰﺌِﻚَ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢْ ﺻَﻠَﻮَﺍﺕٌ ﻣِّﻦ ﺭَّﺑِّﻬِﻢْ ﻭَﺭَﺣْﻤَﺔٌ ۖ ﻭَﺃُﻭﻟَٰﺌِﻚَ ﻫُﻢُ
ﺍﻟْﻤُﻬْﺘَﺪُﻭﻥَ ٢ :١٥٧
“Dan sungguh akan Kami berikan cobaan
kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan,
kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan
berikanlah berita gembira kepada orang-orang
yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila
ditimpa musibah, mereka mengucapkan,”Inna
lillahi wa inna ilaihi raji’un.” Mereka itulah yang
mendapatkan keberkatan yang sempurna dan
rahmat dari Rabbnya, dan mereka itulah orang-
orang yang mendapat petunjuk”. [al
Baqarah/2:155-157]
kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan,
kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan
berikanlah berita gembira kepada orang-orang
yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila
ditimpa musibah, mereka mengucapkan,”Inna
lillahi wa inna ilaihi raji’un.” Mereka itulah yang
mendapatkan keberkatan yang sempurna dan
rahmat dari Rabbnya, dan mereka itulah orang-
orang yang mendapat petunjuk”. [al
Baqarah/2:155-157]
Kata-kata ﺇِﻧَّﺎ ﻟِﻠَّﻪِ ﻭَﺇِﻧَّﺎ ﺇِﻟَﻴْﻪِ ﺭَﺍﺟِﻌُﻮﻥَ “Inna lillahi wa
inna ilaihi raji’un” inilah, dikenal dengan istilah
istirja’, yang keluar dari lisan-lisan mereka saat
didera musibah.
Imam Ibnu Katsir rahimahullah berkata,”Mereka
menghibur diri dengan mengucapkan perkataan
ini saat dilanda (bencana) dan meyakini, bahwa
mereka milik Allah Subhanahu wa Ta’ala. Dia
(Allah Subhanahu wa Ta’ala) berhak melakukan
apa saja terhadap ciptaan-Nya. Mereka juga
mengetahui, tidak ada sesuatu (amalan baik) yang
hilang di hadapan-Nya pada hari Kiamat.
Musibah-musibah itu mendorong mereka
mengakui keberadaanya sebagai ciptaan milik
Allah, akan kembali kepada-Nya di akhirat
kelak.”
inna ilaihi raji’un” inilah, dikenal dengan istilah
istirja’, yang keluar dari lisan-lisan mereka saat
didera musibah.
Imam Ibnu Katsir rahimahullah berkata,”Mereka
menghibur diri dengan mengucapkan perkataan
ini saat dilanda (bencana) dan meyakini, bahwa
mereka milik Allah Subhanahu wa Ta’ala. Dia
(Allah Subhanahu wa Ta’ala) berhak melakukan
apa saja terhadap ciptaan-Nya. Mereka juga
mengetahui, tidak ada sesuatu (amalan baik) yang
hilang di hadapan-Nya pada hari Kiamat.
Musibah-musibah itu mendorong mereka
mengakui keberadaanya sebagai ciptaan milik
Allah, akan kembali kepada-Nya di akhirat
kelak.”
ﻣَﺎ ﺃَﺻَﺎﺏَ ﻣِﻦ ﻣُّﺼِﻴﺒَﺔٍ ﺇِﻟَّﺎ ﺑِﺈِﺫْﻥِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ۗ ﻭَﻣَﻦ ﻳُﺆْﻣِﻦ ﺑِﺎﻟﻠَّﻪِ ﻳَﻬْﺪِ
ﻗَﻠْﺒَﻪُ ٦٤ : ١١
ﻗَﻠْﺒَﻪُ ٦٤ : ١١
“Tidak ada sesuatu musibah pun yang menimpa
seseorang kecuali denga izin Allah; Dan
barangsiapa yang beriman kepada Allah, niscaya
Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya.” [at
Taghabun/64:11]
seseorang kecuali denga izin Allah; Dan
barangsiapa yang beriman kepada Allah, niscaya
Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya.” [at
Taghabun/64:11]
ﻟَﺎ ﺗَﺤْﺰَﻥْ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻣَﻌَﻨَﺎ
“Janganlah bersedih, karena sungguh Allah bersama
kita“.
(QS. At Taubah: 40).
kita“.
(QS. At Taubah: 40).
ﺇِﻧَّﺎ ﻟِﻠَّﻪِ ﻭَﺇِﻧَّﺎ ﺇِﻟَﻴْﻪِ ﺭَﺍﺟِﻌُﻮﻥَ
“Inna lillahi wa inna ilahi rojiun ” (Sungguh kami milik Allah, dan sungguh hanya kepada-Nya kami akan kembali).
(QS. Al Baqarah: 156).
(QS. Al Baqarah: 156).
ﻭَﺍﺻْﺒِﺮُﻭﺍ ۚ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻣَﻊَ ﺍﻟﺼَّﺎﺑِﺮِﻳﻦَ
“Bersabarlah kalian, karena sesungguhnya Allah bersama orang yang bersabar “.
(QS. Al-Anfal: 46).
(QS. Al-Anfal: 46).
ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﻭَﺗَﻄْﻤَﺌِﻦُّ ﻗُﻠُﻮﺑُﻬُﻢ ﺑِﺬِﻛْﺮِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ۗ ﺃَﻟَﺎ ﺑِﺬِﻛْﺮِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺗَﻄْﻤَﺌِﻦُّ ﺍﻟْﻘُﻠُﻮﺏُ
“Ingatlahlah bahwa dengan berdzikir(mengingat-Ku);
hati-hati akan menjadi tenang “.
(QS. Ar Ra’d: 28).
hati-hati akan menjadi tenang “.
(QS. Ar Ra’d: 28).
Wallah a`lam bishshawab
*SADAR RUH DAN JIWA BERIMAN YANG MERASA TUHANLAH PEMILIK
DUNIA BESERTA ISINYA DAN SETIAP PERBUATAN MANUSIA AKAN DIBALAS DENGAN
SURGA ATAU NERAKA BUAT PENGHUNINYA*
INNAA LILLAHI WA INNAA ILAIHI RAJIUUN
Wassalam
Saudaramu
🇮🇩
Saudaramu
🇮🇩
23.kajian Khusus
MENUJU JALAN TUHAN(5)
Manusia lambat laun pasti kembali kepada Tuhan,bisa mati
dalam kandungan,baru lahir mati,lagi lucu-lucunya mati,menginjak dewasa
mati juga dan seterusnya. Kematian seseorang kapan dan dalam kaadaan apa
sungguh dirahasiakan olehNya tepat waktu dan khusnul khatimatah atau
sebaliknya. Sungguhpun demikian tetap ada hamba yang terpilih dapat
khabar rahasia kematiannya seperti para nabi,para rasul dan kekasihNya.
Manusia yang beriman jauh jauh hari mengerti bahwa waktu kematian sudah
ditentukan tepat waktu dan tempatnya. Persoalannya apakah kita termasuk
hamba terpilih yang akan diberi tahu tentang waktu kematian dariNya ?
Bagi orang beriman ada ikhtiar sebelum ajal menjemputnya dengan selalu
neningkatkan iman dan taqwa serta berakhlak mulia melalui terus menerus
dzikrullah dengan bimbingan seorang hamba guru waliyan mursyidan,mukmin
yang bertaqwa dan sudah mengenal jati dirinya dan Tuhannya serta berbudi
luhur,ikhlas dan sabar dalam beragama juga Rasulullah saw sebagai
uswatun hasanah.
Tanpa bimbingan dan ridha guru dalam meniti jalan menuju Tuhan sulit sampai kepadaNya.
Setiap orang beriman pingin mengenal diri dan Tuhannya sehingga bisa kembali kehadhiratNya dengan khusnul khatimah mati dalam kaadaan beriman dan bertaubat laa ilaaha illaa Allah...Allah...Allah.
Tanpa bimbingan dan ridha guru dalam meniti jalan menuju Tuhan sulit sampai kepadaNya.
Setiap orang beriman pingin mengenal diri dan Tuhannya sehingga bisa kembali kehadhiratNya dengan khusnul khatimah mati dalam kaadaan beriman dan bertaubat laa ilaaha illaa Allah...Allah...Allah.
1.Perintah bagi orang beriman agar sebanyak-banyaknya
berdzikir Allah...Allah...Allah every time berdiri,duduk atau
mekentang,pagi dan sore dalam shalat atau diluar shalah. Sungguh
beruntung jika banyak berdzikrullah dan merugi bagi yang melalaikannya.
Disamping berdzikir juga bertasbih,mensucikannya dari sifat yang tidak layak bagi Tuhan dan juga bertasbih dirinya mampu membersihkan hati dari kesombongan,buruk sangka,menganggap rendah orang lain dan ucapannya menyejukkan,prilakunya terpuji.
Disamping berdzikir juga bertasbih,mensucikannya dari sifat yang tidak layak bagi Tuhan dan juga bertasbih dirinya mampu membersihkan hati dari kesombongan,buruk sangka,menganggap rendah orang lain dan ucapannya menyejukkan,prilakunya terpuji.
ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﺍﺫْﻛُﺮُﻭﺍ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﺫِﻛْﺮًﺍ ﻛَﺜِﻴﺮًﺍ ﴿٤١﴾ ﻭَﺳَﺒِّﺤُﻮﻩُ ﺑُﻜْﺮَﺓً ﻭَﺃَﺻِﻴﻠًﺎ
“Wahai orang-orang yang beriman! Ingatlah kepada
Allâh, dengan mengingat (nama-Nya) sebanyak-
banyaknya, dan bertasbihlah kepada-Nya pada waktu
pagi dan petang.”
[ al-Ahzâb[33]:41-42]
Allâh, dengan mengingat (nama-Nya) sebanyak-
banyaknya, dan bertasbihlah kepada-Nya pada waktu
pagi dan petang.”
[ al-Ahzâb[33]:41-42]
2.Dzikrullah dengan bertahlil dan akhirnya Allah...Allah...Allah
ﺃَﻓْﻀَﻞُ ﺍﻟﺬِّﻛْﺮِ ﻟَﺎ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪُ
”Dzikir yang paling utama adalah bacaan ’laa ilaha
illallah’. ” (Dinilai hasan oleh Syaikh Al Albani
dalam tahqiq beliau terhadap Kalimatul Ikhlas , 62)
illallah’. ” (Dinilai hasan oleh Syaikh Al Albani
dalam tahqiq beliau terhadap Kalimatul Ikhlas , 62)
3.Dzikrullah dengan bertahlil merupakan amalan yang terbaik.
Menjauhkan dari api neraka dan mendekatkan kepada surga.
Menjauhkan dari api neraka dan mendekatkan kepada surga.
ﻗُﻠْﺖُ ﻳﺎَ ﺭَﺳُﻮْﻝَ ﺍﻟﻠﻪِ ﻛَﻠِّﻤْﻨِﻲ ﺑِﻌَﻤَﻞٍ ﻳُﻘَﺮِّﺑُﻨِﻲ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺠَﻨَّﺔِ
ﻭَﻳُﺒَﺎﻋِﺪُﻧِﻲ ﻣِﻦَ ﺍﻟﻨَّﺎﺭِ، ﻗَﺎﻝَ ﺇِﺫﺍَ ﻋَﻤَﻠْﺖَ ﺳَﻴِّﺌَﺔً ﻓَﺎﻋْﻤَﻞْ
ﺣَﺴَﻨَﺔً ﻓَﺈِﻧَّﻬَﺎ ﻋَﺸْﺮَ ﺃَﻣْﺜَﺎﻟِﻬَﺎ، ﻗُﻠْﺖُ ﻳَﺎ ﺭَﺳُﻮْﻝَ ﺍﻟﻠﻪِ ﻟَﺎ ﺇِﻟَﻪَ
ﺇِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪُ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﺤَﺴَﻨَﺎﺕِ ، ﻗَﺎﻝَ ﻫِﻲَ ﺃَﺣْﺴَﻦُ ﺍﻟﺤَﺴَﻨَﺎﺕِ
ﻭَﻫِﻲَ ﺗَﻤْﺤُﻮْ ﺍﻟﺬُّﻧُﻮْﺏَ ﻭَﺍﻟْﺨَﻄَﺎﻳَﺎ
ﻭَﻳُﺒَﺎﻋِﺪُﻧِﻲ ﻣِﻦَ ﺍﻟﻨَّﺎﺭِ، ﻗَﺎﻝَ ﺇِﺫﺍَ ﻋَﻤَﻠْﺖَ ﺳَﻴِّﺌَﺔً ﻓَﺎﻋْﻤَﻞْ
ﺣَﺴَﻨَﺔً ﻓَﺈِﻧَّﻬَﺎ ﻋَﺸْﺮَ ﺃَﻣْﺜَﺎﻟِﻬَﺎ، ﻗُﻠْﺖُ ﻳَﺎ ﺭَﺳُﻮْﻝَ ﺍﻟﻠﻪِ ﻟَﺎ ﺇِﻟَﻪَ
ﺇِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪُ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﺤَﺴَﻨَﺎﺕِ ، ﻗَﺎﻝَ ﻫِﻲَ ﺃَﺣْﺴَﻦُ ﺍﻟﺤَﺴَﻨَﺎﺕِ
ﻭَﻫِﻲَ ﺗَﻤْﺤُﻮْ ﺍﻟﺬُّﻧُﻮْﺏَ ﻭَﺍﻟْﺨَﻄَﺎﻳَﺎ
”Katakanlah padaku wahai Rasulullah, ajarilah aku
amalan yang dapat mendekatkanku pada surga dan menjauhkanku dari neraka .” Nabi shallallahu
’alaihi wa sallam bersabda,” Apabila engkau
melakukan kejelekan (dosa), maka lakukanlah
kebaikan karena dengan melakukan kebaikan itu
engkau akan mendapatkan sepuluh yang semisal. ”
Lalu Abu Dzar berkata lagi,” Wahai Rasulullah,
apakah ’laa ilaha illallah’ merupakan kebaikan? ”
Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam
bersabda,” Kalimat itu (laa ilaha illallah, pen)
merupakan kebaikan yang paling utama. Kalimat
itu dapat menghapuskan berbagai dosa dan
kesalahan.”
amalan yang dapat mendekatkanku pada surga dan menjauhkanku dari neraka .” Nabi shallallahu
’alaihi wa sallam bersabda,” Apabila engkau
melakukan kejelekan (dosa), maka lakukanlah
kebaikan karena dengan melakukan kebaikan itu
engkau akan mendapatkan sepuluh yang semisal. ”
Lalu Abu Dzar berkata lagi,” Wahai Rasulullah,
apakah ’laa ilaha illallah’ merupakan kebaikan? ”
Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam
bersabda,” Kalimat itu (laa ilaha illallah, pen)
merupakan kebaikan yang paling utama. Kalimat
itu dapat menghapuskan berbagai dosa dan
kesalahan.”
4.Balasan bagi orang beriman yang mati dalam kaadaan bertauhid dengan bertahlil...Allah...Allah... Allah pada waktu kematiannya adalah surga.
Untuk itu semua ibadah dan amal shalih wajib ikhkas dan sabar yang mengarah kepada kalimat tauhid.
Untuk itu semua ibadah dan amal shalih wajib ikhkas dan sabar yang mengarah kepada kalimat tauhid.
ﻣَﻦْ ﻛَﺎﻥَ ﺁﺧِﺮُ ﻛَﻠَﺎﻣِﻪِ ﻟَﺎ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪُ ﺩَﺧَﻞَ ﺍﻟﺠَﻨَّﺔَ
”Barangsiapa yang akhir perkataannya sebelum
meninggal dunia adalah ‘lailaha illallah’, maka dia
akan masuk surga”
(HR. Abu Daud)
meninggal dunia adalah ‘lailaha illallah’, maka dia
akan masuk surga”
(HR. Abu Daud)
Wallah a`lam bishshawab
*DZIKRULLAH DENGAN TERUS MENERUS MERUPAKAN UPAYA MEMBANGUN KESADARAN RUH AGAR BISA KEMBALI KEPADA TUHAN DENGAN RIDHANYA*
ALLAH...ALLAH...ALLAH
Wassalam
Saudaramu
🇮🇩
Saudaramu
🇮🇩
Tidak ada komentar:
Posting Komentar