26.Kajian Dzulhijjah
KEMBALI MENUJU TUHAN
Manusia lambat laun akan meninggalkan dunia,keluarga yang
dicintainya bahkan jasmani yang dimanja dan dipertuhankan selain Allah
swt. Setiap manusia akan dimintak pertanggung jawaban atas
prilakuny,baik dan buruknya.
Kesadaran ruh manusia asalnya sama nengakui keEsaan Tuhan
dan siap menerima amanat dari Tuhan Yang Maha kuasa atas segala sesuatu.
Amanat untuk hanya beribadah kepadaNya semata tidak punya sekutu
bagiNya yang wajib dilaksanakan dengan ikhkas dan istiqamah sebagaima
para nabi dan rasul dalam menjalani hidup yang sementara ini,dulu ribuan
tahun kehidupan nabi Adam as dan bani adam ratusan dan sampai baginda
rasul saw kurang lebih 63 tahun secara fisik walaupun ada yang
mengatakan nur Muhammad tercipta yang paling awal baru kemudian yang
lain dan ummatnya berkusar 60 sampai 70 tahun dan bisa jadi umur manusia
semakin pendek...
Manusia terdiri dari jasmani,ruh,annafs dan jati diri lalu unsur mana yang akan kembali kepadaNya ?
Tuhan Maha Adil terhadap makhlukNya,kebaikan akan dibalas
dengan kebaikan yang berlipat karena kasih sayangNya dan keburukan juga
dibalas sesuai kejahatannya. Surga dan neraka adalah makhlukNya untuk
tempat kembali para penghuninya masing-masing,mukmin yang bertaqwa
kembali kesurga dengan ridhaNya sedangkan orang tidak beriman kepadaNya
dan rasulNya,orang-orang yang mempersekutukanNya dengan
makhluk,orang-orang munafik lahirnya menyatakan iman sedangkan hatinya
tidak beriman dan syahadatnya tertolak karena kebohongannya dan ahlul
kitab yang tidak mengakui Allah swt sebagai Tuhan dan Muhammad swt
sebagai utusan Tuhan yang terakhir.
Jiwa manusia mempunyai sifat beragam sesuai kesadaran
ruhnya masing-masing,ada yang tetap beriman kepadaNya dengan rahmatNya
dan ada yang ingkar kepadaNya dengan dosa-dosanya. Orang beriman yang
bertaqwa jiwanya ada yang lauwamah terkadang beramal shalih dan berbuat
jahat dan ada pula yang muthma innah giat beribadah dan beramal shalih
dengan ikhlas dan istiqamah.
Khusus jiwa amarah yang selallu menyuruh berbuat kejahatan pada diri dan orang lain seperti klewat marah,sombong,dengki,dendam, bangga diri bahkan nafsu sebagai Tuhannya sehinggan kehidupan dunia menipu dan menyandra jiwanya.
Jiwa mukmin dengan kesadaran ruhnya ikhlas
beribadah,beramal shalih dan berprilaku terpuji yang akan kembali menuju
jalan Tuhan sesuai syariat Islam yang diridhai,mati dalam kaadaan
beriman dan bertaubat dan digolongkan dengan hamba-hambaNya yang shalih
dan masuk surga serta puncak kenikmatan berjumpa dan memandang wajah
Tuhan.
Jiwa yang tidak beriman akan kembali keneraka dengan siksa yang amat pedih bersama para pemuja nafsu dan dunia.
ﻭَﻟَﻨَﺒْﻠُﻮَﻧَّﻜُﻢ ﺑِﺸَﻲْﺀٍ ﻣِّﻦَ ﺍﻟْﺨَﻮْﻑِ ﻭَﺍﻟْﺠُﻮﻉِ
ﻭَﻧَﻘْﺺٍ ﻣِّﻦَ ﺍﻟْﺄَﻣْﻮَﺍﻝِ ﻭَﺍﻟْﺄَﻧﻔُﺲِ ﻭَﺍﻟﺜَّﻤَﺮَﺍﺕِ ۗ ﻭَﺑَﺸِّﺮِ
ﺍﻟﺼَّﺎﺑِﺮِﻳﻦَ ٢ :١٥٥
ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺇِﺫَﺍ ﺃَﺻَﺎﺑَﺘْﻬُﻢ ﻣُّﺼِﻴﺒَﺔٌ ﻗَﺎﻟُﻮﺍ ﺇِﻧَّﺎ ﻟِﻠَّﻪِ ﻭَﺇِﻧَّﺎ ﺇِﻟَﻴْﻪِ ﺭَﺍﺟِﻌُﻮﻥَ
٢ :١٥٦
ﺃُﻭﻟَٰﺌِﻚَ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢْ ﺻَﻠَﻮَﺍﺕٌ ﻣِّﻦ ﺭَّﺑِّﻬِﻢْ ﻭَﺭَﺣْﻤَﺔٌ ۖ ﻭَﺃُﻭﻟَٰﺌِﻚَ ﻫُﻢُ
ﺍﻟْﻤُﻬْﺘَﺪُﻭﻥَ ٢ :١٥٧
ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺇِﺫَﺍ ﺃَﺻَﺎﺑَﺘْﻬُﻢ ﻣُّﺼِﻴﺒَﺔٌ ﻗَﺎﻟُﻮﺍ ﺇِﻧَّﺎ ﻟِﻠَّﻪِ ﻭَﺇِﻧَّﺎ ﺇِﻟَﻴْﻪِ ﺭَﺍﺟِﻌُﻮﻥَ
٢ :١٥٦
ﺃُﻭﻟَٰﺌِﻚَ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢْ ﺻَﻠَﻮَﺍﺕٌ ﻣِّﻦ ﺭَّﺑِّﻬِﻢْ ﻭَﺭَﺣْﻤَﺔٌ ۖ ﻭَﺃُﻭﻟَٰﺌِﻚَ ﻫُﻢُ
ﺍﻟْﻤُﻬْﺘَﺪُﻭﻥَ ٢ :١٥٧
“Dan sungguh akan Kami berikan cobaan
kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan,
kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan
berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan,”Inna
lillahi wa inna ilaihi raji’un.” Mereka itulah yang mendapatkan keberkatan yang sempurna dan
rahmat dari Rabbnya, dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk”.
[al Baqarah/2:155-157]
kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan,
kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan
berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan,”Inna
lillahi wa inna ilaihi raji’un.” Mereka itulah yang mendapatkan keberkatan yang sempurna dan
rahmat dari Rabbnya, dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk”.
[al Baqarah/2:155-157]
Imam Ibnu Katsir rahimahullah berkata,”Mereka menghibur
diri dengan mengucapkan perkataan ini saat dilanda (bencana) dan
meyakini, bahwa
mereka milik Allah Subhanahu wa Ta’ala. Dia (Allah Subhanahu wa Ta’ala) berhak melakukan
apa saja terhadap ciptaan-Nya. Mereka juga mengetahui, tidak ada sesuatu (amalan baik) yang
hilang di hadapan-Nya pada hari Kiamat.
Musibah-musibah itu mendorong mereka
mengakui keberadaanya sebagai ciptaan milik
Allah, akan kembali kepada-Nya di akhirat
kelak.”
mereka milik Allah Subhanahu wa Ta’ala. Dia (Allah Subhanahu wa Ta’ala) berhak melakukan
apa saja terhadap ciptaan-Nya. Mereka juga mengetahui, tidak ada sesuatu (amalan baik) yang
hilang di hadapan-Nya pada hari Kiamat.
Musibah-musibah itu mendorong mereka
mengakui keberadaanya sebagai ciptaan milik
Allah, akan kembali kepada-Nya di akhirat
kelak.”
ﻳَﺎ ﺃَﻳَّﺘُﻬَﺎ ﺍﻟﻨَّﻔْﺲُ ﺍﻟْﻤُﻄْﻤَﺌِﻨَّﺔُ ﴿٢٧﴾ ﺍﺭْﺟِﻌِﻲ
ﺇِﻟَﻰٰ ﺭَﺑِّﻚِ ﺭَﺍﺿِﻴَﺔً ﻣَّﺮْﺿِﻴَّﺔً ﴿٢٨﴾ ﻓَﺎﺩْﺧُﻠِﻲ ﻓِﻲ ﻋِﺒَﺎﺩِﻱ ﴿٢٩﴾
ﻭَﺍﺩْﺧُﻠِﻲ ﺟَﻨَّﺘِﻲ ﴿٣٠﴾
Hai jiwa yang tenang, kembalilah kepada
Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai;
lalu masuklah ke dalam jemaah hamba-hamba-
Ku, dan masuklah ke dalam surga-Ku
(QS al-Fajr [89]: 27-30).
Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai;
lalu masuklah ke dalam jemaah hamba-hamba-
Ku, dan masuklah ke dalam surga-Ku
(QS al-Fajr [89]: 27-30).
Dikemukakan al-Khazin, yang dimaksud dengannya
adalah jiwa yang teguh di atas iman dan keyakinan,
membenarkan apa yang difirmankan Allah SWT,
meyakini Allah SWT sebagai Tuhannya, serta tunduk dan taat terhadap perintah-Nya.
adalah jiwa yang teguh di atas iman dan keyakinan,
membenarkan apa yang difirmankan Allah SWT,
meyakini Allah SWT sebagai Tuhannya, serta tunduk dan taat terhadap perintah-Nya.
Wallah a`lam bishshawab
*KESADARAN RUH MENJADIKAN JIWA BERIMAN TETAP MENITI JALAN
TUHAN DAN AKHIRNYA MASUK SURGA SEDANGKAN JIWA YANG TIDAK BERIMAN KEMBALI
KE NERAKA*
Wassalam
Saudaramu
🇮🇩
Saudaramu
🇮🇩
27.Kajian Dzulhijjah
PEMUJA DUNIA
Dunia adalah tempat ujian dan cobaan hidup bagi setiap
manusia baik yang beriman maupun tidak beriman, seperti
harta,jabatan,keturunan dan ujian lainnya. Ujian dan cobaan hidup pasti
dialami oleh setiap
orang terutama bagi yang patuh betagama.
orang terutama bagi yang patuh betagama.
Para nabi dan rasul juga tidak terlepas dari ujian dan
cobaan hidup yang dialaminya, demikian juga orang-orang yang mengikuti
jejak mereka dalam beragama. Para nabi dan rasul lulus melewati garis
nasibnya masing-masing dengan kesabaran,keikhlasan kesungguhan dan
pertolongan Allah swt.
Ujian dan cobaan tsb agar diketahui siapa yang paling
sabar,yang paling ikhlas dan istiqamah. Mereka ada yang lulus dan belum
lulus tergantung iman,ilmu dan amal shalihnya masing-masing.
Kesadaran ruh akan sangat menentukan pola hidup manusia
dalam mengemban tugas sebagai khalifah fil ardhi,setidak-tidaknya
memimpin dirinya sendiri atau rumah tangga,kantor,perusahaan, pemerintahan
atau lainnya yang terkadang kekuasaanya tidak membawa keberkahan hidup
bahkan merugikan orang lain. Sungguhpun demikian,jika kekuasaannya
digunakan dengan benar dan baik maka Allah swt akan menambah nikmat
lainnya sehingga menjadi hambaNya yang pandai mensyukuri nikmat dan
membawa kemaslahatan diri dan orang lain.
Lain dengan manusia yang kesadaran ruhnya rendah dan
hidupnya diperbudak oleh dunia,seperti mengejar harta atau jabatan
dengan cara yang salah,bertentangan dengan agama,seperti
menipu,berkhianat,korupsi dan berbuat zhalim.
Contoh kesadaran ruh yang jauh dari rahmat dan hidayah
Tuhan adalah seperti Firaun dengan kerajaannya sombong dan zhalim bahkan
mengaku sebagai Tuhan,Qarun dengan hartanya bakhil dan zhalim,Bal am
sombong dengan ilmu dan tertipu dengan dunia. Mereka itulah contoh
pemuja dunia dan nafsu sebagai Tuhannya.
Agar kesadaran ruh tetap terjaga dan selalu baik sangka
kepada Tuhan maka perlu meningkatkan iman dan taqwa dengan banyak
berdzikir dan beristighfar atas keasalahan yang pernah diperbuat dan
bertaubat nashuha tidak mengulang lagi berbuat dosa.
Disamping banyak berdzikir, jadilah hamba yang sabar dan ikhlas beragama serta berakhlak mulia.
1.Pemuja dunia mereka yang tidak beriman,mudah marah,dendam dan berbuat kerusakan di muka bumi.
Allah swt mencintai orang beriman yang kuat menahan amarah,pemaaf dan banyak beramal shalih.
ﻭَﺍﻟْﻜَﺎﻇِﻤِﻴﻦَ ﺍﻟْﻐَﻴْﻆَ ﻭَﺍﻟْﻌَﺎﻓِﻴﻦَ ﻋَﻦِ ﺍﻟﻨَّﺎﺱِ ۗ ﻭَﺍﻟﻠَّﻪُ ﻳُﺤِﺐُّ
ﺍﻟْﻤُﺤْﺴِﻨِﻴﻦَ
ﺍﻟْﻤُﺤْﺴِﻨِﻴﻦَ
…Dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang lain. Dan Allah
mencintai orang yang berbuat kebaikan.
[Ali ‘Imrân/3 : 134].
mencintai orang yang berbuat kebaikan.
[Ali ‘Imrân/3 : 134].
2.Pemuja dunia adalah mereka yang mudah marah dan sombong.
Nabi saw melarang ummatnya berbuat marah yang tidak pada tempatnya. Jangan mudah marah surga tempat kembalinya !
Nabi saw melarang ummatnya berbuat marah yang tidak pada tempatnya. Jangan mudah marah surga tempat kembalinya !
ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻲْ ﻫُﺮَﻳْﺮَﺓَ ﺭَﺿِﻲَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻨْﻪُ ﺃَﻥَّ ﺭَﺟُﻠًﺎ
ﻗَﺎﻝَ ﻟِﻠﻨَّﺒِﻲِّ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ : ﺃَﻭْﺻِﻨِﻲْ ، ﻗَﺎﻝَ
: )) ﻟَﺎ ﺗَﻐْﻀَﺐْ .(( ﻓَﺮَﺩَّﺩَ ﻣِﺮَﺍﺭًﺍ ؛ ﻗَﺎﻝَ : )) ﻟَﺎ ﺗَﻐْﻀَﺐْ .((
ﺭَﻭَﺍﻩُ ﺍﻟْﺒُﺨَﺎﺭِﻱُّ
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu bahwa ada
seorang laki-laki berkata kepada Nabi Shallallahu
‘alaihi wa sallam : “Berilah aku wasiat”. Beliau menjawab, “Engkau jangan marah!” Orang itu
mengulangi permintaannya berulang-ulang,
kemudian Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Engkau jangan marah!” [HR al-Bukhâri].
seorang laki-laki berkata kepada Nabi Shallallahu
‘alaihi wa sallam : “Berilah aku wasiat”. Beliau menjawab, “Engkau jangan marah!” Orang itu
mengulangi permintaannya berulang-ulang,
kemudian Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Engkau jangan marah!” [HR al-Bukhâri].
3.Agar terhindar dari pemuja dunia maka perbanyaklah berdzikir dan berdoa !
ﺃَﺳْﺄَﻟُﻚَ ﻛَﻠِﻤَﺔَ ﺍﻟْﺤَﻖِّ ﻓِﻲ ﺍﻟْﻐَﻀَﺐِ ﻭَﺍﻟﺮِّﺿَﻰ .
Aku memohon kepada-Mu perkataan yang benar pada saat marah dan ridha (HR Ahmad)
NAFSU AMARAH
Sesungguhnya nafsu itu selalu menyuruh kepada
kejahatan, kecuali orang yang diberi rahmat oleh
Tuhanku. (QS.Yusuf : 53)
kejahatan, kecuali orang yang diberi rahmat oleh
Tuhanku. (QS.Yusuf : 53)
Nafsu ammarah adalah nafsu yang selalu
memerintahkan kepada syahwat dan kecenderungan.
Kata ammarah merupakan bentuk kata hiperbola
( mubalaghah), yang mengisyaratkan bahwa nafsu ini banyak sekali menyuruh. Ini merupakan gambaran
dari keadaannya yang senantiasa tidak pernah
merasa puas. Seorang laki-laki yang dikuasai oleh nafsu seksualnya, tidak akan merasa puas meskipun
semua wanita yang ada di dunia ini diberikan
kepadanya. Orang yang menjadikan hawa nafsunya
sebagai tuhannya, dia tidak akan merasa puas
meskipun seluruh yang ada di muka bumi ini
diperuntukkan baginya. Demikian juga orang yang menjadikan nafsu kecintaan kepada kedudukan
sebagai tuhannya, dia tidak akan merasa puas
meskipun dia telah menguasai seluruh muka bumi ini.
memerintahkan kepada syahwat dan kecenderungan.
Kata ammarah merupakan bentuk kata hiperbola
( mubalaghah), yang mengisyaratkan bahwa nafsu ini banyak sekali menyuruh. Ini merupakan gambaran
dari keadaannya yang senantiasa tidak pernah
merasa puas. Seorang laki-laki yang dikuasai oleh nafsu seksualnya, tidak akan merasa puas meskipun
semua wanita yang ada di dunia ini diberikan
kepadanya. Orang yang menjadikan hawa nafsunya
sebagai tuhannya, dia tidak akan merasa puas
meskipun seluruh yang ada di muka bumi ini
diperuntukkan baginya. Demikian juga orang yang menjadikan nafsu kecintaan kepada kedudukan
sebagai tuhannya, dia tidak akan merasa puas
meskipun dia telah menguasai seluruh muka bumi ini.
Islam tidak mengatakan supaya kita membunuh nafsu ammarah.
Karena, membunuh nafsu ammarah adalah sesuatu yang diharamkan di dalam
Islam. Akan tetapi yang diperintahkan oleh Islam ialah mendidik dan
menyucikannya, sehingga nafsu
ammarah itu berjalan sesuai dengan garis yang ditetapkan oleh ajaran Islam.
ammarah itu berjalan sesuai dengan garis yang ditetapkan oleh ajaran Islam.
Wallah a`lam bishshawab
*PEMUJA DUNIA KESADARAN RUHNYA RENDAH SEKALI KARENA JIWANYA DIJADIKAN TUHAN BUKAN ALLAH SWT SEBAGAI TUHANNYA*
Wassalam
Saudaramu
🇮🇩
Saudaramu
🇮🇩
27.Kajian Dzulhijjah
HIDAYAH ALQURAN
Al-Quran adalah firman Allah swt yang berbahasa Arab
diturunkan kepada nabi Muhammad saw melalui makaikat Jibril, tertulis
dalam mushab diawali dengan al-Fatihah dan diakhiri dengan syrat annas
dan dianggap ibadah membacanya.
Al-Quran bukan sekedar dibaca tapi juga dipelajari dengan
ilmu,diamalkan isinya dengan ikhlas sehingga menjadi petunjuk pola hidup
yang quranis,khusus menjadi hidayah bagi orang bertaqwa dan juga
manusia pada umumnya.
Bagi ummat muslim yang cinta Allah swt tentu akan mengikuti
jejak rasulNya dengan sering membaca dengan tartil,mengkajinya dengan
ilmunya dan mengamalkannya dengan ikhlas sehingga dihari kiamat akan
mendapat syafaat darinya dengan ridhaNya.
Hidayah al-Quran akan diterima oleh setiap muslim dalam
meniti kehidupan dunia menuju kehidupan akhirat. Dengan hidayah al-Quran
suatu kaum akan mulia dan tinggi derajatnya disisiNya sedangankan yang
menolak akan menjadi kaum yang hina,sengsara dunia akhirat.
Diantara manusia ada yang menerima hidayah al-Quran mereka
itulah orang-orang beriman yang bertaqwa. Ada juga yang menolak mereka
itulah orang yang ingkar dan sombong,menolak kebenaran.
1.Allah swt memberi hidayah kepada orang yang dikehendaki
dan Siapapun hanya bisa mengajarkan dan memberi petunjuk saja tidak
mampu merobah hati seseorang dari kafir menjadi mukmin.
ﺇِﻧَّﻚَ ﻟَﺎ ﺗَﻬْﺪِﻱ ﻣَﻦْ ﺃَﺣْﺒَﺒْﺖَ ﻭَﻟَٰﻜِﻦَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻳَﻬْﺪِﻱ ﻣَﻦ ﻳَﺸَﺎﺀُ ۚ ﻭَﻫُﻮَ
ﺃَﻋْﻠَﻢُ ﺑِﺎﻟْﻤُﻬْﺘَﺪِﻳﻦَ ٨ :٥٦
ﺃَﻋْﻠَﻢُ ﺑِﺎﻟْﻤُﻬْﺘَﺪِﻳﻦَ ٨ :٥٦
“Sesungguhnya engkau (Muhammad) tidak akan
dapat memberi hidayah (petunjuk) kepada orang
yang kamu kasihi, tetapi Allah memberi hidayah
kepada orang yang Dia kehendaki, dan Allah lebih
mengetahui orang-orang yang mau menerima
petunjuk”.
[Al Qashash/28 : 56]
dapat memberi hidayah (petunjuk) kepada orang
yang kamu kasihi, tetapi Allah memberi hidayah
kepada orang yang Dia kehendaki, dan Allah lebih
mengetahui orang-orang yang mau menerima
petunjuk”.
[Al Qashash/28 : 56]
2.Petunjuk al-Quran menegaskan bahwa nabi saw dan
orang-orang beriman dilaran mendoakan orang-orang musyrikiin yang sudah
meninggak tapi boleh jika masih hidup agar mendapat hidayah.
ﻣَﺎ ﻛَﺎﻥَ ﻟِﻠﻨَّﺒِﻲِّ ﻭَﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﺃَﻥ ﻳَﺴْﺘَﻐْﻔِﺮُﻭﺍ ﻟِﻠْﻤُﺸْﺮِﻛِﻴﻦَ ﻭَﻟَﻮْ
ﻛَﺎﻧُﻮﺍ ﺃُﻭﻟِﻲ ﻗُﺮْﺑَﻰٰ ﻣِﻦ ﺑَﻌْﺪِ ﻣَﺎ ﺗَﺒَﻴَّﻦَ ﻟَﻬُﻢْ ﺃَﻧَّﻬُﻢْ ﺃَﺻْﺤَﺎﺏُ
ﺍﻟْﺠَﺤِﻴﻢِ ٩ :١١٣
ﻛَﺎﻧُﻮﺍ ﺃُﻭﻟِﻲ ﻗُﺮْﺑَﻰٰ ﻣِﻦ ﺑَﻌْﺪِ ﻣَﺎ ﺗَﺒَﻴَّﻦَ ﻟَﻬُﻢْ ﺃَﻧَّﻬُﻢْ ﺃَﺻْﺤَﺎﺏُ
ﺍﻟْﺠَﺤِﻴﻢِ ٩ :١١٣
“Tiadalah sepatutnya bagi Nabi dan orang-orang yang beriman memintakan ampun (kepada Allah)
bagi orang-orang musyrik walaupun orang-orang
musyrik itu adalah kaum kerabat(nya), sesudah
jelas bagi mereka bahwa orang-orang musyrik itu
adalah penghuni neraka Jahannam”.
[At Taubah/9 : 113]
bagi orang-orang musyrik walaupun orang-orang
musyrik itu adalah kaum kerabat(nya), sesudah
jelas bagi mereka bahwa orang-orang musyrik itu
adalah penghuni neraka Jahannam”.
[At Taubah/9 : 113]
3.Al-Quran sebagai hidayah yang paling benar dan sebagai khabar gembira bagi orang-orang beriman.
ﺇِﻥَّ ﻫَﺬَﺍ ﺍﻟْﻘُﺮْﺁﻥَ ﻳَﻬْﺪِﻱ ﻟِﻠَّﺘِﻲ ﻫِﻲَ ﺃَﻗْﻮَﻡُ
ﻭَﻳُﺒَﺸِّﺮُ ﺍﻟْﻤُﺆْﻣِﻨِﻴﻦَ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﻳَﻌْﻤَﻠُﻮﻥَ ﺍﻟﺼَّﺎﻟِﺤَﺎﺕِ ﺃَﻥَّ
ﻟَﻬُﻢْ ﺃَﺟْﺮًﺍ ﻛَﺒِﻴﺮًﺍ }
“Sesungguhnya al-Qur’an ini memberikan petunjuk
kepada (jalan) yang paling lurus dan memberi kabar
gembira kepada orang-orang Mu’min yang
mengerjakan amal saleh bahwa bagi mereka ada
pahala yang besar” (QS al-Israa’: 9).
Imam Ibnu Katsir berkata: “(Dalam ayat ini) Allah
Ta’ala memuji kitab-Nya yang mulia yang diturunkan-
Nya kepada Rasul-Nya Ta’ala , yaitu al-Qur-an, bahwa
kitab ini memberikan petunjuk kepada jalan yang paling lurus dan jelas”
kepada (jalan) yang paling lurus dan memberi kabar
gembira kepada orang-orang Mu’min yang
mengerjakan amal saleh bahwa bagi mereka ada
pahala yang besar” (QS al-Israa’: 9).
Imam Ibnu Katsir berkata: “(Dalam ayat ini) Allah
Ta’ala memuji kitab-Nya yang mulia yang diturunkan-
Nya kepada Rasul-Nya Ta’ala , yaitu al-Qur-an, bahwa
kitab ini memberikan petunjuk kepada jalan yang paling lurus dan jelas”
*AL QUR'AN & UMUR*
*Berkata Abdul Malik bin Umair:*
*"Satu-satunya manusia yang tidak tua* adalah orang yang selalu membaca Al Qur'an".
*"Satu-satunya manusia yang tidak tua* adalah orang yang selalu membaca Al Qur'an".
*"Manusia yang paling jernih akalnya* adalah para pembaca Al Qur'an".
*Berkata Al-imam Qurtubi :*
"Barang siapa yang membaca Al Qur'an, maka Allah akan menjadikan ingatannya segar meskipun umurnya telah mencapai 100 tahun".
"Barang siapa yang membaca Al Qur'an, maka Allah akan menjadikan ingatannya segar meskipun umurnya telah mencapai 100 tahun".
*Imam besar Ibrahim al-Maqdisi memberikan wasiat pada muridnya Abbas bin Abdi Daim rahimahullah.*
"Perbanyaklah membaca *Al Qur'an* jangan pernah kau
tinggalkan, karena sesungguhnya setiap yang kamu inginkan akan
dimudahkan setara dengan yang kamu baca".
*Berkata Ibnu Solah :*
"Bahwasannya para Malaikat tidak diberi keutamaan untuk
membaca *Al Qur'an*, maka oleh karena itu para Malaikat bersemangat
untuk selalu mendengar saja dari bacaan manusia".
*Berkata Abu Zanad :*
"Di tengah malam, aku keluar menuju masjid Rasulullah
shalallaahu 'alayhi wa salam sungguh tidak ada satu rumahpun yang aku
lewati melainkan padanya ada yang membaca *Al Qur'an".*
*Berkata Shaikhul Islam ibnu Taimiyyah:*
"Tidak ada sesuatu yang lebih bisa memberikan nutrisi otak,
kesegaran jiwa dan kesehatan tubuh serta mencakup segala kebahagiaan
melebihi dari orang yang selalu melihat kitabullah ta'ala".
"Bergantunglah pada Al Qur'an niscaya kau akan mendapatkan keberkahan".
*Berkata sebagian ahli tafsir :*
"Manakala kita menyibukkan diri dengan *Al Qur'an* maka kita akan dibanjiri oleh sejuta keberkahan dan kebaikan di dunia".
"Kami memohon kepada *Allah* agar memberikan taufiq-Nya
kepada kami dan semua yang membaca tulisan ini untuk selalu membaca *Al
Qur'an* dan mengamalkan kandungannya".
Bila anda cinta pada *Al Qur'an* maka infokanlah kepada yg
lain. Karena sekian banyak orang yang membaca *Al Qur'an* maka pahala
akan mengalir kepada anda.
*Umur kita terlalu singkat*
hingga *ALLAH* karuniakan *lailatul qodar* untuk menambah umur amal.
hingga *ALLAH* karuniakan *lailatul qodar* untuk menambah umur amal.
*Umur kita terlalu singkat*
*ALLAH* perintahkan kita *bersilaturahim* untuk memanjangkannya.
*ALLAH* perintahkan kita *bersilaturahim* untuk memanjangkannya.
*Umur kita terlalu singkat*
*ALLAH* karuniakan *Puasa Enam hari* di bulan Syawal seperti berpuasa setahun.
*ALLAH* karuniakan *Puasa Enam hari* di bulan Syawal seperti berpuasa setahun.
*Umur kita terlalu singkat* *ALLAH* kurniakan *baca Surah Al-Ikhlas* seperti membaca sepertiga *Al Quran*.
*Umur kita terlalu singkat*
ALLAH kurniakan *Sholat di Masjidil Haram* spt sholat 100 ribu lebih di masjid lain.
ALLAH kurniakan *Sholat di Masjidil Haram* spt sholat 100 ribu lebih di masjid lain.
*Umur kita terlalu singkat*
ALLAH kurniakan *Sholat berjama'ah* nilainya 27x lebih drpd sholat seorang diri.
ALLAH kurniakan *Sholat berjama'ah* nilainya 27x lebih drpd sholat seorang diri.
*Umur kita terlalu singkat*
ALLAH kurniakan *Sholat sunnah di rumah* nilainya 25x lebih banyak drpd sholat dilihat orang lain.
ALLAH kurniakan *Sholat sunnah di rumah* nilainya 25x lebih banyak drpd sholat dilihat orang lain.
*Hidup ini terlalu singkat*
ALLAH karuniakan *satu huruf bacaan Al Quran* dgn 10 pahala/kebaikan.
ALLAH karuniakan *satu huruf bacaan Al Quran* dgn 10 pahala/kebaikan.
*Hidup ini terlalu singkat*
ALLAH kurniakan siapa yg *beramal jariyah, berbagi ilmu yg bermanfaat dan menjadikan anak2nya yg soleh,* pahalanya akan terus mengalir ke alam kuburnya.
ALLAH kurniakan siapa yg *beramal jariyah, berbagi ilmu yg bermanfaat dan menjadikan anak2nya yg soleh,* pahalanya akan terus mengalir ke alam kuburnya.
Wahai diriku...
*HIDUP INI TERLALU SINGKAT. JANGANLAH KITA SIA-SIAKAN KESEMPATAN YG DIBERIKAN ALLAH SWT.*
Baarokalloh.
Baarokalloh.
Wassalam
Saudaramu
🇮🇩
Saudaramu
🇮🇩
28.Kajian Dzulhijjah
HIDUP BERKAH
Setiap muslim pasti menginginkan hidup bahagia lahir
bathin,rezki halal dan hati bersyukur. Manusia diciptakan agar
mengenal,bertauhid dan hanya beribadah kepada Tuhan Yang Maha Esa tiadak
ada sekutu bagiNya.
Agar ibadah diterima maka harus disertai dengan iman,mencontoh Nabi saw saw dan ikhkas karena Alkah swt semata.
Hanya ada dua pilihan kaya masuk surga atau muskin juga
bisa masuk surga dengan menjadikan hidup ini dengan bekal
taqwa,mensyukuri nikmat,sabar atas musibah dan andil mendakwahkan Iskam.
Bagaimana petunjuk al-Quran tentang hidup mendapat berkah dariNya ?
1.Beriman kepada Allah swt dan rukun iman lainnya serta meningkatkan taqwa dengan berbagai macam ibadah.
ﻭَﻟَﻮْ ﺃَﻥَّ ﺃَﻫْﻞَ ﺍﻟْﻘُﺮَﻯ ﺁَﻣَﻨُﻮﺍ ﻭَﺍﺗَّﻘَﻮْﺍ
ﻟَﻔَﺘَﺤْﻨَﺎ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢْ ﺑَﺮَﻛَﺎﺕٍ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﺀِ ﻭَﺍﻟْﺄَﺭْﺽِ ﻭَﻟَﻜِﻦْ
ﻛَﺬَّﺑُﻮﺍ ﻓَﺄَﺧَﺬْﻧَﺎﻫُﻢْ ﺑِﻤَﺎ ﻛَﺎﻧُﻮﺍ ﻳَﻜْﺴِﺒُﻮﻥَ
“Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman
dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan
kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi
mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami
siksa mereka disebabkan perbuatannya. ”
(QS. Al A’rof: 96)
dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan
kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi
mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami
siksa mereka disebabkan perbuatannya. ”
(QS. Al A’rof: 96)
2.Semua jabatan datang dariNya yang sudah ditetapkan
tinggal mensyukurinya sehingga berkah hidupnya. Demikian juga kemuliaan
datang dariNya sedangkan kehinaan salahnya manusia sendiri.
ﻗُﻞِ ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﻣَﺎﻟِﻚَ ﺍﻟْﻤُﻠْﻚِ ﺗُﺆْﺗِﻲ ﺍﻟْﻤُﻠْﻚَ ﻣَﻦْ
ﺗَﺸَﺎﺀُ ﻭَﺗَﻨْﺰِﻉُ ﺍﻟْﻤُﻠْﻚَ ﻣِﻤَّﻦْ ﺗَﺸَﺎﺀُ ﻭَﺗُﻌِﺰُّ ﻣَﻦْ ﺗَﺸَﺎﺀُ
ﻭَﺗُﺬِﻝُّ ﻣَﻦْ ﺗَﺸَﺎﺀُ ﺑِﻴَﺪِﻙَ ﺍﻟْﺨَﻴْﺮُ ﺇِﻧَّﻚَ ﻋَﻠَﻰ ﻛُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ
ﻗَﺪِﻳﺮٌ
”Katakanlah: “Wahai Tuhan yang mempunyai kerajaan,
Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau
kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang
Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang
Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan . Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas
segala sesuatu ”
(QS. Ali Imron: 26).
Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau
kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang
Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang
Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan . Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas
segala sesuatu ”
(QS. Ali Imron: 26).
Yang dimaksud
ayat “di tangan Allah-lah segala kebaikan” adalah
segala kebaikan tersebut atas kuasa Allah. Tiada
seorang pun yang dapat mendatangkannya kecuali
atas kuasa-Nya. Karena Allah-lah yang Maha Kuasa
atas segala sesuatu. Demikian penjelasan dari Ath Thobari rahimahullah.
ayat “di tangan Allah-lah segala kebaikan” adalah
segala kebaikan tersebut atas kuasa Allah. Tiada
seorang pun yang dapat mendatangkannya kecuali
atas kuasa-Nya. Karena Allah-lah yang Maha Kuasa
atas segala sesuatu. Demikian penjelasan dari Ath Thobari rahimahullah.
3.Doa nabi saw untuk ummatnya yang beriman yang bertaqwa.
ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺑَﺎﺭِﻙْ ﻷُﻣَّﺘِﻰ ﻓِﻰ ﺑُﻜُﻮﺭِﻫَﺎ
“Ya Allah, berkahilah umatku di waktu paginya .”
Apabila Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengirim
peleton pasukan, beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam
mengirimnya pada pagi hari. Sahabat Shokhr sendiri
adalah seorang pedagang. Dia biasa membawa barang
dagangannya ketika pagi hari. Karena hal itu dia menjadi kaya dan banyak harta. [HR Abu Dawud]
“Ya Allah, berkahilah umatku di waktu paginya .”
Apabila Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengirim
peleton pasukan, beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam
mengirimnya pada pagi hari. Sahabat Shokhr sendiri
adalah seorang pedagang. Dia biasa membawa barang
dagangannya ketika pagi hari. Karena hal itu dia menjadi kaya dan banyak harta. [HR Abu Dawud]
*AL QUR'AN & UMUR*
*Umur kita terlalu singkat*
hingga *ALLAH* karuniakan *lailatul qodar* untuk menambah umur amal.
hingga *ALLAH* karuniakan *lailatul qodar* untuk menambah umur amal.
*Umur kita terlalu singkat*
*ALLAH* perintahkan kita *bersilaturahim* untuk memanjangkannya.
*ALLAH* perintahkan kita *bersilaturahim* untuk memanjangkannya.
*Umur kita terlalu singkat*
*ALLAH* karuniakan *Puasa Enam hari* di bulan Syawal seperti berpuasa setahun.
*ALLAH* karuniakan *Puasa Enam hari* di bulan Syawal seperti berpuasa setahun.
*Umur kita terlalu singkat* *ALLAH* kurniakan *baca Surah Al-Ikhlas* seperti membaca sepertiga *Al Quran*.
*Umur kita terlalu singkat*
ALLAH kurniakan *Sholat di Masjidil Haram* spt sholat 100 ribu lebih di masjid lain.
ALLAH kurniakan *Sholat di Masjidil Haram* spt sholat 100 ribu lebih di masjid lain.
*Umur kita terlalu singkat*
ALLAH kurniakan *Sholat berjama'ah* nilainya 27x lebih drpd sholat seorang diri.
ALLAH kurniakan *Sholat berjama'ah* nilainya 27x lebih drpd sholat seorang diri.
*Umur kita terlalu singkat*
ALLAH kurniakan *Sholat sunnah di rumah* nilainya 25x lebih banyak drpd sholat dilihat orang lain.
ALLAH kurniakan *Sholat sunnah di rumah* nilainya 25x lebih banyak drpd sholat dilihat orang lain.
*Hidup ini terlalu singkat*
ALLAH karuniakan *satu huruf bacaan Al Quran* dgn 10 pahala/kebaikan.
ALLAH karuniakan *satu huruf bacaan Al Quran* dgn 10 pahala/kebaikan.
*Hidup ini terlalu singkat*
ALLAH kurniakan siapa yg *beramal jariyah, berbagi ilmu yg bermanfaat dan menjadikan anak2nya yg soleh,* pahalanya akan terus mengalir ke alam kuburnya.
ALLAH kurniakan siapa yg *beramal jariyah, berbagi ilmu yg bermanfaat dan menjadikan anak2nya yg soleh,* pahalanya akan terus mengalir ke alam kuburnya.
*HIDUP INI TERLALU SINGKAT. JANGANLAH KITA SIA-SIAKAN KESEMPATAN YG DIBERIKAN ALLAH SWT.*
Baarokalloh.
Baarokalloh.
Wassalam
Saudaramu
🇮🇩
Saudaramu
🇮🇩
29.Kajian Dzulhijjah
MEMAKNAI HIJRAH
Hijrah merupakan strategi peningkatan taqwa kepada Tuhan
Yang Maha Kuasa atas segala sesuatu bagi setiap muslim yang me dambahkan
rahmat dariNya. Memang pada waktu baginda rasul saw dan para sahabatnya
mendapat ujian dan cobaan berat dari orang-orang kafir quraisy yang
tidak beradab sehingga mereka diperintahkan berhijrah dari Mekah menuju
kota Yasrif Thaif yang sekarang masyhur dengan sebutan kota Madinatul
Munawarah dalam rangka pembaruan dakwah islamiyah,dari kondisi yang
tidak baik menuju kaadaan yang baik.
Tanggal satu muharram sepakat ummat muslim menjadikan
kalender awal bulan hijriyah sabagai awal tahun baru yang pada akhirnya
mempunyai makna semangat baru untuk lebih baik,lebih maju,lebih
menjadikan setiap kehidupan muslim lebih shalih dan bertaqwa bertambah
patuh bukan bermaksiat,bertambah pandai bersyukur bukan tambah ingkar
nikmat dan bertambah banyak berdzikir bukan sedikit mengingat.
Berhijrah dari kemalasan menjadi semangat
beribadah,bersedekah,cinta al-Quran dan sunnah rasul,berdakwah,bela
negara dan ukhuwah islamiyah sehingga tercipta masyarakat cinta damai
dan bersatu menuju baldatun thaiyibatun wa rabbun ghafur.
1.Ummat muslim semangat beribadah,bersedekah,membaca
al-Quran,membaca shalawat,berdakwah,cinta tanah air dan bersatu
membangun negara dengan ridha Tuhan Yang Maha Esa.
ﻭَﻣَﺎ ﺧَﻠَﻘْﺖُ ﺍﻟْﺠِﻦَّ ﻭَﺍﻟْﺈِﻧْﺲَ ﺇِﻟَّﺎ ﻟِﻴَﻌْﺒُﺪُﻭﻥِ
“Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia
melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.”
(QS. Adz-Dzariyat: 56)
melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.”
(QS. Adz-Dzariyat: 56)
2.Setiap anak cucu Adam pernah berbuat salah dan muslim
terbaik adalah mereka segera bertaubat dari perbuatan dosa menuju hamba
yang shalih,meninggalkan perbuatan maksiat dengan memperbanyak
beristighfar.
ﻛُﻞُّ ﺍﺑْﻦِ ﺁﺩَﻡَ ﺧَﻄَّﺎﺀٌ ﻭَﺧَﻴْﺮُ ﺍﻟْﺨَﻄَّﺎﺋِﻴﻦَ ﺍﻟﺘَّﻮَّﺍﺑُﻮﻥَ
“Setiap manusia pernah berbuat salah. Namun
yang paling baik dari yang berbuat salah adalah
yang mau bertaubat. ” (HR. Tirmidzi no. 2499; Ibnu Majah, no. 4251; Ahmad, 3: 198.)
yang paling baik dari yang berbuat salah adalah
yang mau bertaubat. ” (HR. Tirmidzi no. 2499; Ibnu Majah, no. 4251; Ahmad, 3: 198.)
3.Berhijrah dijalan Allah swt dari suatu tempat ketempat
yang lain atau dari perbuatan tercela menuju terpuji karenaNya maka
Allah berikan tempat dan rezki yang berkah.
ﻭَﻣَﻦْ ﻳُﻬَﺎﺟِﺮْ ﻓِﻲ ﺳَﺒِﻴﻞِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻳَﺠِﺪْ ﻓِﻲ ﺍﻟْﺄَﺭْﺽِ ﻣُﺮَﺍﻏَﻤًﺎ ﻛَﺜِﻴﺮًﺍ ﻭَﺳَﻌَﺔً
“Barangsiapa berhijrah di jalan Allah, niscaya
mereka mendapati di muka bumi ini tempat hijrah yang luas dan rizki yang banyak”
[An-Nisaa/4 :100]
mereka mendapati di muka bumi ini tempat hijrah yang luas dan rizki yang banyak”
[An-Nisaa/4 :100]
Imam Ar-Razi menjelaskan kesimpulan tafsir ayat
yang mulia ini berkata : “Walhasil, seakan-akan
dikatakan, ‘Wahai manusia ! Jika kamu membenci hiijrah dan tanah airmu hanya karena takut
mendapatkan kesusahan dan ujian dalam perjalananmu, maka sekali-kali jangan takut !
Karena sesungguhnya Allah Ta’ala akan
memberimu berbagai nikmat yang agung dan
pahala yang besar dalam hijrahmu. Hal yang kemudian menyebabkan kehinaan musuh-musuhmu dan menjadi sebab bagi kelapangan
hidupmu”
yang mulia ini berkata : “Walhasil, seakan-akan
dikatakan, ‘Wahai manusia ! Jika kamu membenci hiijrah dan tanah airmu hanya karena takut
mendapatkan kesusahan dan ujian dalam perjalananmu, maka sekali-kali jangan takut !
Karena sesungguhnya Allah Ta’ala akan
memberimu berbagai nikmat yang agung dan
pahala yang besar dalam hijrahmu. Hal yang kemudian menyebabkan kehinaan musuh-musuhmu dan menjadi sebab bagi kelapangan
hidupmu”
4.Berhijrah dengan bertaubat nashuha,meninggalkan perbuatan dosa,menyesal,tidak mengulang dan memperbanyak amal shalih.
Mintak maaf kepada orang yang dizhalimi dan siap dimintak apapun.
Mintak maaf kepada orang yang dizhalimi dan siap dimintak apapun.
ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁَﻣَﻨُﻮﺍ ﺗُﻮﺑُﻮﺍ ﺇِﻟَﻰ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺗَﻮْﺑَﺔً ﻧَﺼُﻮﺣًﺎ
“Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah
kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat
yang semurni-murninya) .” (QS. At Tahrim: 8)
kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat
yang semurni-murninya) .” (QS. At Tahrim: 8)
5.Berhijrah dengan temanan dengan teman yang shalih
sehingga tercipta pertemanan yang baik dan saling menolong dalam
kebaikan dan taqwa.
ﺍﻟْﻤَﺮْﺀُ ﻋَﻠَﻰ ﺩِﻳﻦِ ﺧَﻠِﻴﻠِﻪِ ﻓَﻠْﻴَﻨْﻈُﺮْ ﺃَﺣَﺪُﻛُﻢْ ﻣَﻦْ
ﻳُﺨَﺎﻟِﻞُ
ﻳُﺨَﺎﻟِﻞُ
“Seseorang akan mencocoki kebiasaan teman
karibnya. Oleh karenanya, perhatikanlah siapa
yang akan menjadi teman karib kalian ”. (HR. Abu
Daud, no. 4833; Tirmidzi, no. 2378; Ahmad, 2:
344)
karibnya. Oleh karenanya, perhatikanlah siapa
yang akan menjadi teman karib kalian ”. (HR. Abu
Daud, no. 4833; Tirmidzi, no. 2378; Ahmad, 2:
344)
6.Berhijrah dengan rajin beribadah dan banyak memintak ampun dengan banyak istighfar.
ﻭَﺳَﺎﺭِﻋُﻮﺍ ﺇِﻟَﻰ ﻣَﻐْﻔِﺮَﺓٍ ﻣِﻦْ ﺭَﺑِّﻜُﻢْ ﻭَﺟَﻨَّﺔٍ ﻋَﺮْﺿُﻬَﺎ
ﺍﻟﺴَّﻤَﻮَﺍﺕُ ﻭَﺍﻟْﺄَﺭْﺽُ ﺃُﻋِﺪَّﺕْ ﻟِﻠْﻤُﺘَّﻘِﻴﻦَ
ﺍﻟﺴَّﻤَﻮَﺍﺕُ ﻭَﺍﻟْﺄَﺭْﺽُ ﺃُﻋِﺪَّﺕْ ﻟِﻠْﻤُﺘَّﻘِﻴﻦَ
“Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari
Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. ”
(QS. Ali Imran: 133)
Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. ”
(QS. Ali Imran: 133)
MAKNA BERHIJRAH
Kata hijrah berasal dari Bahasa Arab, yang
berarti meninggalkan, menjauhkan dari dan
berpindah tempat. Dalam konteks sejarah
hijrah, hijrah adalah kegiatan perpindahan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad saw bersama para sahabat beliau dari Mekah ke Madinah,dengan tujuan mempertahankan dan
menegakkan risalah Allah, berupa akidah dan
syari’at Islam.
berarti meninggalkan, menjauhkan dari dan
berpindah tempat. Dalam konteks sejarah
hijrah, hijrah adalah kegiatan perpindahan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad saw bersama para sahabat beliau dari Mekah ke Madinah,dengan tujuan mempertahankan dan
menegakkan risalah Allah, berupa akidah dan
syari’at Islam.
Dengan merujuk kepada hijrah yang dilakukan
Rasulullah Saw tersebut sebagaian ulama ada
yang mengartikan bahwa hijrah adalah keluar dari “darul kufur” menuju “darul Islam”. Keluar dari kekufuran menuju keimanan.
Umat Islam wajib melakukan hijrah apabila dirian keluarganya terancam dalam
mempertahankan akidah dan syari’ah Islam.
Rasulullah Saw tersebut sebagaian ulama ada
yang mengartikan bahwa hijrah adalah keluar dari “darul kufur” menuju “darul Islam”. Keluar dari kekufuran menuju keimanan.
Umat Islam wajib melakukan hijrah apabila dirian keluarganya terancam dalam
mempertahankan akidah dan syari’ah Islam.
“Orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad di jalan Allah dengan harta benda dan
diri mereka adalah lebih tinggi derajatnya di
sisi Allah; dan itulah orang-orang yang
mendapat kemenangan (Qs. At-Taubah, 9:20)
diri mereka adalah lebih tinggi derajatnya di
sisi Allah; dan itulah orang-orang yang
mendapat kemenangan (Qs. At-Taubah, 9:20)
Pada ayat-ayat di atas, terdapat esensi
kandungan:
kandungan:
1. Bahwa hijrah harus dilakuakn atas dasar niat
karena Allah dan tujuan mengarah rahamt dan
keridhaan Allah.
karena Allah dan tujuan mengarah rahamt dan
keridhaan Allah.
2. Bahwa orang-oerang beriman yang
berhijrah dan berjihad dengan motivasi karena
Allah dan tujuan
untuk meraih rahmat dan keridhaan Allah,
mereka itulah adalah mu’min sejati yang akan
memperoleh
pengampunan Allah, memperoleh
keebrkahan rizki (ni’mat) yang mulai, dan
kemenangan di sisi Allah.
berhijrah dan berjihad dengan motivasi karena
Allah dan tujuan
untuk meraih rahmat dan keridhaan Allah,
mereka itulah adalah mu’min sejati yang akan
memperoleh
pengampunan Allah, memperoleh
keebrkahan rizki (ni’mat) yang mulai, dan
kemenangan di sisi Allah.
3. Bahwa hijrah dan jihad dapat dilakukan
dengan mengorbankan apa yang kita miliki,
termasuk harta
benda, bahkan jiwa.
dengan mengorbankan apa yang kita miliki,
termasuk harta
benda, bahkan jiwa.
4. Ketiga ayat tersebut menyebut tiga
prinsip hidup, yaitu iman, hijrah dan jihad.
prinsip hidup, yaitu iman, hijrah dan jihad.
Wallah a`lam bishshawab
*SEMANGAT HIJRAH KAUM MUSLIMIN MENINGKAT IBADAH DAN AMAL SHALIHNYA SERTA SEMAKIN BERTAQWA KEPADA TUHAN YANG MAHA ESA*
Wassalam
Saudaramu
🇮🇩
Saudaramu
🇮🇩
|
Oct 5
|
|
Translate message
Turn off for: Indonesian
20.Kajian Dzulhijjah
SEHAT RUHANI
1.Al-Quran bagi orang beriman yang bertaqwa merupakan
petunjuk hidup,berumah tangga,bermasyarakat bahkan bernegara dan hasanah
dunia akhirat selamat dari api neraka. Sungguhpun demikian juga
petunjuk bagi manusia.
Al-Quran sebagai obat ruhani dan jasmani dan rahmat buat hamba-hamba beriman yang bertaqwa. Sebaliknya bagi orang-orang zhalim membuat kerugian karena menolak hidayah al-Quran.
Al-Quran sebagai obat ruhani dan jasmani dan rahmat buat hamba-hamba beriman yang bertaqwa. Sebaliknya bagi orang-orang zhalim membuat kerugian karena menolak hidayah al-Quran.
ﻭَﻧُﻨَﺰِّﻝُ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻘُﺮْﺁﻥِ ﻣَﺎ ﻫُﻮَ ﺷِﻔَﺎﺀ ﻭَﺭَﺣْﻤَﺔٌ ﻟِّﻠْﻤُﺆْﻣِﻨِﻴﻦَ ﻭَﻻَ ﻳَﺰِﻳﺪُ ﺍﻟﻈَّﺎﻟِﻤِﻴﻦَ ﺇَﻻَّ ﺧَﺴَﺎﺭﺍً
“Dan Kami turunkan dari Al Qur’an suatu yang
menjad obat dan rahmat bagi orang-orang yang
beriman dan Al Qur’an itu tidaklah menambah
kepada orang-orang yang zalim selain kerugian.
“ (Al Isra’: 82)
menjad obat dan rahmat bagi orang-orang yang
beriman dan Al Qur’an itu tidaklah menambah
kepada orang-orang yang zalim selain kerugian.
“ (Al Isra’: 82)
Syaikh Muhammad Al Amin Asy Syinqithi
rahimahullah berkata :ٌ
Obat yang terkandung di dalam Al Qur’an
meliputi obat bagi penyakit hati, seperti keraguan,
kemunafikan, dan perkara lainnya, serta obat bagai jasmani jika dilakukan ruqyah kepada orang yang sakit. Al Qur’an juga bisa sebagai obat bagi jasmani jika diruqyah-kan kepada orang yang
sakit. Sebagaimana hal ini ditunjukkan oleh kisah
seseorang yang meruqyah dengan memebaca Al
Fatihah. Ini adalah pendapat yang masyhur.
( Adhwaul Bayan)
rahimahullah berkata :ٌ
Obat yang terkandung di dalam Al Qur’an
meliputi obat bagi penyakit hati, seperti keraguan,
kemunafikan, dan perkara lainnya, serta obat bagai jasmani jika dilakukan ruqyah kepada orang yang sakit. Al Qur’an juga bisa sebagai obat bagi jasmani jika diruqyah-kan kepada orang yang
sakit. Sebagaimana hal ini ditunjukkan oleh kisah
seseorang yang meruqyah dengan memebaca Al
Fatihah. Ini adalah pendapat yang masyhur.
( Adhwaul Bayan)
2.Banyak manusia mengabaikan nikmat sehat agar bersyukur
dan nikmat waktu senggang untuk rajin ibadah sehingga menyehatkan
ruhaninya.
ﻧِﻌْﻤَﺘَﺎﻥِ ﻣَﻐْﺒُﻮْﻥٌ ﻓِﻴْﻬِﻤَﺎ ﻛَﺜِﻴْﺮٌ ﻣِﻦَ ﺍﻟﻨَّﺎﺱِ ﺍﻟﺼِّﺤَّﺔُ
ﻭَﺍﻟْﻔَﺮَﺍﻍُ . ( ﺭﻭﺍﻩ ﺍﻟﺒﺨﺎﺭﻱ)
ﻭَﺍﻟْﻔَﺮَﺍﻍُ . ( ﺭﻭﺍﻩ ﺍﻟﺒﺨﺎﺭﻱ)
“Dua kenikmatan yang banyak
manusia menjadi rugi (karena tidak
diperhatikan), yaitu kesehatan dan
waktu luang”.
(HR. Al-Bukhari)
manusia menjadi rugi (karena tidak
diperhatikan), yaitu kesehatan dan
waktu luang”.
(HR. Al-Bukhari)
3.Makan makanan yang halal dan bergizi membuat sehat ruhani seseorang.
ﻭَﻛُﻠُﻮْﺍ ﻣِﻤَّﺎ ﺭَﺯَﻗَﻜُﻢُ ﺍﻟﻠﻪُ ﺣَﻼَﻻً ﻃَﻴِّﺒًﺎ .
“Dan makanlah dari yang diberikan Allah
kepadamu sebagai rezeki yang halal dan
baik”.
(QS. Al-Ma’idah /5; 8).
kepadamu sebagai rezeki yang halal dan
baik”.
(QS. Al-Ma’idah /5; 8).
4.Larangan berlebihan dalam makan dan minum agar terhindar dari kerakusan.
ﻛُﻠُﻮْﺍ ﻭَﺍﺷْﺮَﺑُﻮْﺍ ﻭَﻻَﺗُﺴْﺮِﻓُﻮْﺍ . ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠﻪَ ﻻَ ﻳُﺤِﺐُّ ﺍﻟْﻤُﺸْﺮِﻓِﻴْﻦَ .
“Makan dan minumlah, tetapi jangan
berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak
menyukai orangyang berlebih-lebihan”.
(QS. Al-A`raf ; 31).
berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak
menyukai orangyang berlebih-lebihan”.
(QS. Al-A`raf ; 31).
5.Larangan minum minuman keras agar sehat akal.
ﻳَﺎﺃَﻳُّﻬَﺎﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮْﺍ ﺇِﻧَّﻤَﺎ ﺍﻟْﺨَﻤْﺮُ ﻭَﺍﻟْﻤَﻴْﺴِﺮُ ﻭَﺍﻷَﻧْﺼَﺎﺏُ
ﻭَﺍﻷَﺯْﻻَﻡُ ﺭِﺟْﺲٌ ﻣِﻦْ ﻋَﻤَﻞِ ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥِ ﻓَﺎﺟْﺘَﻨِﺒُﻮْﻩُ ﻟَﻌَﻠَّﻜُﻢْ
ﺗُﻔْﻠِﺤُﻮْﻥَ .
ﻭَﺍﻷَﺯْﻻَﻡُ ﺭِﺟْﺲٌ ﻣِﻦْ ﻋَﻤَﻞِ ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥِ ﻓَﺎﺟْﺘَﻨِﺒُﻮْﻩُ ﻟَﻌَﻠَّﻜُﻢْ
ﺗُﻔْﻠِﺤُﻮْﻥَ .
“Wahai orang-orang yang beriman.
Sesungguhnya minuman keras, perjudian,
(berkurban) untuk berhala, daan mengundi
nasib dengan anak panah, adalah perbuatan
keji dan termasuk perbuatan setan. Maka
jauhilah (perbuatan-perbuatan) itu agar kamu beruntung”.
(QS. Al-Ma’idah /5; 90).
Sesungguhnya minuman keras, perjudian,
(berkurban) untuk berhala, daan mengundi
nasib dengan anak panah, adalah perbuatan
keji dan termasuk perbuatan setan. Maka
jauhilah (perbuatan-perbuatan) itu agar kamu beruntung”.
(QS. Al-Ma’idah /5; 90).
SAKIT RUHANI
*Pakar Jepang menuliskan...80% org sakit bukan karena fisiknya tapi karena EMOSInya.*
*(PIKIRAN NEGATIF TERNYATA TIDAK BAIK BAGI KESEHATAN.)*
*1. MARAH* selama 5 menit akan menyebabkan *sistem imun* tubuh kita mengalami depresi selama 6 jam.
*(PIKIRAN NEGATIF TERNYATA TIDAK BAIK BAGI KESEHATAN.)*
*1. MARAH* selama 5 menit akan menyebabkan *sistem imun* tubuh kita mengalami depresi selama 6 jam.
*2. DENDAM & MENYIMPAN KEPAHITAN* akan
menyebabkan imun tubuh kita mati.. Dari situlah bermula segala
penyakit, seperti *STRESS, KOLESTEROL, HIPERTENSI, SERANGAN JANTUNG,
RHEMATIK, ARTHRITIS, STROKE (perdarahan/ penyumbatan pembuluh darah).*
*3. Jika kita sering membiarkan diri kita STRESS,* maka kita sering mengalami *GANGGUAN PENCERNAAN..*
*4. Jika kita sering merasa KHAWATIR*, maka kita mudah terkena *penyakit NYERI PUNGGUNG*.
*5. Jika kita MUDAH TERSINGGUNG,* maka kita akan cenderung terkena penyakit *INSOMNIA (Susah Tidur)*.
*6. Jika kita sering mengalami KEBINGUNGAN*, maka. kita akan terkena *GANGGUAN TULANG BELAKANG BAGIAN BAWAH.*
*7. Jika kita sering membiarkan diri kita merasa TAKUT yang BERLEBIHAN*, maka kita akan mudah terkena penyakit *GINJAL.*
*8. Jika kita suka ber-NEGATIVE THINKING*, maka kita akan mudah terkena *DYSPEPSIA (penyakit sulit mencerna).*
*9. Jika kita mudah EMOSI & cenderung PEMARAH*, maka kita bisa rentan terhadap penyakit *HEPATITIS.*
Sumber : Buku *“The Healing & Discovering the Power of the Water”.* (by : Dr. Masaru Emoto)
Semoga berguna. Aamiin
*SEHAT RUHANI DENGAN IMAN DAN TAQWA SEHAT PULA JASMANINYA*
Wassalam
Saudaramu
🇮🇩
Saudaramu
🇮🇩
22.Kajian Dzulhijjah
CINTA ALQURAN
ﺛُﻢَّ ﺃَﻭْﺭَﺛْﻨَﺎ ﺍﻟْﻜِﺘَﺎﺏَ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺍﺻْﻄَﻔَﻴْﻨَﺎ ﻣِﻦْ
ﻋِﺒَﺎﺩِﻧَﺎ ۖ ﻓَﻤِﻨْﻬُﻢْ ﻇَﺎﻟِﻢٌ ﻟِﻨَﻔْﺴِﻪِ ﻭَﻣِﻨْﻬُﻢْ ﻣُﻘْﺘَﺼِﺪٌ
ﻭَﻣِﻨْﻬُﻢْ ﺳَﺎﺑِﻖٌ ﺑِﺎﻟْﺨَﻴْﺮَﺍﺕِ ﺑِﺈِﺫْﻥِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ۚ ﺫَٰﻟِﻚَ ﻫُﻮَ
ﺍﻟْﻔَﻀْﻞُ ﺍﻟْﻜَﺒِﻴﺮُ
Kemudian Kitab itu Kami wariskan kepada orang-
orang yang Kami pilih di antara hamba-hamba
Kami, lalu di antara mereka ada yang menganiaya
diri mereka sendiri dan di antara mereka ada
yang pertengahan dan di antara mereka ada
(pula) yang lebih dahulu berbuat kebaikan dengan idzin Allah. Yang demikian itu adalah karunia
yang amat besar. [Fâthir/35:32]
orang yang Kami pilih di antara hamba-hamba
Kami, lalu di antara mereka ada yang menganiaya
diri mereka sendiri dan di antara mereka ada
yang pertengahan dan di antara mereka ada
(pula) yang lebih dahulu berbuat kebaikan dengan idzin Allah. Yang demikian itu adalah karunia
yang amat besar. [Fâthir/35:32]
Allah Azza wa Jalla mengklasifikasi orang-orang yang
menerima Al-Qur`ân, yaitu kaum muslimin menjadi tiga macam. Golongan
pertama disebut
zhâlim linafsihi.
zhâlim linafsihi.
Golongan kedua disebut
muqtashid. Jenis terakhir bergelar sâbiqun bil-khairât. Berikut penjelasan singkatnya.
muqtashid. Jenis terakhir bergelar sâbiqun bil-khairât. Berikut penjelasan singkatnya.
Golongan Pertama: ﻇَﺎﻟِﻢٌ ﻟِﻨَﻔْﺴِﻪ (zhâlim linafsihi).
Makna zhâlim linafsihi merupakan sebutan bagi
orang-orang muslim yang berbuat taqshîr (kurang beramal) dalam sebagian kewajiban, ditambah dengan tindakan beberapa pelanggaran terhadap
hal-hal yang diharamkan, termasuk dosa-dosa
besar.[1]
Makna zhâlim linafsihi merupakan sebutan bagi
orang-orang muslim yang berbuat taqshîr (kurang beramal) dalam sebagian kewajiban, ditambah dengan tindakan beberapa pelanggaran terhadap
hal-hal yang diharamkan, termasuk dosa-dosa
besar.[1]
Golongan Kedua: ﺍﻟْﻤُﻘْﺘَﺼِﺪُ (al-muqtashid).
Orang-orang yang termasuk dalam istilah ini, ialah
mereka yang taat kepada Allah Azza wa Jalla tanpa melakukan kemaksiatan, namun tidak menjalankan ibadah-ibadah sunnah untuk mendekatkan diri kepada Allah Azza wa Jalla . Juga diperuntukkan bagi orang yang telah
mengerjakan perintah-perintah dan menjauhi
larangan-larangan saja. Tidak lebih dari itu.[2]
Atau dalam pengertian lain, orang-orang yang
telah mengerjakan kewajiban-kewajiban,
meninggalkan perbuatan haram, namun diselingi
dengan meninggalkan sejumlah amalan sunnah
dan melakukan perkara yang makruh.[3]
Orang-orang yang termasuk dalam istilah ini, ialah
mereka yang taat kepada Allah Azza wa Jalla tanpa melakukan kemaksiatan, namun tidak menjalankan ibadah-ibadah sunnah untuk mendekatkan diri kepada Allah Azza wa Jalla . Juga diperuntukkan bagi orang yang telah
mengerjakan perintah-perintah dan menjauhi
larangan-larangan saja. Tidak lebih dari itu.[2]
Atau dalam pengertian lain, orang-orang yang
telah mengerjakan kewajiban-kewajiban,
meninggalkan perbuatan haram, namun diselingi
dengan meninggalkan sejumlah amalan sunnah
dan melakukan perkara yang makruh.[3]
Golongan Ketiga: ﺳَﺎﺑِﻖٌ ﺑِﺎﻟْﺨَﻴْﺮَﺍﺕِ (sâbiqun bil-
khairât). Kelompok ini berciri menjalankan kewajiban-kewajiban dari Allah Azza wa Jalla dan menjauhi
muharramât (larangan-larangan). Selain itu,
keistimewaan yang tidak lepas dari mereka adalah kemauan untuk menjalankan amalan-amalan ketaatan yang bukan wajib untuk mendekatkan
diri mereka kepada Allah Azza wa Jalla.[4] Atau
mereka adalah orang-orang yang mengerjakan
kewajiban-kewajiban, amalan-amalan sunnah lagi menjauhi dosad-dosa besar dan kecil.[5]
khairât). Kelompok ini berciri menjalankan kewajiban-kewajiban dari Allah Azza wa Jalla dan menjauhi
muharramât (larangan-larangan). Selain itu,
keistimewaan yang tidak lepas dari mereka adalah kemauan untuk menjalankan amalan-amalan ketaatan yang bukan wajib untuk mendekatkan
diri mereka kepada Allah Azza wa Jalla.[4] Atau
mereka adalah orang-orang yang mengerjakan
kewajiban-kewajiban, amalan-amalan sunnah lagi menjauhi dosad-dosa besar dan kecil.[5]
*Tips Mencintai al-Quran*
1.Membacanya dengan tartil.
2.Mempelajari dan mengkajinya dengan ilmunya.
3.Mengajarkan dan mengamalkannya dengan ikhkas.
4.Menghafalkannya dengan istiqamah
5.Mendakwahkannya dengan hikmah.
2.Mempelajari dan mengkajinya dengan ilmunya.
3.Mengajarkan dan mengamalkannya dengan ikhkas.
4.Menghafalkannya dengan istiqamah
5.Mendakwahkannya dengan hikmah.
Sumber:
[1]. Tafsîrul-Qur`ânil-‘Azhîm (6/568), al-Aisar
(1062).
[2]. Adhwâul Bayân (6/164).
[3]. Tafsîrul-Qur`ânil-‘Azhîm, 6/568,
[4]. Adhwâul Bayân (6/164)
[5]. Al-Aisar, 2/1062.
[1]. Tafsîrul-Qur`ânil-‘Azhîm (6/568), al-Aisar
(1062).
[2]. Adhwâul Bayân (6/164).
[3]. Tafsîrul-Qur`ânil-‘Azhîm, 6/568,
[4]. Adhwâul Bayân (6/164)
[5]. Al-Aisar, 2/1062.
*DEKATI ALQURAN !*
Nomor-nomor darurat, segera hubungi ketika;
Anda sedih : Al-Qur'an 2:25
Anda berdosa : Al-Qur'an 39:53
Anda mencari teman : Al-Qur'an 2:257
Anda mencari kedamaian : Al-Qur'an 5:16
Anda tertekan : Al-Qur'an 13:28
Anda mencari cinta dan ketenangan : Al-Qur'an 30:21
Anda merindukan teman : Al-Qur'an 50:16
Anda merasa tak dihargai : Al-Qur'an 76:22
Anda merasa seperti pecundang : Al-Qur'an 12:87
Anda membutuhkan jaminan ganda : Al-Qur'an 15:43
Anda butuh pembebasan dari ketakutan : Al-Qur'an 3:135
Anda Bosan kesusahan/kesulitan : Al-Qur'an 94:5
Ada orang sombong menantang anda : Al-Qur'an 25:63
🔴 Tolong bagikan nomor darurat ini, siapa tahu teman Anda membutuhkannya. INSYAALLAH
Wallah a`lam bishshawab
*CINTA ALQURAN BERARTI MENGENAL ALLAH DAN RASULNYA*
Wassalam
Anak bangsa bersyukur
🇮🇩
Anak bangsa bersyukur
🇮🇩
22.Kajian Dzulhijjah
PEWARIS ALQURAN
ﺛُﻢَّ ﺃَﻭْﺭَﺛْﻨَﺎ ﺍﻟْﻜِﺘَﺎﺏَ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺍﺻْﻄَﻔَﻴْﻨَﺎ ﻣِﻦْ
ﻋِﺒَﺎﺩِﻧَﺎ ۖ ﻓَﻤِﻨْﻬُﻢْ ﻇَﺎﻟِﻢٌ ﻟِﻨَﻔْﺴِﻪِ ﻭَﻣِﻨْﻬُﻢْ ﻣُﻘْﺘَﺼِﺪٌ
ﻭَﻣِﻨْﻬُﻢْ ﺳَﺎﺑِﻖٌ ﺑِﺎﻟْﺨَﻴْﺮَﺍﺕِ ﺑِﺈِﺫْﻥِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ۚ ﺫَٰﻟِﻚَ ﻫُﻮَ
ﺍﻟْﻔَﻀْﻞُ ﺍﻟْﻜَﺒِﻴﺮُ
Dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu
yaitu Al-Kitab (Al-Qur`ân) itulah yang benar,
dengan membenarkan kitab-kitab yang
sebelumnya. Sesungguhnya Allah benar-benar
Maha Mengetahui lagi Maha Melihat (keadaan)
hamba-hamba-Nya.[Fâthir/35:31]
yaitu Al-Kitab (Al-Qur`ân) itulah yang benar,
dengan membenarkan kitab-kitab yang
sebelumnya. Sesungguhnya Allah benar-benar
Maha Mengetahui lagi Maha Melihat (keadaan)
hamba-hamba-Nya.[Fâthir/35:31]
Allah Azza wa Jalla mengklasifikasi orang-orang yang menerima Al-Qur`ân, yaitu kaum muslimin
menjadi tiga macam. Golongan pertama disebut
zhâlim linafsihi.
menjadi tiga macam. Golongan pertama disebut
zhâlim linafsihi.
Golongan kedua disebut
muqtashid. Jenis terakhir bergelar sâbiqun bil-khairât. Berikut penjelasan singkatnya.
Golongan Pertama: ﻇَﺎﻟِﻢٌ ﻟِﻨَﻔْﺴِﻪ (zhâlim linafsihi).
Makna zhâlim linafsihi merupakan sebutan bagi
orang-orang muslim yang berbuat taqshîr (kurang beramal) dalam sebagian kewajiban, ditambah
dengan tindakan beberapa pelanggaran terhadap
hal-hal yang diharamkan, termasuk dosa-dosa
besar. Atau dengan kata lain, orang yang taat kepada Allah Azza wa Jalla , akan tetapi ia juga berbuat maksiat kepada-Nya. Karakter golongan
ini tertuang dalam firman Allah Azza wa Jalla
berikut:[1]
muqtashid. Jenis terakhir bergelar sâbiqun bil-khairât. Berikut penjelasan singkatnya.
Golongan Pertama: ﻇَﺎﻟِﻢٌ ﻟِﻨَﻔْﺴِﻪ (zhâlim linafsihi).
Makna zhâlim linafsihi merupakan sebutan bagi
orang-orang muslim yang berbuat taqshîr (kurang beramal) dalam sebagian kewajiban, ditambah
dengan tindakan beberapa pelanggaran terhadap
hal-hal yang diharamkan, termasuk dosa-dosa
besar. Atau dengan kata lain, orang yang taat kepada Allah Azza wa Jalla , akan tetapi ia juga berbuat maksiat kepada-Nya. Karakter golongan
ini tertuang dalam firman Allah Azza wa Jalla
berikut:[1]
Golongan Kedua: ﺍﻟْﻤُﻘْﺘَﺼِﺪُ (al-muqtashid).
Orang-orang yang termasuk dalam istilah ini, ialah
mereka yang taat kepada Allah Azza wa Jalla tanpa melakukan kemaksiatan, namun tidak menjalankan ibadah-ibadah sunnah untuk mendekatkan diri kepada Allah Azza wa Jalla .
Juga diperuntukkan bagi orang yang telah
mengerjakan perintah-perintah dan menjauhi
larangan-larangan saja. Tidak lebih dari itu.[2]
Atau dalam pengertian lain, orang-orang yang
telah mengerjakan kewajiban-kewajiban,
meninggalkan perbuatan haram, namun diselingi
dengan meninggalkan sejumlah amalan sunnah
dan melakukan perkara yang makruh.[3]
Orang-orang yang termasuk dalam istilah ini, ialah
mereka yang taat kepada Allah Azza wa Jalla tanpa melakukan kemaksiatan, namun tidak menjalankan ibadah-ibadah sunnah untuk mendekatkan diri kepada Allah Azza wa Jalla .
Juga diperuntukkan bagi orang yang telah
mengerjakan perintah-perintah dan menjauhi
larangan-larangan saja. Tidak lebih dari itu.[2]
Atau dalam pengertian lain, orang-orang yang
telah mengerjakan kewajiban-kewajiban,
meninggalkan perbuatan haram, namun diselingi
dengan meninggalkan sejumlah amalan sunnah
dan melakukan perkara yang makruh.[3]
Golongan Ketiga: ﺳَﺎﺑِﻖٌ ﺑِﺎﻟْﺨَﻴْﺮَﺍﺕِ (sâbiqun bil-
khairât). Kelompok ini berciri menjalankan kewajiban-kewajiban dari Allah Azza wa Jalla dan menjauhi
muharramât (larangan-larangan). Selain itu,
keistimewaan yang tidak lepas dari mereka adalah kemauan untuk menjalankan amalan-amalan ketaatan yang bukan wajib untuk mendekatkan
diri mereka kepada Allah Azza wa Jalla.[4] Atau
mereka adalah orang-orang yang mengerjakan
kewajiban-kewajiban, amalan-amalan sunnah lagi menjauhi dosad-dosa besar dan kecil.[5]
khairât). Kelompok ini berciri menjalankan kewajiban-kewajiban dari Allah Azza wa Jalla dan menjauhi
muharramât (larangan-larangan). Selain itu,
keistimewaan yang tidak lepas dari mereka adalah kemauan untuk menjalankan amalan-amalan ketaatan yang bukan wajib untuk mendekatkan
diri mereka kepada Allah Azza wa Jalla.[4] Atau
mereka adalah orang-orang yang mengerjakan
kewajiban-kewajiban, amalan-amalan sunnah lagi menjauhi dosad-dosa besar dan kecil.[5]
Sumber:
[1]. Adhwâul Bayân (6/164).
[2]. Adhwâul Bayân (6/164).
[3]. Tafsîrul-Qur`ânil-‘Azhîm, 6/568,
[4]. Adhwâul Bayân (6/164)
[5]. Al-Aisar, 2/1062.
[1]. Adhwâul Bayân (6/164).
[2]. Adhwâul Bayân (6/164).
[3]. Tafsîrul-Qur`ânil-‘Azhîm, 6/568,
[4]. Adhwâul Bayân (6/164)
[5]. Al-Aisar, 2/1062.
GOLONGAN MANUSIA
Surat Al-Baqarah langsung
membuka dengan membagi manusia
menjadi 3 golongan, yaitu:
membuka dengan membagi manusia
menjadi 3 golongan, yaitu:
1.Orang Beriman (Al Baqarah : 2-5)
2.Orang Kafir (Al Baqarah : 6-7)
3.Orang Munafik (Al Baqarah :
8-20)
8-20)
CIRI ORANG BERIMAN
ﺇِﻧَّﻤَﺎ ﭐﻟْﻤُﺆْﻣِﻨُﻮﻥَ ﭐﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺇِﺫَﺍ ﺫُﻛِﺮَ ﭐﻟﻠَّﻪُ
ﻭَﺟِﻠَﺖْ ﻗُﻠُﻮﺑُﻬُﻢْ ﻭَﺇِﺫَﺍ ﺗُﻠِﻴَﺖْ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢْ ﺀَﺍﻳَٰﺘُﻪُۥ ﺯَﺍﺩَﺗْﻬُﻢْ
ﺇِﻳﻤَٰﻨًۭﺎ ﻭَﻋَﻠَﻰٰ ﺭَﺑِّﻬِﻢْ ﻳَﺘَﻮَﻛَّﻠُﻮﻥَ ﭐﻟَّﺬِﻳﻦَ ﻳُﻘِﻴﻤُﻮﻥَ
ﭐﻟﺼَّﻠَﻮٰﺓَ ﻭَﻣِﻤَّﺎ ﺭَﺯَﻗْﻨَٰﻬُﻢْ ﻳُﻨﻔِﻘُﻮﻥَ ﺃُﻭ۟ﻟَٰٓﺌِﻚَ ﻫُﻢُ
ﭐﻟْﻤُﺆْﻣِﻨُﻮﻥَ ﺣَﻘًّۭﺎ ۚ ﻟَّﻬُﻢْ ﺩَﺭَﺟَٰﺖٌ ﻋِﻨﺪَ ﺭَﺑِّﻬِﻢْ ﻭَﻣَﻐْﻔِﺮَﺓٌۭ
ﻭَﺭِﺯْﻕٌۭ ﻛَﺮِﻳﻢٌۭ
Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah
mereka yang apabila disebut nama Allah gemetarlah
hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka
ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka (karenanya)
dan kepada Tuhan-lah mereka bertawakal, (yaitu)
orang-orang yang mendirikan salat dan yang
menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan
kepada mereka. Itulah orang-orang yang beriman
dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh
beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya dan
ampunan serta rezeki (nikmat) yang mulia.
(Qs. Al-Anfal ayat 2-4)
mereka yang apabila disebut nama Allah gemetarlah
hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka
ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka (karenanya)
dan kepada Tuhan-lah mereka bertawakal, (yaitu)
orang-orang yang mendirikan salat dan yang
menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan
kepada mereka. Itulah orang-orang yang beriman
dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh
beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya dan
ampunan serta rezeki (nikmat) yang mulia.
(Qs. Al-Anfal ayat 2-4)
ORANG KAFIR
ﻫُﻮَ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﺧَﻠَﻘَﻜُﻢْ ﻓَﻤِﻨْﻜُﻢْ ﻛَﺎﻓِﺮٌ ﻭَﻣِﻨْﻜُﻢْ ﻣُﺆْﻣِﻦٌ ۚ ﻭَﺍﻟﻠَّﻪُ ﺑِﻤَﺎ
ﺗَﻌْﻤَﻠُﻮﻥَ ﺑَﺼِﻴﺮٌ
ﺗَﻌْﻤَﻠُﻮﻥَ ﺑَﺼِﻴﺮٌ
Dia-lah yang menciptakan kamu maka di antara
kamu ada yang kafir dan di antaramu ada yang
mukmin. dan Allâh Maha melihat apa yang kamu
kerjakan.”
[at-Taghâbun/64 : 2]
kamu ada yang kafir dan di antaramu ada yang
mukmin. dan Allâh Maha melihat apa yang kamu
kerjakan.”
[at-Taghâbun/64 : 2]
ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲُّ ﺍﺗَّﻖِ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻭَﻟَﺎ ﺗُﻄِﻊِ ﺍﻟْﻜَﺎﻓِﺮِﻳﻦَ ﻭَﺍﻟْﻤُﻨَﺎﻓِﻘِﻴﻦَ
Hai Nabi, bertakwalah kepada Allâh dan
janganlah kamu menuruti (keinginan) orang-orang
kafir dan orang-orang munafik. [al-Ahzâb/33:1]
janganlah kamu menuruti (keinginan) orang-orang
kafir dan orang-orang munafik. [al-Ahzâb/33:1]
ﺇِﻥَّ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﻛَﻔَﺮُﻭﺍ ﻣِﻦْ ﺃَﻫْﻞِ ﺍﻟْﻜِﺘَﺎﺏِ ﻭَﺍﻟْﻤُﺸْﺮِﻛِﻴﻦَ ﻓِﻲ ﻧَﺎﺭِ
ﺟَﻬَﻨَّﻢَ ﺧَﺎﻟِﺪِﻳﻦَ ﻓِﻴﻬَﺎ ۚ ﺃُﻭﻟَٰﺌِﻚَ ﻫُﻢْ ﺷَﺮُّ ﺍﻟْﺒَﺮِﻳَّﺔِ
ﺟَﻬَﻨَّﻢَ ﺧَﺎﻟِﺪِﻳﻦَ ﻓِﻴﻬَﺎ ۚ ﺃُﻭﻟَٰﺌِﻚَ ﻫُﻢْ ﺷَﺮُّ ﺍﻟْﺒَﺮِﻳَّﺔِ
Sesungguhnya orang-orang yang kafir yakni ahli
kitab dan orang-orang yang musyrik (akan masuk)
ke neraka Jahannam; mereka kekal di dalamnya.
Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk. [al-Bayyinah/98 : 6]
kitab dan orang-orang yang musyrik (akan masuk)
ke neraka Jahannam; mereka kekal di dalamnya.
Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk. [al-Bayyinah/98 : 6]
ORANG MUNAFIQ
ﻭَﺇِﺫَﺍ ﻟَﻘُﻮﺍ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﻗَﺎﻟُﻮﺍ ﺁﻣَﻨَّﺎ ﻭَﺇِﺫَﺍ ﺧَﻠَﻮْﺍ ﺇِﻟَﻰٰ
ﺷَﻴَﺎﻃِﻴﻨِﻬِﻢْ ﻗَﺎﻟُﻮﺍ ﺇِﻧَّﺎ ﻣَﻌَﻜُﻢْ ﺇِﻧَّﻤَﺎ ﻧَﺤْﻦُ ﻣُﺴْﺘَﻬْﺰِﺋُﻮﻥ
ﺷَﻴَﺎﻃِﻴﻨِﻬِﻢْ ﻗَﺎﻟُﻮﺍ ﺇِﻧَّﺎ ﻣَﻌَﻜُﻢْ ﺇِﻧَّﻤَﺎ ﻧَﺤْﻦُ ﻣُﺴْﺘَﻬْﺰِﺋُﻮﻥ
Artinya: Dan apabila mereka
berjmpa dengan orang yang
beriman, mereka berkata, “Kami
telah beriman.” Tetapi apabila
mereka apabila mereka kembali
pada setan-setan (para pemimpin)
mereka, mereka berkata
“Sesungguhnya kami bersamamu,
kami hanya berolok-olok.”[al-Baqarah:14)
berjmpa dengan orang yang
beriman, mereka berkata, “Kami
telah beriman.” Tetapi apabila
mereka apabila mereka kembali
pada setan-setan (para pemimpin)
mereka, mereka berkata
“Sesungguhnya kami bersamamu,
kami hanya berolok-olok.”[al-Baqarah:14)
ﺁﻳَﺔُ ﺍﻟْﻤُﻨَﺎﻓِﻖِ ﺛَﻠَﺎﺙ ﺇِﺫَﺍ ﺣَﺪَّﺙَ ﻛَﺬَﺏَ، ﻭَ ﺇِﺫَﺍ ﻭَﻋَﺪَ ﺃَﺧْﻠَﻒَ، ﻭَ ﺇِﺫَﺍ ﺍﺅْﺗُﻤِﻦَ ﺧَﺎﻥَ
“Tanda orang munafik itu tiga apabila ia berucap
berdusta, jika membuat janji berdusta, dan jika
dipercayai mengkhianati”
( HR Al-Bukhari dan Muslim).
berdusta, jika membuat janji berdusta, dan jika
dipercayai mengkhianati”
( HR Al-Bukhari dan Muslim).
Wallah a`lam bishshawab
*SUNGGUH BERUNTUNG ORANG BERIMAN YANG BERTAQWA DAN MERUGI YANG MENGINGKARI ALQURAN*
Wassalam
Anak bangsa bersatu
🇮🇩
Anak bangsa bersatu
🇮🇩
|
Oct 5
|
|
Translate message
Turn off for: Indonesian
14.Kajian Dzulhijjah
IKHLAS BERDOA
Ikhlas berdoa atau amal shalih lainnya merupakan syarat
yang wajib dipenuhi oleh setiap muslim sehingga tetap semangat dan penuh
harap akan dikabulkan Allah swt. Ikhlas menanti terkabulnya doa dan
tetap baik sangka kepada Tuhan dengan berikhtiar terus dan tawakal
kepadaNya. Allah swt Maha Mendengar apa yang ada dalam hati manusia
bahkan Maha Mengetahui masa depan seseorang,miskin atau kaya sesuai
ketetapan takdirNya.
Memang takdir Tuhan tidak bisa diubah oleh siapapun kecuali Tuhan sendiri dengan berdoa kepadaNya dan rajin menyambung sanak kerabat.
Doa pasti dikabulkan olehNya bagi orang beriman dan patuh bisa berupa terkabul doanya di dunia atau di akhirat atau mintak a dikasih b atau berupa ampunan dan yang jelas menjadi ibadah baginya. Wal hasil doa buat orang beriman pasti terkabul sesuai kehendak dariNya.
Memang takdir Tuhan tidak bisa diubah oleh siapapun kecuali Tuhan sendiri dengan berdoa kepadaNya dan rajin menyambung sanak kerabat.
Doa pasti dikabulkan olehNya bagi orang beriman dan patuh bisa berupa terkabul doanya di dunia atau di akhirat atau mintak a dikasih b atau berupa ampunan dan yang jelas menjadi ibadah baginya. Wal hasil doa buat orang beriman pasti terkabul sesuai kehendak dariNya.
1.Perintah berdoa dan kepastian Tuhan akan mengabulkannya
kecuali orang yang tidak sabar dan putus asa. Demikian juga orang yang
sombong tidak mau menerima kebenaran sehingga tidak ikhlas beribadah dan
suka merendahkan orang lain yang tidak sefaham dengan pendapatnya maka
doa tertolak dan baginya neraka tempat kembalinya.
ﻭَ ﻗَﺎﻝَ ﺭَﺑُّﻜُﻢُ ﺍﺩْﻋُﻮْﻧِﻲْ ﺍَﺳْﺘَﺠِﺐْ ﻟَﻜُﻢْ، ﺍِﻥَّ
ﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﻳَﺴْﺘَﻜْﺒِﺮُﻭْﻥَ ﻋَﻦْ ﻋِﺒَﺎﺩَﺗِﻲْ ﺳَﻴَﺪْﺧُﻠُﻮْﻥَ ﺟَﻬَﻨَّﻢَ ﺩَﺍﺧِﺮِﻳْﻦَ.ﺍﻟﻤﺆﻣﻦ60:
ﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﻳَﺴْﺘَﻜْﺒِﺮُﻭْﻥَ ﻋَﻦْ ﻋِﺒَﺎﺩَﺗِﻲْ ﺳَﻴَﺪْﺧُﻠُﻮْﻥَ ﺟَﻬَﻨَّﻢَ ﺩَﺍﺧِﺮِﻳْﻦَ.ﺍﻟﻤﺆﻣﻦ60:
Dan Tuhanmu berfirman, "Berdo’alah kepada-Ku,
niscaya akan Ku-perkenankan bagimu. Sesungguhnya
orang-orang yang menyombong-kan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam
keadaan hina dina" . [QS. Al Mukmin : 60]
niscaya akan Ku-perkenankan bagimu. Sesungguhnya
orang-orang yang menyombong-kan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam
keadaan hina dina" . [QS. Al Mukmin : 60]
2.Allah swt berjanji akan mengabulkan doa hambaNya jika sangat patuh dan yakin.
Kepatuhan dan keyakinan bagi setiap muslim yang berdoa merupakan modal utama untuk meraih apa yang diharapkan. Juga penting baik sangka harus dimiliki oleh orang yang berdoa karena baik sangaka atau sebaliknya akan kembali kepadanya dan menjadi modal ijabah dariNya.
Perlu diketahui bahwa semua permintaan dan nikmat yang sudah diterima seorang hamba akan dimintak pertanggung jawaban serta akan dibalas dengan seadil-adilnya di hari pembalasan. Tempat kembali orang beriman yang bertaqwa adalah surga dan sejelek-jelek tempat adalah neraka buat orang munafiq,orang fasiq,orang zhalim dan orang-orang kafir yang mati dalam kaadaan belum bertaubat.
Puncak kenikmatan bagi penghuni surga adalah berjumpa dan memandang wajah Tuhan.
Kepatuhan dan keyakinan bagi setiap muslim yang berdoa merupakan modal utama untuk meraih apa yang diharapkan. Juga penting baik sangka harus dimiliki oleh orang yang berdoa karena baik sangaka atau sebaliknya akan kembali kepadanya dan menjadi modal ijabah dariNya.
Perlu diketahui bahwa semua permintaan dan nikmat yang sudah diterima seorang hamba akan dimintak pertanggung jawaban serta akan dibalas dengan seadil-adilnya di hari pembalasan. Tempat kembali orang beriman yang bertaqwa adalah surga dan sejelek-jelek tempat adalah neraka buat orang munafiq,orang fasiq,orang zhalim dan orang-orang kafir yang mati dalam kaadaan belum bertaubat.
Puncak kenikmatan bagi penghuni surga adalah berjumpa dan memandang wajah Tuhan.
ﻭَ ﺍِﺫَﺍ ﺳَﺄَﻟَﻚَ ﻋِﺒَﺎﺩِﻱْ ﻋَﻨّﻲْ ﻓَﺎِﻧّﻲْ ﻗَﺮِﻳْﺐٌ،
ﺍُﺟِﻴْﺐُ ﺩَﻋْﻮَﺓَ ﺍﻟﺪَّﺍﻉِ ﺍِﺫَﺍ ﺩَﻋَﺎﻥِ، ﻓَﻠْﻴَﺴْﺘَﺠِﻴْﺒُﻮْﺍ ﻟِﻲْ ﻭَ
ﻟْﻴُﺆْﻣِﻨُﻮْﺍ ﺑِﻲْ ﻟَﻌَﻠَّﻬُﻢْ ﻳَﺮْﺷُﺪُﻭْﻥَ. ﺍﻟﺒﻘﺮﺓ186:
Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu
tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah
dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang
berdo’a apabila ia memohon kepada-Ku, maka
hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah) Ku
dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar
mereka selalu berada dalam kebenaran . [QS. Al-Baqarah : 186]
tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah
dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang
berdo’a apabila ia memohon kepada-Ku, maka
hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah) Ku
dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar
mereka selalu berada dalam kebenaran . [QS. Al-Baqarah : 186]
3.Doa merupakan senjatanya orang beriman dan utamanya
menjadi ibadah. Untuk itu,orang beriman harus ikhlas berdoa dan sabar
serta istiqamah. Allah swt juga menyeru agar orang beriman
bersabar,berdoa,berdzikir dan shalat dalam menggapai permintaan dan
cita-citanya.
ﺍﻟﺪُّﻋَﺎﺀُ ﻫُﻮَ ﺍﻟْﻌِﺒَﺎﺩَﺓُ
“Do’a adalah ibadah. ” (HR. Abu Daud no. 1479, At Tirmidzi no. 2969, Ibnu Majah no. 3828 dan
Ahmad 4/267; dari An Nu’man bin Basyir)
Ahmad 4/267; dari An Nu’man bin Basyir)
4.Doa merupakan simpanan seorang hamba yang menginginkan harapannya dengan Tuhannya.
ﻣﺎ ﻣِﻦْ ﻣُﺴْﻠِﻢٍ ﻳَﺪْﻋُﻮ ﺑِﺪَﻋْﻮَﺓٍ ﻟَﻴْﺲَ ﻓِﻴﻬَﺎ ﺇِﺛْﻢٌ ﻭَﻻَ
ﻗَﻄِﻴﻌَﺔُ ﺭَﺣِﻢٍ ﺇِﻻَّ ﺃَﻋْﻄَﺎﻩُ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺑِﻬَﺎ ﺇِﺣْﺪَﻯ ﺛَﻼَﺙٍ ﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥْ
ﺗُﻌَﺠَّﻞَ ﻟَﻪُ ﺩَﻋْﻮَﺗُﻪُ ﻭَﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥْ ﻳَﺪَّﺧِﺮَﻫَﺎ ﻟَﻪُ ﻓِﻰ ﺍﻵﺧِﺮَﺓِ
ﻭَﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥُْ ﻳَﺼْﺮِﻑَ ﻋَﻨْﻪُ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺴُّﻮﺀِ ﻣِﺜْﻠَﻬَﺎ » . ﻗَﺎﻟُﻮﺍ ﺇِﺫﺍً
ﻧُﻜْﺜِﺮُ . ﻗَﺎﻝَ « ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺃَﻛْﺜَﺮُ »
ﻗَﻄِﻴﻌَﺔُ ﺭَﺣِﻢٍ ﺇِﻻَّ ﺃَﻋْﻄَﺎﻩُ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺑِﻬَﺎ ﺇِﺣْﺪَﻯ ﺛَﻼَﺙٍ ﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥْ
ﺗُﻌَﺠَّﻞَ ﻟَﻪُ ﺩَﻋْﻮَﺗُﻪُ ﻭَﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥْ ﻳَﺪَّﺧِﺮَﻫَﺎ ﻟَﻪُ ﻓِﻰ ﺍﻵﺧِﺮَﺓِ
ﻭَﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥُْ ﻳَﺼْﺮِﻑَ ﻋَﻨْﻪُ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺴُّﻮﺀِ ﻣِﺜْﻠَﻬَﺎ » . ﻗَﺎﻟُﻮﺍ ﺇِﺫﺍً
ﻧُﻜْﺜِﺮُ . ﻗَﺎﻝَ « ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺃَﻛْﺜَﺮُ »
“Tidaklah seorang muslim memanjatkan do’a pada
Allah selama tidak mengandung dosa dan
memutuskan silaturahmi (antar kerabat, pen)
melainkan Allah akan beri padanya tiga hal: [1]
Allah akan segera mengabulkan do’anya, [2] Allah
akan menyimpannya baginya di akhirat kelak, dan
[3] Allah akan menghindarkan darinya kejelekan
yang semisal.” Para sahabat lantas mengatakan,
“Kalau begitu kami akan memperbanyak berdo’a.”
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas berkata,
“Allah nanti yang memperbanyak mengabulkan
do’a-do’a kalian. ”
(HR. Ahmad 3/18, dari Abu Sa’id. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan
bahwa sanadnya jayyid)
Allah selama tidak mengandung dosa dan
memutuskan silaturahmi (antar kerabat, pen)
melainkan Allah akan beri padanya tiga hal: [1]
Allah akan segera mengabulkan do’anya, [2] Allah
akan menyimpannya baginya di akhirat kelak, dan
[3] Allah akan menghindarkan darinya kejelekan
yang semisal.” Para sahabat lantas mengatakan,
“Kalau begitu kami akan memperbanyak berdo’a.”
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas berkata,
“Allah nanti yang memperbanyak mengabulkan
do’a-do’a kalian. ”
(HR. Ahmad 3/18, dari Abu Sa’id. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan
bahwa sanadnya jayyid)
5.Allah swt suka kepada hambaNya beriman yang berdoa dan
memintak pertolongan dariNya dan murka kepada orang yang tidak memintak
pertolongan dariNya.
ﻣَﻦْ ﻟَﻢْ ﻳَﺴْﺄَﻝِ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻳَﻐْﻀَﺐْ ﻋَﻠَﻴْﻪِ
“Barangsiapa yang tidak meminta pada Allah,
maka Allah akan murka padanya.” (HR. Tirmidzi
no. 3373. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa
hadits ini hasan)
maka Allah akan murka padanya.” (HR. Tirmidzi
no. 3373. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa
hadits ini hasan)
TAKDIR ILAHI
Kisah nyata ...
Air Mata Tangis itu Benar2 Mengubah Jalannya Takdir
Ini adalah kisah nyata yang tercecer dari pelaksanaan haji
tahun ini. Seorang perempuan tua dari Aljazair menangis di ruang tunggu
bandara. Ia benar-benar ketinggalan pesawat yang akan membawanya
menunaikan ibadah haji. Ia terus menangis karena keinginannya untuk
melaksanakan ibadah haji, kerinduannya pada Allah SWT dan keinginan
untuk menjawab seruan Allah-Nya waktu itu ternyata batal karena
ketinggalan pesawat. Nenek-nenek itu terus menerus menangis. Ia tidak
mau meninggalkan ruang tunggu di bandara itu sambil terus memegang
ticket pesawat yang bernomor kursi pesawat
itu.........
Sementara itu, pilot pesawat yang mengangkut jamaah haji dari Aljazair menuju Saudi Arabia itu, di udara saat terbang itu mendengar suara gemeretak pada mesin pesawatnya yang dianggapnya mengalami kerusakan di mesin.. Hal itu memaksanya untuk memutar pesawat itu kembali ke Aljazair, kembali mendarat di airport yang beberapa menit lalu ditinggalkannya.
Di bandara, seluruh penumpang diturunkan, dan diminta untuk menunggu lagi di Ruang Tunggu. Tapi petugas bandara tidak menemukan ruangan tunggu yang kosong, kecuali ruangan tempat di mana perempuan tua itu sedang menangis.
Bisa dibayangkan bagaimana takjubnya perempuan tua itu, karena melihat teman-temannya sesama jamaah haji datang kembali. Ia merasa seperti bermimpi.
Dari mulutnya tidak henti-hentinya ia mengucapkan kata syukur.
Ajaibnya lagi, setelah diperiksa dengan seksama, ternyata keadaan pesawat itu baik -baik saja dan tidak ada kerusakan sama sekali. Pemeriksaan mesin pesawat tidak memakan waktu lama, Pesawat bisa kembali segera terbang. Sang nenek pun kini bisa ikut, melaksanakan ibadah hajinya.
Sementara itu, pilot pesawat yang mengangkut jamaah haji dari Aljazair menuju Saudi Arabia itu, di udara saat terbang itu mendengar suara gemeretak pada mesin pesawatnya yang dianggapnya mengalami kerusakan di mesin.. Hal itu memaksanya untuk memutar pesawat itu kembali ke Aljazair, kembali mendarat di airport yang beberapa menit lalu ditinggalkannya.
Di bandara, seluruh penumpang diturunkan, dan diminta untuk menunggu lagi di Ruang Tunggu. Tapi petugas bandara tidak menemukan ruangan tunggu yang kosong, kecuali ruangan tempat di mana perempuan tua itu sedang menangis.
Bisa dibayangkan bagaimana takjubnya perempuan tua itu, karena melihat teman-temannya sesama jamaah haji datang kembali. Ia merasa seperti bermimpi.
Dari mulutnya tidak henti-hentinya ia mengucapkan kata syukur.
Ajaibnya lagi, setelah diperiksa dengan seksama, ternyata keadaan pesawat itu baik -baik saja dan tidak ada kerusakan sama sekali. Pemeriksaan mesin pesawat tidak memakan waktu lama, Pesawat bisa kembali segera terbang. Sang nenek pun kini bisa ikut, melaksanakan ibadah hajinya.
Subhanallah. Ini ekspresi dosis tinggi dari the power of Imtaq-In ahsantum ahsantum li anfusikum.
Pesawat dengan 200 penumpang itu ternyata harus kembali ke
bandara hanya untuk menjemput seorang perempuan tua yang rindu ingin
menjawab seruan Tuhan-Nya.
Air mata apa yang ia teteskan sehingga mampu mengetuk pintu langit ?
Keyakinan apa yang ia miliki sehingga mampu mengubah jalannya takdir?
Air mata apa yang ia teteskan sehingga mampu mengetuk pintu langit ?
Keyakinan apa yang ia miliki sehingga mampu mengubah jalannya takdir?
Bila segalanya berlalu darimu, bila semua pintu telah
tertutup, tetapi engkau tetap bergantung dan berharap pada ALLAH, maka
IA akan selalu ada untukmu.
Kisah ini menjadi bukti bahwa mukjizat do'a masih terjadi dan akan selalu terjadi, di zaman yang bukan zaman Nabi-Nabi pun.
Ya Allah, ampunilah dosaku, dosa ibu bapa ku, keluarga
ku,saudaraku dan setiap orang yang meng-klik Suka, share &
berkomentar "aamiin" dan jangan Engkau cabut nyawa kami saat tubuh kami
tak pantas berada di SurgaMu. Aamiin...
.
Semoga bermanfaat. Aamiin.
.
Semoga bermanfaat. Aamiin.
*DOA YANG TULUS DAN KEYAKINAN TERHADAP TUHAN YANG MAHA MENGABULKAN DOA HAMBANYA MODAL UTAMA MEMOHON PERTOLONGAN DARINYA*
WASSALAM
ANAK BANGSA BERSYUKUR
🇮🇩
ANAK BANGSA BERSYUKUR
🇮🇩
17.Kajian Dzulhijjah
MANUSIA TERBAIK
Manusia sebelum lahir ke alam dunia semuanya sudah diambil
sumpah bahwa satu-satu Tuhan adalah Allah swt Yang Maha Esa tidak ada
sekutu bagiNya,mereka semua beriman atas keberadaanNya.
Tapi kenyataannya mengapa masih ada manusia yang tidak beriman ?
Boleh jadi ruh orang-orang non muslim sudah tercemar dan tertipu dengan hiasan dunia,mereka punya kuasa dan mengatur dirinya dengan hawa nafsu seoerti serakah, sombong dan jahat. Allah swt Maha berbuat apa yang dikehendaki pasti terjadi sehingga manusia yang beriman tetap punya kesadaran ruhnya hanya beribadah dengan ikhlas dan sabar dan rajin beramal shalih serta tidak mempersekutukan dengan makhluk.
Manusia terpilih dan baik adalah karena kesadaran ruhnya,tetap beriman kepada Allah swt walaupun iblis dkk menggodanya.
Diantara manusia yang punya kesadaran ruh dalam menjalani kehidupan dunia ini potretnya seperti berikut:
Tapi kenyataannya mengapa masih ada manusia yang tidak beriman ?
Boleh jadi ruh orang-orang non muslim sudah tercemar dan tertipu dengan hiasan dunia,mereka punya kuasa dan mengatur dirinya dengan hawa nafsu seoerti serakah, sombong dan jahat. Allah swt Maha berbuat apa yang dikehendaki pasti terjadi sehingga manusia yang beriman tetap punya kesadaran ruhnya hanya beribadah dengan ikhlas dan sabar dan rajin beramal shalih serta tidak mempersekutukan dengan makhluk.
Manusia terpilih dan baik adalah karena kesadaran ruhnya,tetap beriman kepada Allah swt walaupun iblis dkk menggodanya.
Diantara manusia yang punya kesadaran ruh dalam menjalani kehidupan dunia ini potretnya seperti berikut:
1.Manusia terbaik yang dikehendaki olehNya mereka adalah
orang-orang beriman dan beramalah shalih. Mereka hanya percaya kepada
Tuhan Yang Maha Esa tidak ada sekutu bagiNya dan siap mematuhi perintah
dan laranganNya melalui firmanNya dan sunnah nabi saw dengan selalu
menerima qadha qadarNya dengan senang hati.
Mereka suka beramal shalih tanpa pamrih kepada orang lain sedikit maupun banyak.
Mereka suka beramal shalih tanpa pamrih kepada orang lain sedikit maupun banyak.
ﺇِﻥَّ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﻭَﻋَﻤِﻠُﻮﺍ ﺍﻟﺼَّﺎﻟِﺤَﺎﺕِ ﺃُﻭﻟَﺌِﻚَ ﻫُﻢْ ﺧَﻴْﺮُ ﺍﻟْﺒَﺮِﻳَّﺔِ
Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh,
mereka itu adalah Sebaik-baik makhluk. (QS. Al Bayyinah: 7)
mereka itu adalah Sebaik-baik makhluk. (QS. Al Bayyinah: 7)
2.Ummat Muhammad saw adalah mereka yang mempercayai
diutusnya beliau sebagai utusan terakhir dan menyeru amal ma`ruf dan
nahi mungkar baik dalam rumah tangga maupun di masyarakan bahkan negara.
Menjaga dan cinta tanah air dan bela negara sesuai profesinya masing-masing dari penjajah asing bisa dengan kekuasaan,dengan lisan atau dengan doa.
Menjaga dan cinta tanah air dan bela negara sesuai profesinya masing-masing dari penjajah asing bisa dengan kekuasaan,dengan lisan atau dengan doa.
ﻛُﻨْﺘُﻢْ ﺧَﻴْﺮَ ﺃُﻣَّﺔٍ ﺃُﺧْﺮِﺟَﺖْ ﻟِﻠﻨَّﺎﺱِ ﺗَﺄْﻣُﺮُﻭﻥَ ﺑِﺎﻟْﻤَﻌْﺮُﻭﻑِ
ﻭَﺗَﻨْﻬَﻮْﻥَ ﻋَﻦِ ﺍﻟْﻤُﻨْﻜَﺮِ ﻭَﺗُﺆْﻣِﻨُﻮﻥَ ﺑِﺎﻟﻠَّﻪِ
ﻭَﺗَﻨْﻬَﻮْﻥَ ﻋَﻦِ ﺍﻟْﻤُﻨْﻜَﺮِ ﻭَﺗُﺆْﻣِﻨُﻮﻥَ ﺑِﺎﻟﻠَّﻪِ
Kalian adalah umat yang terbaik dikeluarkan
untuk manusia, memerintahkan yang ma’ruf,
mencegah yang munkar, dan beriman kepada
Allah.
(QS. Ali ‘Imran: 110)
untuk manusia, memerintahkan yang ma’ruf,
mencegah yang munkar, dan beriman kepada
Allah.
(QS. Ali ‘Imran: 110)
3.Mereka mempelajari al-Quran dari sisi bacaannya,kandungan tafsirnya dan mengamalkannya dengan ikhlas.
« ﺧَﻴْﺮُﻛُﻢْ ﻣَﻦْ ﺗَﻌَﻠَّﻢَ ﺍﻟﻘُﺮْﺁﻥَ ﻭَﻋَﻠَّﻤَﻪُ »
Sebaik-baiknya kalian adalah yang
mempelajari Al Quran dan mengajarkannya.
(HR. Bukhari No. 5027, dari Utsman)
mempelajari Al Quran dan mengajarkannya.
(HR. Bukhari No. 5027, dari Utsman)
4.Mereka panjang umur dan banyak ibadah dan amal shalihnya.
ﺃَﻟَﺎ ﺃُﻧَﺒِّﺌُﻜُﻢْ ﺑِﺨَﻴْﺮِﻛُﻢْ؟ “، ﻗَﺎﻟُﻮﺍ : ﻧَﻌَﻢْ ﻳَﺎ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠﻪِ . ﻗَﺎﻝَ :
” ﺧِﻴَﺎﺭُﻛُﻢْ ﺃَﻃْﻮَﻟُﻜُﻢْ ﺃَﻋْﻤَﺎﺭًﺍ، ﻭَﺃَﺣْﺴَﻨُﻜُﻢْ ﺃَﻋْﻤَﺎﻟًﺎ ”
” ﺧِﻴَﺎﺭُﻛُﻢْ ﺃَﻃْﻮَﻟُﻜُﻢْ ﺃَﻋْﻤَﺎﺭًﺍ، ﻭَﺃَﺣْﺴَﻨُﻜُﻢْ ﺃَﻋْﻤَﺎﻟًﺎ ”
Maukah aku tunjukkan manusia terbaik di
antara kalian? Mereka menjawab: “Ya, wahai
Rasulullah.” Beliau bersabda: “Manusia
terbaik di antara kamu adalah yang paling
panjang usianya dan semakin baik
amalnya.” (HR. Ahmad )
antara kalian? Mereka menjawab: “Ya, wahai
Rasulullah.” Beliau bersabda: “Manusia
terbaik di antara kamu adalah yang paling
panjang usianya dan semakin baik
amalnya.” (HR. Ahmad )
5.Mereka adalah kekuarga yang baik dan berakhlak mulia.
« ﺇِﻥَّ ﻣِﻦْ ﺧِﻴَﺎﺭِﻛُﻢْ ﺃَﺣْﺴَﻨَﻜُﻢْ ﺃَﺧْﻼَﻗًﺎ »
Sesungguhnya yang terbaik di antara kalian
adalah yang terbaik akhlaknya. (HR. Bukhari)
adalah yang terbaik akhlaknya. (HR. Bukhari)
6.Mereka adalah orang yang terbaik bayar utangya.
« ﺇِﻥَّ ﺧِﻴَﺎﺭَﻛُﻢْ ﺃَﺣْﺴَﻨُﻜُﻢْ ﻗَﻀَﺎﺀً »
Sesungguhnya yang terbaik di antara kamu
adalah yang paling bagus qadha-nya.
(HR. Bukhari)
Sesungguhnya yang terbaik di antara kamu
adalah yang paling bagus qadha-nya.
(HR. Bukhari)
7.Mereka adalah orang yang banyak berguna bagi orang lain.
ﻭَﺧَﻴْﺮُ ﺍﻟﻨَّﺎﺱِ ﺃَﻧْﻔَﻌُﻬُﻢْ ﻟِﻠﻨَّﺎﺱِ
Sebaik-baiknya manusia adalah yang paling
bermanfaat bagi manusia lainnya.
(HR. Ath Thabarani)
bermanfaat bagi manusia lainnya.
(HR. Ath Thabarani)
8.Mereka adalah berbuat baik kepada keluarganya dan Nabi saw paling terbaik kepada keluarga.
ﺧﻴﺮﻛﻢ ﻷﻫﻠﻪ ﻭﺃﻧﺎ ﺧﻴﺮﻛﻢ ﻷﻫﻠﻲ
Sebaik-baik kamu adalah yang terbaik
terhadap istrinya, dan aku yang terbaik
terhadap istriku.
(HR. At Tirmidzi)
terhadap istrinya, dan aku yang terbaik
terhadap istriku.
(HR. At Tirmidzi)
9.Mereka adalah orang-orang muslim terhadap muslim lainnya
tidak terganggu dengan lisan dan tangannya. Muslim lainnya selamat dari
ucapan dan tingkah lakunya.
ﻗَﺎﻟُﻮﺍ ﻳَﺎ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ، ﺃَﻱُّ ﺍﻹِﺳْﻼَﻡِ ﺃَﻓْﻀَﻞُ؟ ﻗَﺎﻝَ : « ﻣَﻦْ ﺳَﻠِﻢَ ﺍﻟﻤُﺴْﻠِﻤُﻮﻥَ ﻣِﻦْ ﻟِﺴَﺎﻧِﻪِ، ﻭَﻳَﺪِﻩِ »
Mereka bertanya: Wahai Rasulullah, Islam
apakah yang paling utama? Beliau bersabda:
“Yaitu orang yang muslim lainnya aman dari lisan dan tangannya.”
(HR. Bukhari No. 11,
Muslim No. 42)
apakah yang paling utama? Beliau bersabda:
“Yaitu orang yang muslim lainnya aman dari lisan dan tangannya.”
(HR. Bukhari No. 11,
Muslim No. 42)
SEMOGA BERMANFAAT. AAMIIN
*ORANG MENJADI BAIK RAJIN IBADAH BERAMAL SHALIH DAN BANYAK BERDZIKIR KARENA RUHNYA SADAR DIRI*
WASSALAM
ANAK BANGSA BERSYUKUR
🇮🇩
ANAK BANGSA BERSYUKUR
🇮🇩
18.Kajian Dzulhijjah
KUWALITAS KEIMANAN
Rukun iman merupakan fundasi bagi setiap muslim yang
bertaqwa,rajin ibadah dan beramal shalih serta berjihad dijalan Allah
swt,menyelamatkan diri dan keluarga dan sesama muslim dari api neraka.
Dengan iman yang benar setiap muslim semangat ikut andil mendakwahkan islam dengan ikhlas dan istiqamah sebagai bentuk bertambah iman dan cinta agamanya.
Bagaimana sikap orang muslim yang meningkat keimanan dan taqwanya kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam kehidupan berumah tangga bahkan bermasyakat dan bernegara ?
Dengan iman yang benar setiap muslim semangat ikut andil mendakwahkan islam dengan ikhlas dan istiqamah sebagai bentuk bertambah iman dan cinta agamanya.
Bagaimana sikap orang muslim yang meningkat keimanan dan taqwanya kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam kehidupan berumah tangga bahkan bermasyakat dan bernegara ?
1.Pertanda orang beriman diantaranya mudah tersentuh
hatinya dengan sebutan Allah,bertambah iman jika dibacakan ayat-ayat
al-Quran,bila punya persoalan hidup bertawakal,mendirikan shalat,berbagi
rezki seperti ZIS dengan ikhlas.
Balasan bagi orang-orang yang benar keimanannya dengan ampunan dan rezki yang berkah dariNya.
Balasan bagi orang-orang yang benar keimanannya dengan ampunan dan rezki yang berkah dariNya.
ﺇِﻧَّﻤَﺎ ﭐﻟْﻤُﺆْﻣِﻨُﻮﻥَ ﭐﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺇِﺫَﺍ ﺫُﻛِﺮَ ﭐﻟﻠَّﻪُ
ﻭَﺟِﻠَﺖْ ﻗُﻠُﻮﺑُﻬُﻢْ ﻭَﺇِﺫَﺍ ﺗُﻠِﻴَﺖْ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢْ ﺀَﺍﻳَٰﺘُﻪُۥ ﺯَﺍﺩَﺗْﻬُﻢْ
ﺇِﻳﻤَٰﻨًۭﺎ ﻭَﻋَﻠَﻰٰ ﺭَﺑِّﻬِﻢْ ﻳَﺘَﻮَﻛَّﻠُﻮﻥَ ﭐﻟَّﺬِﻳﻦَ ﻳُﻘِﻴﻤُﻮﻥَ
ﭐﻟﺼَّﻠَﻮٰﺓَ ﻭَﻣِﻤَّﺎ ﺭَﺯَﻗْﻨَٰﻬُﻢْ ﻳُﻨﻔِﻘُﻮﻥَ ﺃُﻭ۟ﻟَٰٓﺌِﻚَ ﻫُﻢُ
ﭐﻟْﻤُﺆْﻣِﻨُﻮﻥَ ﺣَﻘًّۭﺎ ۚ ﻟَّﻬُﻢْ ﺩَﺭَﺟَٰﺖٌ ﻋِﻨﺪَ ﺭَﺑِّﻬِﻢْ ﻭَﻣَﻐْﻔِﺮَﺓٌۭ
ﻭَﺭِﺯْﻕٌۭ ﻛَﺮِﻳﻢٌۭ
Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah
mereka yang apabila disebut nama Allah gemetarlah
hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka
ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka (karenanya)
dan kepada Tuhan-lah mereka bertawakal, (yaitu)
orang-orang yang mendirikan salat dan yang
menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan
kepada mereka. Itulah orang-orang yang beriman
dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh
beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya dan
ampunan serta rezeki (nikmat) yang mulia.
(Qs. Al- Anfal ayat 2-4)
mereka yang apabila disebut nama Allah gemetarlah
hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka
ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka (karenanya)
dan kepada Tuhan-lah mereka bertawakal, (yaitu)
orang-orang yang mendirikan salat dan yang
menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan
kepada mereka. Itulah orang-orang yang beriman
dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh
beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya dan
ampunan serta rezeki (nikmat) yang mulia.
(Qs. Al- Anfal ayat 2-4)
2.Rukun iman difahami dengan baik dan diamalkan dalam keseharian sehingga kuwalitas iman juga taqwanya meningkat.
۞ ﻟَّﻴْﺲَ ﭐﻟْﺒِﺮَّ ﺃَﻥ ﺗُﻮَﻟُّﻮﺍ۟ ﻭُﺟُﻮﻫَﻜُﻢْ ﻗِﺒَﻞَ ﭐﻟْﻤَﺸْﺮِﻕِ ﻭَﭐﻟْﻤَﻐْﺮِﺏِ ﻭَﻟَٰﻜِﻦَّ
ﭐﻟْﺒِﺮَّ ﻣَﻦْ ﺀَﺍﻣَﻦَ ﺑِﭑﻟﻠَّﻪِ ﻭَﭐﻟْﻴَﻮْﻡِ ﭐﻝْﺀَﺍﺧِﺮِ ﻭَﭐﻟْﻤَﻠَٰٓﺌِﻜَﺔِ ﻭَﭐﻟْﻜِﺘَٰﺐِ ﻭَﭐﻟﻨَّﺒِﻲِّۦﻥَ ﻭَﺀَﺍﺗَﻰ ﭐﻟْﻤَﺎﻝَ ﻋَﻠَﻰٰ ﺣُﺒِّﻪِۦ ﺫَﻭِﻯ ﭐﻟْﻘُﺮْﺑَﻰٰ ﻭَﭐﻟْﻴَﺘَٰﻤَﻰٰ ﻭَﭐﻟْﻤَﺴَٰﻜِﻴﻦَ ﻭَﭐﺑْﻦَ ﭐﻟﺴَّﺒِﻴﻞِ ﻭَﭐﻟﺴَّﺎٓﺋِﻠِﻴﻦَ ﻭَﻓِﻰ ﭐﻟﺮِّﻗَﺎﺏِ ﻭَﺃَﻗَﺎﻡَ ﭐﻟﺼَّﻠَﻮٰﺓَ ﻭَﺀَﺍﺗَﻰ ﭐﻟﺰَّﻛَﻮٰﺓَ ﻭَﭐﻟْﻤُﻮﻓُﻮﻥَ ﺑِﻌَﻬْﺪِﻫِﻢْ ﺇِﺫَﺍ ﻋَٰﻬَﺪُﻭﺍ۟ ۖ ﻭَﭐﻟﺼَّٰﺒِﺮِﻳﻦَ ﻓِﻰ ﭐﻟْﺒَﺄْﺳَﺎٓﺀِ ﻭَﭐﻟﻀَّﺮَّﺍٓﺀِ ﻭَﺣِﻴﻦَ ﭐﻟْﺒَﺄْﺱِ ۗ ﺃُﻭ۟ﻟَٰٓﺌِﻚَ ﭐﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺻَﺪَﻗُﻮﺍ۟ ۖ ﻭَﺃُﻭ۟ﻟَٰٓﺌِﻚَ ﻫُﻢُ ﭐﻟْﻤُﺘَّﻘُﻮﻥَ
ﭐﻟْﺒِﺮَّ ﻣَﻦْ ﺀَﺍﻣَﻦَ ﺑِﭑﻟﻠَّﻪِ ﻭَﭐﻟْﻴَﻮْﻡِ ﭐﻝْﺀَﺍﺧِﺮِ ﻭَﭐﻟْﻤَﻠَٰٓﺌِﻜَﺔِ ﻭَﭐﻟْﻜِﺘَٰﺐِ ﻭَﭐﻟﻨَّﺒِﻲِّۦﻥَ ﻭَﺀَﺍﺗَﻰ ﭐﻟْﻤَﺎﻝَ ﻋَﻠَﻰٰ ﺣُﺒِّﻪِۦ ﺫَﻭِﻯ ﭐﻟْﻘُﺮْﺑَﻰٰ ﻭَﭐﻟْﻴَﺘَٰﻤَﻰٰ ﻭَﭐﻟْﻤَﺴَٰﻜِﻴﻦَ ﻭَﭐﺑْﻦَ ﭐﻟﺴَّﺒِﻴﻞِ ﻭَﭐﻟﺴَّﺎٓﺋِﻠِﻴﻦَ ﻭَﻓِﻰ ﭐﻟﺮِّﻗَﺎﺏِ ﻭَﺃَﻗَﺎﻡَ ﭐﻟﺼَّﻠَﻮٰﺓَ ﻭَﺀَﺍﺗَﻰ ﭐﻟﺰَّﻛَﻮٰﺓَ ﻭَﭐﻟْﻤُﻮﻓُﻮﻥَ ﺑِﻌَﻬْﺪِﻫِﻢْ ﺇِﺫَﺍ ﻋَٰﻬَﺪُﻭﺍ۟ ۖ ﻭَﭐﻟﺼَّٰﺒِﺮِﻳﻦَ ﻓِﻰ ﭐﻟْﺒَﺄْﺳَﺎٓﺀِ ﻭَﭐﻟﻀَّﺮَّﺍٓﺀِ ﻭَﺣِﻴﻦَ ﭐﻟْﺒَﺄْﺱِ ۗ ﺃُﻭ۟ﻟَٰٓﺌِﻚَ ﭐﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺻَﺪَﻗُﻮﺍ۟ ۖ ﻭَﺃُﻭ۟ﻟَٰٓﺌِﻚَ ﻫُﻢُ ﭐﻟْﻤُﺘَّﻘُﻮﻥَ
Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan
barat itu suatu kebajikan, akan tetapi sesungguhnya
kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari
kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi
dan memberikan harta yang dicintainya kepada
kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin,
musafir (yang memerlukan pertolongan) dan orang-
orang yang meminta-minta; dan (memerdekakan)
hamba sahaya, mendirikan salat, dan menunaikan
zakat; dan orang-orang yang menepati janjinya apabila
ia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam
kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan.
Mereka itulah orang-orang yang benar (imannya); dan
mereka itulah orang-orang yang bertakwa. (Al-baqarah ayat 177)
barat itu suatu kebajikan, akan tetapi sesungguhnya
kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari
kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi
dan memberikan harta yang dicintainya kepada
kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin,
musafir (yang memerlukan pertolongan) dan orang-
orang yang meminta-minta; dan (memerdekakan)
hamba sahaya, mendirikan salat, dan menunaikan
zakat; dan orang-orang yang menepati janjinya apabila
ia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam
kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan.
Mereka itulah orang-orang yang benar (imannya); dan
mereka itulah orang-orang yang bertakwa. (Al-baqarah ayat 177)
*" TRAGEDI UMAT & MUHASABAH GERAK*
Mhn luangkan 1 menit utk baca ini.. smoga cara pikir, gerak, kerja dan semangat anda bisa berubah
*"Tragedi Andalusia"*
Runtuhnya kekuasaan khilafah atas spanyol,
Pemurtadan, Pembantaian dan Pengusiran Muslim massal dr tanah Spanyol dan Eropa mengajarkan kita utk tdk bermegah2, cinta dunia dan Lalai, sehingga masjid kosong dan umat meninggalkan kerja Dakwah.
Runtuhnya kekuasaan khilafah atas spanyol,
Pemurtadan, Pembantaian dan Pengusiran Muslim massal dr tanah Spanyol dan Eropa mengajarkan kita utk tdk bermegah2, cinta dunia dan Lalai, sehingga masjid kosong dan umat meninggalkan kerja Dakwah.
*"Tragedi Irak, Lybia"*
Mengajarkan kita untuk mengutamakan Musyawarah, tdk menjadi penguasa zalim dan waspada atas bahaya penghianatan.
Mengajarkan kita untuk mengutamakan Musyawarah, tdk menjadi penguasa zalim dan waspada atas bahaya penghianatan.
*"Tragedi Singapore"*
Runtuhnya kesultanan Tumasik dan tergusurnya kaum melayu mayoritas menjadi minoritas mengajarkan kita utk tdk memilih pemimpin kafir. Akhirnya kini Singapore dipenuhi 80% etnis cina yg di impor massal dr Tiongkok scr bertahap.
Runtuhnya kesultanan Tumasik dan tergusurnya kaum melayu mayoritas menjadi minoritas mengajarkan kita utk tdk memilih pemimpin kafir. Akhirnya kini Singapore dipenuhi 80% etnis cina yg di impor massal dr Tiongkok scr bertahap.
*"Tragedi Africa"*
Murtadnya separuh muslim di benua africa mengajarkan ttg pentingnya silahturahim mengunjungi sdr kita utk dakwahkan pentingnya iman dan peduli umat.
Murtadnya separuh muslim di benua africa mengajarkan ttg pentingnya silahturahim mengunjungi sdr kita utk dakwahkan pentingnya iman dan peduli umat.
*Tragedi Philipina"*
Murtadnya hampir 90% muslim di kesultanan Fii aMANILA oleh Spanyol mengajarkan kita untuk waspada tipu daya musuh lewat perdagangan yg akhirnya menjajah dan merampas tanah air kita.
Murtadnya hampir 90% muslim di kesultanan Fii aMANILA oleh Spanyol mengajarkan kita untuk waspada tipu daya musuh lewat perdagangan yg akhirnya menjajah dan merampas tanah air kita.
*"Tragedi Afganistan"*
Saling membunuhnya pejuang2 muslim tangguh, mengajarkan kita untuk tdk mudah diadu domba. Pdhl saat bersatu mrk mampu mengusir Uni Sovyet / Rusia dgn hina.
Saling membunuhnya pejuang2 muslim tangguh, mengajarkan kita untuk tdk mudah diadu domba. Pdhl saat bersatu mrk mampu mengusir Uni Sovyet / Rusia dgn hina.
*Tragedi Mesir* mengajarkan kita untuk peduli dan hikmah saat berkuasa, pentingnya mengutamakan persatuan dgn sikap mahabbah.
*Tragedi Suriah* meinspirasi kita untuk tdk lengah atas paham sesat dan pentingnya mujahadah dlm perjuangkan agama.
*Tragedi Rohingya* membuat kita sadar, bahwa menjadi minoritas sangat mungkin kita tertindas.
Belum lagi tragedi2 punahnya muslim suku2 indian Amerika
oleh koboi2 brengsek, tragedi runtuhnya ottoman, tragedi Penjajahan
Nusantara oleh sekelompok kecil penjajah licik, dan segudang tragedi
lainnya.
Setiap tragedi yang menimpa umat ini seharusnya memberi pelajaran berarti.
*"Dakwah harus dikawal dengan Sprit Mahabbah, Mujahadah, ukuwah dan jihad*.
Karena ketika dakwah berjalan sendiri, maka dia akan rawan mendapat halangan, disitulah jihad berperan.
Tragedi-tragedi ini juga menyadarkan kita bahwa *setiap nyawa muslim harus dibela*. Meski dengan keterbatasan yang kita punya.
*Para ibu harus sadar hal ini*. Sehingga menyiapkan anak-anak yang peka pada zamannya.
Agama modern melihat kekerasan tak perlu terjadi. *Mereka
lupa bahwa kapitalis & imperialis selalu menebar teror di dunia
ini*.
*Para akhwat muslimah harus sadar politik*. Dunia tak hanya sekedar memilih motif pakaian. Tetapi pertempuran idiologi iman.
*Para pemuda harus tahu tantangan zamannya*. Jangan terlalu larut pada urusan cinta. Karena nyawa muslimin dalam bahaya.
*Perlu halaqah-halaqah politik, disamping halaqah ilmu dien*. Memandang pertarungan dari sisi yang lebih benar.
*Politik umat ini* bukan hanya sekedar duduk di kursi DPR. Tetapi *tahu mana haq & bathil & harus berdiri disisi mana*.
Umat ini harus tahu bahwa musuh itu ada. Tiap detik berpikir soal bagaimana menghancurkan kita.
*Mereka hanya akan berhenti saat kita mengikuti millah mereka*. Dan bumi ini hanya akan diatur oleh aturan mereka.
*Urusan umat ini* lebih besar daripada hanya sekedar menjadi pemenang X Factor atau Master Chef.
*Urusan umat ini* lebih penting daripada sekedar mengoleksi foto penyanyi K-POP & menangisi foto mereka.
*Urusan umat ini* lebih penting daripada berdebat soal perbedaan pendapat harakah kita.
*Mereka sepakat memusuhi kita*, sedangkan kita berpecah belah dalam memerangi mereka.
Kita bersungut-sungut hanya karena takbiratul ikram yang berbeda gerakannya, sementara kristenisasi kita diam saja.
*Musuh menyediakan taman bermain untuk membuat kita lupa*
mengasah pedang-pedang kita. Musuh menyediakan tayangan yang tak ada
ending diakhirnya, agar kita sibuk berpikir tentangnya.
*Musuh mengajarkan konsep cinta dunia*, hingga urusan meraih pahala saja harus dihitung-hitung dengan dunia kita.
Musuh telah menebar duta-duta cantiknya, *menyeru pada kemaksiatan & kita pun masuk dalam perangkapnya.*
Sehingga tersemat dikepala umat ini, berjuang untuk agamanya tidak lebih mulia daripada berjuang demi alamnya.
*Musuh mengajak kita tertawa, agar lupa genangan darah
saudara-saudara kita*. Musuh mengajak kita menikmati dunia dengan cara
mereka.
Dan mereka menolak cara-cara kita. Musuh mengajak kita makan makanan mereka, dengan cara & gaya mereka.
Maka memalukan bila kita menolak pikiran & gerakan musuh, tetapi kita bangga memakan makanan mereka dengan gaya mereka.
Musuh menyajikan tayangan setiap hari untuk *membuat kering airmata kita & kerasnya hati kita.*
Musuh tidak akan memberi kesempatan pada kita berpikir menegakan agama. Berpikirlah terus tentang dunia.
*Musuh tahu bagaimana mengadu domba.* Dan kita selalu mau menjadi domba baik hati yang menuruti mereka.
*Musuh tahu bagaimana membuat kita cakar-cakaran sendiri sesama saudara*. Hanya karena beda sedikit saja.
Musuh tahu bagaimana menciptakan kesibukan dalam internal kita. *Agar kita tidak sempat berpikir melawan mereka.*
Tidak ada cara lain... mari ikuti hidup Generasi yg telah sukses dunia dan akherat.
Kembali perjuangkan dan perbaiki *"Iman, Amal sholeh, Ahlak dan Dakwah"*
Wallah a`lam bishshawab
*AMAL MA`RUF NAHI MUNGKAR MERUPAKAN KARAKTER HAMBA BERIMAN DISAMPING BERDZIKIR*
WASSALAM
ANAK BANGSA BERSATU
�🇮🇩
ANAK BANGSA BERSATU
�🇮🇩
|
Oct 5
|
|
Translate message
Turn off for: Indonesian
1.Kajian Dzulhijjah
KETAQWAAN MANUSIA
1.Perintah taqwa merupakan pesan para nabi terdahulu...
Bertaqwa semakin patuh bukan bermaksiat,bertambah syukur bukan kufur dan banyak berdzikir bukan melupakan Allah swt.
Bertaqwa semakin patuh bukan bermaksiat,bertambah syukur bukan kufur dan banyak berdzikir bukan melupakan Allah swt.
ﻭَﻟَﻘَﺪْ ﻭَﺻَّﻴْﻨَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺃُﻭﺗُﻮﺍ ﺍﻟْﻜِﺘَﺎﺏَ ﻣِﻦ ﻗَﺒْﻠِﻜُﻢْ ﻭَﺇِﻳَّﺎﻛُﻢْ ﺃَﻥِ
ﺍﺗَّﻘُﻮﺍ ﺍﻟﻠَّﻪَ
ﺍﺗَّﻘُﻮﺍ ﺍﻟﻠَّﻪَ
… dan sungguh Kami telah memerintahkan
kepada orang-orang yang diberi kitab sebelum
kamu dan (juga) kepada kamu; bertakwalah
kepada Allah. Tetapi jika kamu kafir maka
(ketahuilah), sesungguhnya apa yang di langit dan
apa yang dibumi hanyalah kepunyaan Allah dan
Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji.
[an-Nisâ/4:131]
kepada orang-orang yang diberi kitab sebelum
kamu dan (juga) kepada kamu; bertakwalah
kepada Allah. Tetapi jika kamu kafir maka
(ketahuilah), sesungguhnya apa yang di langit dan
apa yang dibumi hanyalah kepunyaan Allah dan
Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji.
[an-Nisâ/4:131]
2.Balasan orang bertaqwa dan amal ibadah lainnya...dengan surga.
ﺗَّﻘُﻮﺍ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﺭَﺑَّﻜُﻢْ ﻭَﺻَﻠُّﻮﺍ ﺧَﻤْﺴَﻜُﻢْ ﻭَﺻُﻮﻣُﻮﺍ
ﺷَﻬْﺮَﻛُﻢْ ﻭَﺃَﺩُّﻭﺍ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺃَﻣْﻮَﺍﻟِﻜُﻢْ ﻭَﺃَﻃِﻴﻌُﻮﺍ ﺫَﺍ ﺃَﻣْﺮِﻛُﻢْ
ﺗَﺪْﺧُﻠُﻮﺍ ﺟَﻨَّﺔَ ﺭَﺑِّﻜُﻢْ
Bertakwalah kepada Allah, kerjakan sholat lima waktu, berpuasalah di bulan (Ramadhan),
tunaikan zakat harta kalian, taati para penguasa,
niscaya kalian masuk syurga Allah.
[HR. at-Tirmidzi. Lihat Shahîhul Jâmi’ no. 109]
tunaikan zakat harta kalian, taati para penguasa,
niscaya kalian masuk syurga Allah.
[HR. at-Tirmidzi. Lihat Shahîhul Jâmi’ no. 109]
3.Keutamaan bertaqwa dengan pendirian yang kuat dan ampunan dariNya.
ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﺇِﻥ ﺗَﺘَّﻘُﻮﺍ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻳَﺠْﻌَﻞ ﻟَّﻜُﻢْ ﻓُﺮْﻗَﺎﻧًﺎ
ﻭَﻳُﻜَﻔِّﺮْ ﻋَﻨﻜُﻢْ ﺳَﻴِّﺌَﺎﺗِﻜُﻢْ ﻭَﻳَﻐْﻔِﺮْ ﻟَﻜُﻢْ ۗ ﻭَﺍﻟﻠَّﻪُ ﺫُﻭ ﺍﻟْﻔَﻀْﻞِ
ﺍﻟْﻌَﻈِﻴﻢِ ٨ :٢٩
ﻭَﻳُﻜَﻔِّﺮْ ﻋَﻨﻜُﻢْ ﺳَﻴِّﺌَﺎﺗِﻜُﻢْ ﻭَﻳَﻐْﻔِﺮْ ﻟَﻜُﻢْ ۗ ﻭَﺍﻟﻠَّﻪُ ﺫُﻭ ﺍﻟْﻔَﻀْﻞِ
ﺍﻟْﻌَﻈِﻴﻢِ ٨ :٢٩
Hai orang-orang beriman, jika kamu bertakwa
kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan
kepadamu furqân dan menghapuskan segala
kesalahan-kesalahan dan mengampuni (dosa-
dosa)mu. Dan Allah mempunyai karunia yang
besar. [al-Anfâl/8:29]
kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan
kepadamu furqân dan menghapuskan segala
kesalahan-kesalahan dan mengampuni (dosa-
dosa)mu. Dan Allah mempunyai karunia yang
besar. [al-Anfâl/8:29]
4.Pujian dan sanjungan bagi orang yang bertakwa.
ﻭَﺇِﻥْ ﺗَﺼْﺒِﺮُﻭْﺍ ﻭَﺗَﺘَّﻘُﻮْﺍ ﻓَﺈِﻥَّ ﺫَﻟِﻚَ ﻣِﻦْ ﻋَﺰْﻣِﺎْﻷُﻣُﻮْﺭِ
Artinya: “Jika kalian bersabar dan bertaqwa, maka sesungguhnya yang demikian itu termasuk urusan
yang patut diutamakan” (Surat Ali ‘Imron: 186).
yang patut diutamakan” (Surat Ali ‘Imron: 186).
5.Dicintai Oleh Allah.
ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠﻪَ ﻳُﺤِﺐُّ ﺍﻟْﻤُﺘَّﻘِﻴْﻦَ
Artinya: “Sesungguhnya ALLAH menyukai orang-
orang yang bertaqwa” (Surat At-Taubah: 4).
orang yang bertaqwa” (Surat At-Taubah: 4).
6.Allah swt menjadi kekasih orang bertaqwa.
ﻭَ ﺍﻟﻠﻪُ ﻭَﻟِﻲُّ ﺍﻟْﻤُﺘَّﻘِﻴْﻦَ
Artinya: “ Dan ALLAH adalah pelindung bagi orang-
orang yang bertaqwa” (Surat Al-Jaatsiah: 19).
orang yang bertaqwa” (Surat Al-Jaatsiah: 19).
7.Mendapatkan Kemuliaan Dan Kehormatan .
ﺇِﻥَّ ﺃَﻛْﺮَﻣَﻜُﻢْ ﻋِﻨْﺪَ ﺍﻟﻠﻪِ ﺃَﺗْﻘَﺎﻛُﻢْ
Artinya: “Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kalian di sisi ALLAH ialah orang yang paling bertaqwa di antara kalian”
(Surat Al-Hujuraat: 13).
(Surat Al-Hujuraat: 13).
8.Diterima Amalnya.
ﺇِﻧَّﻤَﺎ ﻳَﺘَﻘَﺒَّﻞُ ﺍﻟﻠﻪُ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻤُﺘَّﻘِﻴْﻦَ
Artinya: “Sesungguhnya ALLAH hanya menerima
(korban) dari orang-orang yang bertaqwa’
( Al-Maa-idah: 27).
(korban) dari orang-orang yang bertaqwa’
( Al-Maa-idah: 27).
*RASA TAKUT...*
*_Yang aku takut_*
hatiku kian mengeras dan sulit menerima nasehat
namun
*sangat pandai menasehati*.
hatiku kian mengeras dan sulit menerima nasehat
namun
*sangat pandai menasehati*.
*_Yang aku takut_*
aku merasa paling benar
sehingga
*merendahkan yang lain*.
aku merasa paling benar
sehingga
*merendahkan yang lain*.
*_Yang aku takut_*
egoku terlalu tinggi
hingga
*merasa paling baik diantara yang lain*.
egoku terlalu tinggi
hingga
*merasa paling baik diantara yang lain*.
*_Yang aku takut_*
aku lupa bercermin
namun
*sibuk berprasangka buruk kepada yang lain*.
aku lupa bercermin
namun
*sibuk berprasangka buruk kepada yang lain*.
*_Yang aku takut_*
ilmuku akan membuatku
*menjadi sombong memandang yang berbeda denganku*.
ilmuku akan membuatku
*menjadi sombong memandang yang berbeda denganku*.
*_Yang aku takut_*
lidahku makin lincah membicarakan aib saudaraku namun
*_lupa dengan aibku_*
_yang menggunung dan tak sanggup kubenahi_.
lidahku makin lincah membicarakan aib saudaraku namun
*_lupa dengan aibku_*
_yang menggunung dan tak sanggup kubenahi_.
*_Yang aku takut_*
aku hanya hebat dalam berkata namun
*_buruk dalam bertindak_*
aku hanya hebat dalam berkata namun
*_buruk dalam bertindak_*
*_Yang aku takut_*
aku hanya pintar dalam berdakwah namun
*_sulit untuk mentaati_*
aku hanya pintar dalam berdakwah namun
*_sulit untuk mentaati_*
*_Yang aku takut_*
aku hanya cerdas dalam mengkritik
namun
*_lemah dalam mengkoreksi diri sendiri_*
aku hanya cerdas dalam mengkritik
namun
*_lemah dalam mengkoreksi diri sendiri_*
*_Yang aku takut_*
aku membenci dosa orang lain
Namun
*_saat aku sendiri buat dosa aku enggan membencinya_*.
aku membenci dosa orang lain
Namun
*_saat aku sendiri buat dosa aku enggan membencinya_*.
*_Ya Allah ya Tuhanku_* ...
*aku berlindung padaMu*
*dari kelemahanku sendiri*
*dari kelemahanku sendiri*
*Lembutkanlah hatiku*
*dan redam egoku*
*dan redam egoku*
*Jauhkan aku*
*dari sifat berbangga diri*,
*hasad*,
*iri dan dengki*.
*dari sifat berbangga diri*,
*hasad*,
*iri dan dengki*.
*Sungguh*
*_aku memohon tetapkan hidayah_*
*_dan ampunanMu_*
*_aku memohon tetapkan hidayah_*
*_dan ampunanMu_*
Wallah a`lam bishshawab
SEMOGA BERGUNA. AAMIIN
*TAKUT BERBUAT DOSA BURUK SANGKA DAN TIDAK DITERIMA AMAL IBADAHNYA MAKA BERLINDUNGLAH DAN BERDOA*
WASSALAM
ANAK BANGSA BERSATU
🇮🇩
ANAK BANGSA BERSATU
🇮🇩
2.Kajian Dzulhijjah
KEMULIAAN BERQURBAN
1.Perintah shalat dan berqurban karena Allah swt agar menjadi hamba yang bertaqwa dan bertambah berkah keturunannya.
ﺇِﻧَّﺎ ﺃَﻋْﻄَﻴْﻨَﺎﻙَ ﺍﻟْﻜَﻮْﺛَﺮَ ﻓَﺼَﻞِّ ﻟِﺮَﺑِّﻚَ ﻭَﺍﻧْﺤَﺮْ
“Sesungguhnya Kami telah memberikan karunia
sangat banyak kepadamu, maka sholatlah untuk
Tuhanmu dan sembelihlah qurban.”
(al-kautsar:1-2)
sangat banyak kepadamu, maka sholatlah untuk
Tuhanmu dan sembelihlah qurban.”
(al-kautsar:1-2)
2.Boleh ikut memakan daging qurban bagi pengorban dan dibagikan kepada yang lain. Berqurban diharapkan meningkat ketaqwaannya.
ﻓَﻜُﻠُﻮﺍ ﻣِﻨْﻬَﺎ ﻭَﺃَﻃْﻌِﻤُﻮﺍ ﺍﻟْﻘَﺎﻧِﻊَ ﻭَﺍﻟْﻤُﻌْﺘَﺮَّ
ﻟَﻦْ ﻳَﻨَﺎﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻟُﺤُﻮﻣُﻬَﺎ ﻭَﻻ ﺩِﻣَﺎﺅُﻫَﺎ ﻭَﻟَﻜِﻦْ ﻳَﻨَﺎﻟُﻪُ
ﺍﻟﺘَّﻘْﻮَﻯ ﻣِﻨْﻜُﻢْ
“Maka makanlah sebagiannya (daging kurban) dan
berilah makan orang yang merasa cukup dengan
apa yang ada padanya (orang yang tidak meminta- minta) dan orang yang meminta. Daging-daging
qurban dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat
mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya.”
(al-Hajj:36-47)
berilah makan orang yang merasa cukup dengan
apa yang ada padanya (orang yang tidak meminta- minta) dan orang yang meminta. Daging-daging
qurban dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat
mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya.”
(al-Hajj:36-47)
3.Semua ibadah dan amal shalih hanya karena Allah swt.
ﻗُﻞْ ﺇِﻥَّ ﺻَﻠَﺎﺗِﻲ ﻭَﻧُﺴُﻜِﻲ ﻭَﻣَﺤْﻴَﺎﻱَ ﻭَﻣَﻤَﺎﺗِﻲ
ﻟِﻠَّﻪِ ﺭَﺏِّ ﺍﻟْﻌَﺎﻟَﻤِﻴﻦَ (162 ) ﻟَﺎ ﺷَﺮِﻳﻚَ ﻟَﻪُ ﻭَﺑِﺬَﻟِﻚَ
ﺃُﻣِﺮْﺕُ ﻭَﺃَﻧَﺎ ﺃَﻭَّﻝُ ﺍﻟْﻤُﺴْﻠِﻤِﻴﻦَ (163 ) }
“Katakanlah: Sesungguhnya shalatku, sembelihanku,
hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam. Tiada sekutu bagi-Nya dan demikian
itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah
orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)”
(QS Al-An’am: 162-163)
hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam. Tiada sekutu bagi-Nya dan demikian
itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah
orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)”
(QS Al-An’am: 162-163)
4.Rasulullah saw menyembelih qurban kambing untuk dirinya dan ummatnya.
ﻋَﻦْ ﺟَﺎﺑِﺮِ ﺑْﻦِ ﻋَﺒْﺪِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻗَﺎﻝَ ﺷَﻬِﺪْﺕُ ﻣَﻊَ
ﺭَﺳُﻮﻝِ ﺍﻟﻠَّﻪِ -ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ- ﺍﻷَﺿْﺤَﻰ ﺑِﺎﻟْﻤُﺼَﻠَّﻰ ﻓَﻠَﻤَّﺎ
ﻗَﻀَﻰ ﺧُﻄْﺒَﺘَﻪُ ﻧَﺰَﻝَ ﻣِﻦْ ﻣِﻨْﺒَﺮِﻩِ ﻭَﺃُﺗِﻰَ ﺑِﻜَﺒْﺶٍ ﻓَﺬَﺑَﺤَﻪُ
ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ -ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ- ﺑِﻴَﺪِﻩِ ﻭَﻗَﺎﻝَ: )) ﺑِﺴْﻢِ ﺍﻟﻠَّﻪِ
ﻭَﺍﻟﻠَّﻪُ ﺃَﻛْﺒَﺮُ ﻫَﺬَﺍ ﻋَﻨِّﻰ ﻭَﻋَﻤَّﻦْ ﻟَﻢْ ﻳُﻀَﺢِّ ﻣِﻦْ ﺃُﻣَّﺘِﻰ
)).
“Diriwayatkan dari Jabir bin ‘Abdillah radhiallahu ‘anhu bahwasanya dia berkata, “Saya menghadiri shalat
idul-Adha bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam di mushalla (tanah lapang). Setelah beliau
berkhutbah, beliau turun dari mimbarnya dan
didatangkan kepadanya seekor kambing. Kemudian
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
menyembelihnya dengan tangannya, sambil
mengatakan: Dengan nama Allah. Allah Maha Besar. Kambing ini dariku dan dari orang-orang yang belum
menyembelih di kalangan umatku ”
(HR Ahmad)
idul-Adha bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam di mushalla (tanah lapang). Setelah beliau
berkhutbah, beliau turun dari mimbarnya dan
didatangkan kepadanya seekor kambing. Kemudian
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
menyembelihnya dengan tangannya, sambil
mengatakan: Dengan nama Allah. Allah Maha Besar. Kambing ini dariku dan dari orang-orang yang belum
menyembelih di kalangan umatku ”
(HR Ahmad)
Hikmah di Balik Menyembelih Qurban
Pertama : Bersyukur kepada Allah atas nikmat
hayat (kehidupan) yang diberikan.
Kedua : Menghidupkan ajaran Nabi Ibrahim –
kholilullah (kekasih Allah)- ‘alaihis salaam yang
ketika itu Allah memerintahkan beliau untuk
menyembelih anak tercintanya sebagai tebusan
yaitu Ismail ‘alaihis salaam ketika hari an nahr
(Idul Adha).
hayat (kehidupan) yang diberikan.
Kedua : Menghidupkan ajaran Nabi Ibrahim –
kholilullah (kekasih Allah)- ‘alaihis salaam yang
ketika itu Allah memerintahkan beliau untuk
menyembelih anak tercintanya sebagai tebusan
yaitu Ismail ‘alaihis salaam ketika hari an nahr
(Idul Adha).
Ketiga : Agar setiap mukmin mengingat kesabaran
Nabi Ibrahim dan Isma’il ‘alaihimas salaam, yang
ini membuahkan ketaatan pada Allah dan
kecintaan pada-Nya lebih dari diri sendiri dan
anak. Pengorbanan seperti inilah yang
menyebabkan lepasnya cobaan sehingga Isma’il
pun berubah menjadi seekor domba. Jika setiap
mukmin mengingat kisah ini, seharusnya mereka
mencontoh dalam bersabar ketika melakukan
ketaatan pada Allah dan seharusnya mereka
mendahulukan kecintaan Allah dari hawa nafsu
dan syahwatnya.
Nabi Ibrahim dan Isma’il ‘alaihimas salaam, yang
ini membuahkan ketaatan pada Allah dan
kecintaan pada-Nya lebih dari diri sendiri dan
anak. Pengorbanan seperti inilah yang
menyebabkan lepasnya cobaan sehingga Isma’il
pun berubah menjadi seekor domba. Jika setiap
mukmin mengingat kisah ini, seharusnya mereka
mencontoh dalam bersabar ketika melakukan
ketaatan pada Allah dan seharusnya mereka
mendahulukan kecintaan Allah dari hawa nafsu
dan syahwatnya.
Keempat : Ibadah qurban lebih baik daripada
bersedekah dengan uang yang senilai dengan
hewan qurban. Ibnul Qayyim berkata,
“Penyembelihan yang dilakukan di waktu mulia
lebih afdhol daripada sedekah senilai
penyembelihan tersebut. Oleh karenanya jika
seseorang bersedekah untuk menggantikan
kewajiban penyembelihan pada manasik tamattu’
dan qiron meskipun dengan sedekah yang bernilai
berlipat ganda, tentu tidak bisa menyamai
keutamaan udhiyah.”
Wallah a`lam bishshawan
bersedekah dengan uang yang senilai dengan
hewan qurban. Ibnul Qayyim berkata,
“Penyembelihan yang dilakukan di waktu mulia
lebih afdhol daripada sedekah senilai
penyembelihan tersebut. Oleh karenanya jika
seseorang bersedekah untuk menggantikan
kewajiban penyembelihan pada manasik tamattu’
dan qiron meskipun dengan sedekah yang bernilai
berlipat ganda, tentu tidak bisa menyamai
keutamaan udhiyah.”
Wallah a`lam bishshawan
SEMOGA BERGUNA. AAMIIN
*BAGI YANG MAMPU WAJIB BERQURBAN SETIAP IDUL ADHA*
*SUNGGUH MULIA BERQURBAN KARENA BERSANDINGAN DENGAN PERINTAH SHALAT*
WASSALAM
ANAK BANGSA BERSYUKUR
🇮🇩
ANAK BANGSA BERSYUKUR
🇮🇩
3.Kajian Dzulhijjah
PERJUMPAAN DENGAN DIA
1.Muhammad saw adalah manusia yang menerima wahyu dari Tuhan Yang Maha Esa.
Ummat muslim bisa berjumpa denganNya di hari pembalasan nanti dengan banyak beramal shalih di dunia ini dan ikhlas beribadah tidak mempersekutukan Allah swt dengan seorangpun.
Ummat muslim bisa berjumpa denganNya di hari pembalasan nanti dengan banyak beramal shalih di dunia ini dan ikhlas beribadah tidak mempersekutukan Allah swt dengan seorangpun.
ﻗُﻞْ ﺇِﻧَّﻤَﺎ ﺃَﻧَﺎ ﺑَﺸَﺮٌ ﻣِﺜْﻠُﻜُﻢْ ﻳُﻮﺣَﻰٰ ﺇِﻟَﻲَّ ﺃَﻧَّﻤَﺎ ﺇِﻟَٰﻬُﻜُﻢْ ﺇِﻟَٰﻪٌ ﻭَﺍﺣِﺪٌ ۖ ﻓَﻤَﻦْ ﻛَﺎﻥَ ﻳَﺮْﺟُﻮ ﻟِﻘَﺎﺀَ
ﺭَﺑِّﻪِ ﻓَﻠْﻴَﻌْﻤَﻞْ ﻋَﻤَﻠًﺎ ﺻَﺎﻟِﺤًﺎ ﻭَﻟَﺎ ﻳُﺸْﺮِﻙْ ﺑِﻌِﺒَﺎﺩَﺓِ ﺭَﺑِّﻪِ ﺃَﺣَﺪًﺍ
ﺭَﺑِّﻪِ ﻓَﻠْﻴَﻌْﻤَﻞْ ﻋَﻤَﻠًﺎ ﺻَﺎﻟِﺤًﺎ ﻭَﻟَﺎ ﻳُﺸْﺮِﻙْ ﺑِﻌِﺒَﺎﺩَﺓِ ﺭَﺑِّﻪِ ﺃَﺣَﺪًﺍ
Katakanlah: Sesungguhnya aku ini manusia
biasa seperti kamu, yang diwahyukan
kepadaku: "Bahwa sesungguhnya Tuhan kamu itu adalah Tuhan yang Esa". Barangsiapa
mengharap perjumpaan dengan Tuhannya,
maka hendaklah ia mengerjakan amal yang
saleh dan janganlah ia mempersekutukan
seorangpun dalam beribadat kepada
Tuhannya".(al-Kahfi:110)
biasa seperti kamu, yang diwahyukan
kepadaku: "Bahwa sesungguhnya Tuhan kamu itu adalah Tuhan yang Esa". Barangsiapa
mengharap perjumpaan dengan Tuhannya,
maka hendaklah ia mengerjakan amal yang
saleh dan janganlah ia mempersekutukan
seorangpun dalam beribadat kepada
Tuhannya".(al-Kahfi:110)
*Tafsir Jalalayn*
(Katakanlah, "Sesungguhnya aku ini hanyalah
seorang manusia) anak Adam (seperti kalian,
yang diwahyukan kepadaku, 'Bahwa
sesungguhnya Rabb kalian itu adalah Tuhan
Yang Esa.') huruf Anna di sini Maktufah atau
dicegah untuk beramal oleh sebab adanya Ma,
sedangkan huruf Ma masih tetap status
Mashdarnya. Maksudnya; yang diwahyukan
kepadaku mengenai keesaan Tuhan (Barang
siapa mengharap) bercita-cita (perjumpaan
dengan Rabbnya) setelah dibangkitkan dan menerima pembalasan (maka hendaklah ia
mengerjakan amal yang saleh dan janganlah ia
mempersekutukan di dalam beribadah kepada
Rabbnya) yakni sewaktu ia beribadah kepada-
Nya, seumpamanya ia hanya ingin pamer
(dengan seorang pun").
[Surat Al-Kahf Ayat 110]
(Katakanlah, "Sesungguhnya aku ini hanyalah
seorang manusia) anak Adam (seperti kalian,
yang diwahyukan kepadaku, 'Bahwa
sesungguhnya Rabb kalian itu adalah Tuhan
Yang Esa.') huruf Anna di sini Maktufah atau
dicegah untuk beramal oleh sebab adanya Ma,
sedangkan huruf Ma masih tetap status
Mashdarnya. Maksudnya; yang diwahyukan
kepadaku mengenai keesaan Tuhan (Barang
siapa mengharap) bercita-cita (perjumpaan
dengan Rabbnya) setelah dibangkitkan dan menerima pembalasan (maka hendaklah ia
mengerjakan amal yang saleh dan janganlah ia
mempersekutukan di dalam beribadah kepada
Rabbnya) yakni sewaktu ia beribadah kepada-
Nya, seumpamanya ia hanya ingin pamer
(dengan seorang pun").
[Surat Al-Kahf Ayat 110]
2.Adanya perjumpaan antara manusia dengan Tuhannya.
ﻓﻤﻦ ﻛﺎﻥ ﻳﺮﺟﻮﺍ ﻟﻘﺎﺀ ﺭﺑﻪ
“Barang siapa yang mengharapkan perjumpaan
dengan Rabbnya,”
Tapi bukan berarti bertemu dengan Tuhannya secara
nyata atau dengan penglihatan mata telanjang, akan
tetapi manusia dapat berjumpa dengan Tuhannya
dengan beberapa cara yakni dengan cara
menggunakan mata batinnya seperti pada saat melakukan
Shalat dalam keadaan khusyu’ atau dzikrullah dengan istiqamah, keterangan potongan
ayat tersebut di atas ada korelasinya dengan ayat:
dengan Rabbnya,”
Tapi bukan berarti bertemu dengan Tuhannya secara
nyata atau dengan penglihatan mata telanjang, akan
tetapi manusia dapat berjumpa dengan Tuhannya
dengan beberapa cara yakni dengan cara
menggunakan mata batinnya seperti pada saat melakukan
Shalat dalam keadaan khusyu’ atau dzikrullah dengan istiqamah, keterangan potongan
ayat tersebut di atas ada korelasinya dengan ayat:
ﺍﻟﺬﻳﻦ ﻳﻈﻨﻮﻥ ﺍﻧﻬﻢ ﻣﻠﻘﻮﺍﺭﺑﻬﻢ ﻭﺍﻧﻬﻢ ﺍﻟﻴﻪ ﺭﺍﺟﻌﻮﻥ
Artinya: (yaitu) orang-orang yang meyakini, bahwa mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka
akan kembali kepada-Nya.
(QS. Al-Baqarah: 46)
akan kembali kepada-Nya.
(QS. Al-Baqarah: 46)
Syaikh As Sa’di mengatakan dalam tafsirnya mengenai
ayat ini:
“Maksud ayat ini adalah, katakan wahai Muhammad
kepada orang-orang kafir dan selain mereka, bahwa aku adalah manusia seperti kalian, aku bukan sesembahan, aku bukan sekutu dalam kerajaan Allah,
aku tidak tahu ilmu gaib, aku pun tidak memiliki
kekuasaan seperti Allah. Sesungguhnya aku manusia seperti kalian, aku hanyalah salah satu hamba Rabbku.
“Diwahyukan kepadaku bahwa sesembahan kalian hanyalah sesembahan yang satu”, hanya saja aku
diberi kelebihan dibanding kalian, aku diberikan wahyu
yang Allah berikan kepadaku. Wahyu yang membawa
berita yang paling agung yaitu bahwa sesembahan
kalian hanyalah sesembahan yang satu, tiada sekutu
bagiNya, tidak ada satupun selain Dia yang berhak diibadahi walau seberat biji sawi. Aku menyeru kalian
untuk beramal dengan sesuatu yang bisa mendekatkan
diri kalian kepadaNya sehingga kalian medapatkan
pahala dariNya dan terhindar dari azabNya.
ayat ini:
“Maksud ayat ini adalah, katakan wahai Muhammad
kepada orang-orang kafir dan selain mereka, bahwa aku adalah manusia seperti kalian, aku bukan sesembahan, aku bukan sekutu dalam kerajaan Allah,
aku tidak tahu ilmu gaib, aku pun tidak memiliki
kekuasaan seperti Allah. Sesungguhnya aku manusia seperti kalian, aku hanyalah salah satu hamba Rabbku.
“Diwahyukan kepadaku bahwa sesembahan kalian hanyalah sesembahan yang satu”, hanya saja aku
diberi kelebihan dibanding kalian, aku diberikan wahyu
yang Allah berikan kepadaku. Wahyu yang membawa
berita yang paling agung yaitu bahwa sesembahan
kalian hanyalah sesembahan yang satu, tiada sekutu
bagiNya, tidak ada satupun selain Dia yang berhak diibadahi walau seberat biji sawi. Aku menyeru kalian
untuk beramal dengan sesuatu yang bisa mendekatkan
diri kalian kepadaNya sehingga kalian medapatkan
pahala dariNya dan terhindar dari azabNya.
Imam Ahmad juga meriwayatkan dari abu
bakrah, ia bercerita, Rasulullah bersabda:
“Barang siapa yang beramal karena sum’ah(agar
didengar orang lain), maka Allah akan memperlihatkan
sum’ahnya dihadapan seluruh makhluk, dan
barangsiapa beramal karena riya’,maka Allah akan memperlihatkan riya’nya dihadapan seluruh makhluk”
[Ibnu Katsir.ibid.hal:308)
bakrah, ia bercerita, Rasulullah bersabda:
“Barang siapa yang beramal karena sum’ah(agar
didengar orang lain), maka Allah akan memperlihatkan
sum’ahnya dihadapan seluruh makhluk, dan
barangsiapa beramal karena riya’,maka Allah akan memperlihatkan riya’nya dihadapan seluruh makhluk”
[Ibnu Katsir.ibid.hal:308)
3.Rasulullah saw pernah mengadakan perjumpaan dengan Allah
swt ketika isra` mi`raj dan juga diperlihatkan tanda-tanda kekuasaanNya.
4.Mendirikan shalat bagi setiap muslim dan muslimat
merupakan sarana mi`raj dan perjumpaan dengan Tuhan Yang Maha Kuasa atas
segala sesuatu.
5.Dzikrullah terus menerus dalam menjalani kehidupan dunia
merupakan sarana tercepat liqaa rabbih disamping amal shalih tentu atas
kehendak dariNya dengan bimbingan seorang waliyan mursyidan yang sudah
kenal dengan jati dirinya.
KEHADIRAN DIA ALA SUFI
...
...
Perjumpaan dengan Tuhan ialah suasana batin
seorang hamba yang merasa sedekat-dekatnya
dengan Tuhan, sehingga merasa tidak ada lagi jarak antara Tuhan yang disembah dan hamba yang menyembah. Suasana batin seperti ini membuat
seorang hamba merasakan “kehadiran” Tuhan dibenaknya.
Perjumpaan Tuhan tidak bisa dibayangkan dalam
bentuk indra, tetapi perjumpaan secara rohani.
Seorang hamba yang sedang beribadah dianjurkan
oleh Rasulullah SAW untuk seolah-olah melihat Tuhan, minimal diasumsikan Tuhan sedang melihatnya (An ta’budallah ka annaka tarahu, wa in
lam takun tarahu fainnahu yaraka).
Kemungkinan perjumpaan antara hamba dan Tuhannya diisyaratkan dalam beberapa ayat, antara
lain, “Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya maka hendaklah ia mengerjakan amal yang
saleh dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun dalam beribadat kepada Tuhannya.”
(QS al- Kahfi [18]:10).
seorang hamba yang merasa sedekat-dekatnya
dengan Tuhan, sehingga merasa tidak ada lagi jarak antara Tuhan yang disembah dan hamba yang menyembah. Suasana batin seperti ini membuat
seorang hamba merasakan “kehadiran” Tuhan dibenaknya.
Perjumpaan Tuhan tidak bisa dibayangkan dalam
bentuk indra, tetapi perjumpaan secara rohani.
Seorang hamba yang sedang beribadah dianjurkan
oleh Rasulullah SAW untuk seolah-olah melihat Tuhan, minimal diasumsikan Tuhan sedang melihatnya (An ta’budallah ka annaka tarahu, wa in
lam takun tarahu fainnahu yaraka).
Kemungkinan perjumpaan antara hamba dan Tuhannya diisyaratkan dalam beberapa ayat, antara
lain, “Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya maka hendaklah ia mengerjakan amal yang
saleh dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun dalam beribadat kepada Tuhannya.”
(QS al- Kahfi [18]:10).
Demikian pula dalam ayat,
“Barangsiapa yang mengharap pertemuan dengan Allah maka sesungguhnya waktu (yang dijanjikan)
Allah itu pasti datang. Dan Dialah Yang Maha
Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
(QS al- ’Ankabuut [29]:5).
“Barangsiapa yang mengharap pertemuan dengan Allah maka sesungguhnya waktu (yang dijanjikan)
Allah itu pasti datang. Dan Dialah Yang Maha
Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
(QS al- ’Ankabuut [29]:5).
“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku maka (jawablah) bahwasanya Aku
adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada- Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah)-Ku
dan hendaklah mereka beriman kepada- Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.”
(QS al-Baqarah [2]:186).
adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada- Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah)-Ku
dan hendaklah mereka beriman kepada- Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.”
(QS al-Baqarah [2]:186).
“Dan sesungguhnya Kami telah
menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya dari pada urat lehernya.”
(QS Qaaf [50]:16).
...
menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya dari pada urat lehernya.”
(QS Qaaf [50]:16).
...
Wujud perjumpaan dengan Tuhan sangat personal.
Setiap orang mempunyai pengalaman spiritual masing-masing. Di antara pengalaman para sufi dalam berjumpa dengan Tuhannya, dikenal beberapa konsep sebagai ber ikut.
Setiap orang mempunyai pengalaman spiritual masing-masing. Di antara pengalaman para sufi dalam berjumpa dengan Tuhannya, dikenal beberapa konsep sebagai ber ikut.
Pertama, al-hulul yang
diperkenalkan oleh Ibn Mansur al- Hallaj, yaitu Tuhan memilih tubuh manusia tertentu untuk mengambil
tempat di dalamnya, setelah sifat-sifat kemanusiaan
yang ada dalam tubuh itu dilenyapkan. Sifat-sifat kemanusiaan dapat dilenyapkan dengan upaya pembersihan diri secara bertahap atau saksama.
...
diperkenalkan oleh Ibn Mansur al- Hallaj, yaitu Tuhan memilih tubuh manusia tertentu untuk mengambil
tempat di dalamnya, setelah sifat-sifat kemanusiaan
yang ada dalam tubuh itu dilenyapkan. Sifat-sifat kemanusiaan dapat dilenyapkan dengan upaya pembersihan diri secara bertahap atau saksama.
...
Kedua, al-ittihad yang dikembangkan oleh Abu Yazid
al-Busthami, yaitu seseorang yang merasa dirinya betul-betul bersatu
dengan Tuhan, sehingga yang
dilihat dan dirasakan hanya satu wujud. Identitas kemanusiaan sudah hilang dan yang tinggal hanya
satu wujud. Abu Yazid melukiskan penga lamannya dengan syair, “Aku bermimpi melihat Tuhan. Aku pun
bertanya: Tuhanku, apa jalannya untuk sampai
kepada- Mu? Tuhan menjawab: Tinggalkan dirimu dan datanglah.”
...
dilihat dan dirasakan hanya satu wujud. Identitas kemanusiaan sudah hilang dan yang tinggal hanya
satu wujud. Abu Yazid melukiskan penga lamannya dengan syair, “Aku bermimpi melihat Tuhan. Aku pun
bertanya: Tuhanku, apa jalannya untuk sampai
kepada- Mu? Tuhan menjawab: Tinggalkan dirimu dan datanglah.”
...
Pada saat Abu Yazid meninggalkan dirinya, saat itulah merasakan penyatuannya dengan Tuhan. Jika
menurut konsep hulul al-Hallaj diri seseorang tidak hancur dan tidak hilang, tetap dua wujud (Tuhan dan
manusia), tetapi bersatu dalam satu tubuh, menurut konsep Abu Yazid, diri seseorang hancur dan yang
ada hanya diri Tuhan. Seseorang yang ingin
berjumpa dengan Tuhannya dapat melakukan upaya
yang disebutnya dengan mendaki ( taraqqi).
menurut konsep hulul al-Hallaj diri seseorang tidak hancur dan tidak hilang, tetap dua wujud (Tuhan dan
manusia), tetapi bersatu dalam satu tubuh, menurut konsep Abu Yazid, diri seseorang hancur dan yang
ada hanya diri Tuhan. Seseorang yang ingin
berjumpa dengan Tuhannya dapat melakukan upaya
yang disebutnya dengan mendaki ( taraqqi).
Pada saat manusia melakukan pendakian, Tuhan akan “turun” (tanazul) hingga terjadi pertemuan dan
penyatuan antara keduanya. Pada saat penyatuan terjadi, keluarlah ungkapan-ungkapan
“aneh” (syuthuh at) sebagaimana disebutkan di atas.
( Republika...)
penyatuan antara keduanya. Pada saat penyatuan terjadi, keluarlah ungkapan-ungkapan
“aneh” (syuthuh at) sebagaimana disebutkan di atas.
( Republika...)
Bukankah manusia terdiri dari jasmani,ruh,jiwa dan jati diri (nur ilahi) yang diciptakan dariNya ?
Bisakah setiap muslim dan mukmin mengenal jati dirinya ?
Bisakah setiap muslim dan mukmin mengenal jati dirinya ?
Pengalaman spiritual seorang hamba dalam perjumpaan dengan
Tuhannya mempunyai pengalaman masing-masing seperti contoh diatas.
Dengan demikian,perjumpaan antara manusia dengan Tuhan bisa terjadi
dimasa hidupnya tentu atas izinNya dengan melalui ibadah seperti shalat
atau dzikrullah terus menerus.
Mereka itulah yang beriman dan bertaqwa serta akhlaknya mulia.
Mereka itulah yang beriman dan bertaqwa serta akhlaknya mulia.
Wallah a`lam bishshawab
*DZIKRULLAH SARANA BERKOMUNIKASI DENGAN DIA DAN JIKA TUHAN INGIN BICARA DENGAN HAMBANYA LEWAT FIRMANYA*
*HANYA HAMBA YANG TERPILIH YANG DIRIDHAI BERJUMPA DENGAN DIA. MEREKA ITULAH ORANG BERIMAN YANG BERTAQWA*
WASSALAM
ANAK BANGSA BERSATU
🇮🇩
ANAK BANGSA BERSATU
🇮🇩
4.Kajian Dzulhijjah
CARA SEMBELIH QURBAN
1.Perintah beribadah dalam Islam wajib ikhkas karena Allah swt semata tidak ada sekutu bagiNya.
ﻗُﻞْ ﺇِﻥَّ ﺻَﻠَﺎﺗِﻲ ﻭَﻧُﺴُﻜِﻲ ﻭَﻣَﺤْﻴَﺎﻱَ ﻭَﻣَﻤَﺎﺗِﻲ
ﻟِﻠَّﻪِ ﺭَﺏِّ ﺍﻟْﻌَﺎﻟَﻤِﻴﻦَ (162 ) ﻟَﺎ ﺷَﺮِﻳﻚَ ﻟَﻪُ ﻭَﺑِﺬَﻟِﻚَ
ﺃُﻣِﺮْﺕُ ﻭَﺃَﻧَﺎ ﺃَﻭَّﻝُ ﺍﻟْﻤُﺴْﻠِﻤِﻴﻦَ (163 ) }
“Katakanlah: Sesungguhnya shalatku, sembelihanku,
hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam. Tiada sekutu bagi-Nya dan demikian
itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah
orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)”
(QS Al-An’am: 162-163)
hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam. Tiada sekutu bagi-Nya dan demikian
itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah
orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)”
(QS Al-An’am: 162-163)
2.Sunnah Rasul membaca basmalah dalam menyembelih dan bertakbir.
ﻋَﻦْ ﺟَﺎﺑِﺮِ ﺑْﻦِ ﻋَﺒْﺪِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻗَﺎﻝَ ﺷَﻬِﺪْﺕُ ﻣَﻊَ
ﺭَﺳُﻮﻝِ ﺍﻟﻠَّﻪِ -ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ- ﺍﻷَﺿْﺤَﻰ ﺑِﺎﻟْﻤُﺼَﻠَّﻰ ﻓَﻠَﻤَّﺎ
ﻗَﻀَﻰ ﺧُﻄْﺒَﺘَﻪُ ﻧَﺰَﻝَ ﻣِﻦْ ﻣِﻨْﺒَﺮِﻩِ ﻭَﺃُﺗِﻰَ ﺑِﻜَﺒْﺶٍ ﻓَﺬَﺑَﺤَﻪُ
ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ -ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ- ﺑِﻴَﺪِﻩِ ﻭَﻗَﺎﻝَ: )) ﺑِﺴْﻢِ ﺍﻟﻠَّﻪِ
ﻭَﺍﻟﻠَّﻪُ ﺃَﻛْﺒَﺮُ ﻫَﺬَﺍ ﻋَﻨِّﻰ ﻭَﻋَﻤَّﻦْ ﻟَﻢْ ﻳُﻀَﺢِّ ﻣِﻦْ ﺃُﻣَّﺘِﻰ
)).
“Diriwayatkan dari Jabir bin ‘Abdillah radhiallahu ‘anhu bahwasanya dia berkata, “Saya menghadiri shalat
idul-Adha bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam di mushalla (tanah lapang). Setelah beliau
berkhutbah, beliau turun dari mimbarnya dan
didatangkan kepadanya seekor kambing. Kemudian
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
menyembelihnya dengan tangannya, sambil
mengatakan: Dengan nama Allah. Allah Maha Besar.
Kambing ini dariku dan dari orang-orang yang belum
menyembelih di kalangan umatku ”
(HR Ahmad)
idul-Adha bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam di mushalla (tanah lapang). Setelah beliau
berkhutbah, beliau turun dari mimbarnya dan
didatangkan kepadanya seekor kambing. Kemudian
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
menyembelihnya dengan tangannya, sambil
mengatakan: Dengan nama Allah. Allah Maha Besar.
Kambing ini dariku dan dari orang-orang yang belum
menyembelih di kalangan umatku ”
(HR Ahmad)
*Tata Cara Menyembelih Hewan Qurban*
1. Menggunakan pisau yang tajam, semakin
tajam pisaunya, maka akan semakin baik. Hal
ini telah didasarkan oleh hadist Syaddad Bin
Aus radhiallahu ‘anhu, jika Nabi SAW berkata.
” Sesungguhnya Allah SWT mewajibkan
melakukan ihsan dalam segala macam hal.
Apabila kalian membunuh, maka bunuhlah
secara ihsan, dan jika kalian menyembelih,
maka sembelihlah secara ihsan. Hendaknya
kalian mempertajam pisau dan menyenangkan
sembelihnya.” (HR. Muslim)
tajam pisaunya, maka akan semakin baik. Hal
ini telah didasarkan oleh hadist Syaddad Bin
Aus radhiallahu ‘anhu, jika Nabi SAW berkata.
” Sesungguhnya Allah SWT mewajibkan
melakukan ihsan dalam segala macam hal.
Apabila kalian membunuh, maka bunuhlah
secara ihsan, dan jika kalian menyembelih,
maka sembelihlah secara ihsan. Hendaknya
kalian mempertajam pisau dan menyenangkan
sembelihnya.” (HR. Muslim)
2. Baiknya tidak mengasah pisau yang akan
digunakan untuk menyembelih dihadapan
hewan yg akan disembelih. Hal ini dapat
membuat hewan yang akan disembelih itu
takut sebelum disembelih, hal ini didasarkan
pada hadist Ibnu Umar radhiallahu ‘anhuma
yang mengatakan “Rasulullah SWA
memerintahkan agar mengasah pisau tanpa
memperlihatkan kepada hewan.” (HR. Ahmad,
Ibnu Majah)
digunakan untuk menyembelih dihadapan
hewan yg akan disembelih. Hal ini dapat
membuat hewan yang akan disembelih itu
takut sebelum disembelih, hal ini didasarkan
pada hadist Ibnu Umar radhiallahu ‘anhuma
yang mengatakan “Rasulullah SWA
memerintahkan agar mengasah pisau tanpa
memperlihatkan kepada hewan.” (HR. Ahmad,
Ibnu Majah)
3. Menghadapkan hewan ke kiblat.
4. Membaringkan hewan qurban diatas lambung
sisi kiri.
sisi kiri.
5. Menginjakan kaki pada bagian leher hewan.
6. Membaca Basmalah hendak akan
menyembelih.
menyembelih.
7. Membaca takbir
8. Menyebutkan nama orang yang akan menjadi
tujuan hewan qurban tersebut.
tujuan hewan qurban tersebut.
9. Menyembelih dengan cepat supaya
meringankan apa yang sedang dialami hewan.
meringankan apa yang sedang dialami hewan.
10. Memastikan pada bagian kerongkongan,
tenggorokan, atau dua urat leher itu telah
terpotong dengan pasti.
tenggorokan, atau dua urat leher itu telah
terpotong dengan pasti.
11. Dilarang mematahkan leher sebelum hewan
tersebut benar-benar mati.(doamustajab.com › Qurban)
tersebut benar-benar mati.(doamustajab.com › Qurban)
SEMBELIHAN SECARA ISLAM DAN
ORANG BARAT
ORANG BARAT
“Terkejut Dengan CARA ISLAM MENYEMBELIH SAPI“
Masya Allah, semakin Maju Penelitian Ilmiah Semakin Membuktikan Kebenaran Islam.
Jelang Hari Raya Idul Adha atau hari raya kurban, jangan pernah makan daging sapi tanpa disembelih, ternyata syariat Islam ini membuat orang barat terkejut.
Masya Allah, semakin Maju Penelitian Ilmiah Semakin Membuktikan Kebenaran Islam.
Jelang Hari Raya Idul Adha atau hari raya kurban, jangan pernah makan daging sapi tanpa disembelih, ternyata syariat Islam ini membuat orang barat terkejut.
Simak penelitian ini:
1. Rasulullah tak pernah belajar cardiology tapi syari’atnya membuktikan penelitian ilmu modern.
2. Melalui penelitian ilmiah yang dilakukan oleh dua staf
ahli peternakan dari Hannover University, sebuah universitas terkemuka
di Jerman, yaitu: Prof. Dr. Schultz dan koleganya, Dr. Hazim. Keduanya
memimpin satu tim penelitian terstruktur untuk menjawab pertanyaan:
manakah yang lebih baik dan paling tidak sakit, penyembelihan secara
Syari’at Islam yang murni (tanpa proses pemingsanan) ataukah
penyembelihan dengan cara Barat (dengan pemingsanan)?
3. Keduanya merancang penelitian sangat canggih,
mempergunakan sekelompok sapi yang telah cukup umur (dewasa). Pada
permukaan otak kecil sapi-sapi itu dipasang elektroda (microchip) yang
disebut Electro-Encephalograph (EEG). Microchip EEG dipasang di
permukaan otak yang menyentuh titik (panel) rasa sakit di permukaan
otak, untuk merekam dan mencatat derajat rasa sakit sapi ketika
disembelih. Di jantung sapi-sapi itu juga dipasang Electro Cardiograph
(ECG) untuk merekam aktivitas jantung saat darah keluar karena
disembelih.
4. Untuk menekan kesalahan, sapi dibiarkan beradaptasi
dengan EEG maupun ECG yang telah terpasang di tubuhnya selama beberapa
minggu. Setelah masa adaptasi dianggap cukup, maka separuh sapi
disembelih sesuai dengan Syariat Islam yang murni, dan separuh sisanya
disembelih dengan menggunakan metode pemingsanan yang diadopsi Barat.
5. Dalam Syariat Islam, penyembelihan dilakukan dengan
menggunakan pisau yang tajam, dengan memotong tiga saluran pada leher
bagian depan, yakni: saluran makanan, saluran nafas serta dua saluran
pembuluh darah, yaitu: arteri karotis dan vena jugularis.
6. Patut pula diketahui, syariat Islam tidak
merekomendasikan metoda atau teknik pemingsanan. Sebaliknya, Metode
Barat justru mengajarkan atau bahkan mengharuskan agar ternak
dipingsankan terlebih dahulu sebelum disembelih.
7. Selama penelitian, EEG dan ECG pada seluruh ternak sapi
itu dicatat untuk merekam dan mengetahui keadaan otak dan jantung sejak
sebelum pemingsanan (atau penyembelihan) hingga ternak itu benar-benar
mati. Nah, hasil penelitian inilah yang sangat ditunggu-tunggu!
8. Dari hasil penelitian yang dilakukan dan dilaporkan oleh
Prof. Schultz dan Dr. Hazim di Hannover University Jerman itu dapat
diperoleh beberapa hal sbb.:
Penyembelihan Menurut Syariat Islam
Hasil penelitian dengan menerapkan praktek penyembelihan menurut Syariat Islam menunjukkan:
Pertama
Pada 3 detik pertama setelah ternak disembelih (dan ketiga saluran pada leher sapi bagian depan terputus), tercatat tidak ada perubahan pada grafik EEG. Hal ini berarti bahwa pada 3 detik pertama setelah disembelih itu, tidak ada indikasi rasa sakit.
Pada 3 detik pertama setelah ternak disembelih (dan ketiga saluran pada leher sapi bagian depan terputus), tercatat tidak ada perubahan pada grafik EEG. Hal ini berarti bahwa pada 3 detik pertama setelah disembelih itu, tidak ada indikasi rasa sakit.
Kedua
Pada 3 detik berikutnya, EEG pada otak kecil merekam adanya penurunan grafik secara bertahap yang sangat mirip dengan kejadian deep sleep (tidur nyenyak) hingga sapi-sapi itu benar-benar kehilangan kesadaran. Pada saat tersebut, tercatat pula oleh ECG bahwa jantung mulai meningkat aktivitasnya.
Pada 3 detik berikutnya, EEG pada otak kecil merekam adanya penurunan grafik secara bertahap yang sangat mirip dengan kejadian deep sleep (tidur nyenyak) hingga sapi-sapi itu benar-benar kehilangan kesadaran. Pada saat tersebut, tercatat pula oleh ECG bahwa jantung mulai meningkat aktivitasnya.
Ketiga
Setelah 6 detik pertama itu, ECG pada jantung merekam adanya aktivitas luar biasa dari jantung untuk menarik sebanyak mungkin darah dari seluruh anggota tubuh dan memompanya keluar. Hal ini merupakan refleksi gerakan koordinasi antara jantung dan sumsum tulang belakang (spinal cord). Pada saat darah keluar melalui ketiga saluran yang terputus di bagian leher tersebut, grafik EEG tidak naik, tapi justru drop (turun) sampai ke zero level (angka nol). Hal ini diterjemahkan oleh kedua peneliti ahli itu bahwa: “No feeling of pain at all!” (tidak ada rasa sakit sama sekali!).
Setelah 6 detik pertama itu, ECG pada jantung merekam adanya aktivitas luar biasa dari jantung untuk menarik sebanyak mungkin darah dari seluruh anggota tubuh dan memompanya keluar. Hal ini merupakan refleksi gerakan koordinasi antara jantung dan sumsum tulang belakang (spinal cord). Pada saat darah keluar melalui ketiga saluran yang terputus di bagian leher tersebut, grafik EEG tidak naik, tapi justru drop (turun) sampai ke zero level (angka nol). Hal ini diterjemahkan oleh kedua peneliti ahli itu bahwa: “No feeling of pain at all!” (tidak ada rasa sakit sama sekali!).
Keempat
Karena darah tertarik dan terpompa oleh jantung keluar tubuh secara maksimal, maka dihasilkan healthy meat (daging yang sehat) yang layak dikonsumsi bagi manusia. Jenis daging dari hasil sembelihan semacam ini sangat sesuai dengan prinsip Good Manufacturing Practise (GMP) yang menghasilkan Healthy Food.
Karena darah tertarik dan terpompa oleh jantung keluar tubuh secara maksimal, maka dihasilkan healthy meat (daging yang sehat) yang layak dikonsumsi bagi manusia. Jenis daging dari hasil sembelihan semacam ini sangat sesuai dengan prinsip Good Manufacturing Practise (GMP) yang menghasilkan Healthy Food.
Penyembelihan Cara Barat
Pertama
Segera setelah dilakukan proses stunning (pemingsanan), sapi terhuyung jatuh dan collaps (roboh). Setelah itu, sapi tidak bergerak-gerak lagi, sehingga mudah dikendalikan. Oleh karena itu, sapi dapat pula dengan mudah disembelih tanpa meronta-ronta, dan (tampaknya) tanpa (mengalami) rasa sakit. Pada saat disembelih, darah yang keluar hanya sedikit, tidak sebanyak bila disembelih tanpa proses stunning (pemingsanan).
Segera setelah dilakukan proses stunning (pemingsanan), sapi terhuyung jatuh dan collaps (roboh). Setelah itu, sapi tidak bergerak-gerak lagi, sehingga mudah dikendalikan. Oleh karena itu, sapi dapat pula dengan mudah disembelih tanpa meronta-ronta, dan (tampaknya) tanpa (mengalami) rasa sakit. Pada saat disembelih, darah yang keluar hanya sedikit, tidak sebanyak bila disembelih tanpa proses stunning (pemingsanan).
Kedua
Segera setelah proses pemingsanan, tercatat adanya kenaikan yang sangat nyata pada grafik EEG. Hal itu mengindikasikan adanya tekanan rasa sakit yang diderita oleh ternak (karena kepalanya dipukul, sampai jatuh pingsan).
Segera setelah proses pemingsanan, tercatat adanya kenaikan yang sangat nyata pada grafik EEG. Hal itu mengindikasikan adanya tekanan rasa sakit yang diderita oleh ternak (karena kepalanya dipukul, sampai jatuh pingsan).
Ketiga
Grafik EEG meningkat sangat tajam dengan kombinasi grafik ECG yang drop ke batas paling bawah. Hal ini mengindikasikan adanya peningkatan rasa sakit yang luar biasa, sehingga jantung berhenti berdetak lebih awal. Akibatnya, jantung kehilangan kemampuannya untuk menarik dari dari seluruh organ tubuh, serta tidak lagi mampu memompanya keluar dari tubuh.
Grafik EEG meningkat sangat tajam dengan kombinasi grafik ECG yang drop ke batas paling bawah. Hal ini mengindikasikan adanya peningkatan rasa sakit yang luar biasa, sehingga jantung berhenti berdetak lebih awal. Akibatnya, jantung kehilangan kemampuannya untuk menarik dari dari seluruh organ tubuh, serta tidak lagi mampu memompanya keluar dari tubuh.
Keempat
Karena darah tidak tertarik dan tidak terpompa keluar tubuh secara maksimal, maka darah itu pun membeku di dalam urat-urat darah dan daging, sehingga dihasilkan unhealthy meat (daging yang tidak sehat), yang dengan demikian menjadi tidak layak untuk dikonsumsi oleh manusia. Disebutkan dalam khazanah ilmu dan teknologi daging, bahwa timbunan darah beku (yang tidak keluar saat ternak mati/disembelih) merupakan tempat atau media yang sangat baik bagi tumbuh-kembangnya bakteri pembusuk, yang merupakan agen utama merusak kualitas daging.
Karena darah tidak tertarik dan tidak terpompa keluar tubuh secara maksimal, maka darah itu pun membeku di dalam urat-urat darah dan daging, sehingga dihasilkan unhealthy meat (daging yang tidak sehat), yang dengan demikian menjadi tidak layak untuk dikonsumsi oleh manusia. Disebutkan dalam khazanah ilmu dan teknologi daging, bahwa timbunan darah beku (yang tidak keluar saat ternak mati/disembelih) merupakan tempat atau media yang sangat baik bagi tumbuh-kembangnya bakteri pembusuk, yang merupakan agen utama merusak kualitas daging.
Bukan Ekspresi Rasa Sakit!
Meronta-ronta dan meregangkan otot pada saat ternak
disembelih ternyata bukanlah ekspresi rasa sakit! Sangat jauh berbeda
dengan dugaan kita sebelumnya! Bahkan mungkin sudah lazim menjadi
keyakinan kita bersama, bahwa setiap darah yang keluar dari anggota
tubuh yang terluka, pastilah disertai rasa sakit dan nyeri. Terlebih
lagi yang terluka adalah leher dengan luka terbuka yang menganga lebar…!
Hasil penelitian Prof. Schultz dan Dr. Hazim justru
membuktikan yang sebaliknya. Yakni bahwa pisau tajam yang mengiris leher
(sebagai syariat Islam dalam penyembelihan ternak) ternyata tidaklah
‘menyentuh’ saraf rasa sakit. Oleh karenanya kedua peneliti ahli itu
menyimpulkan bahwa sapi meronta-ronta dan meregangkan otot bukanlah
sebagai ekspresi rasa sakit, melainkan sebagai ekspresi ‘keterkejutan
otot dan saraf’ saja (yaitu pada saat darah mengalir keluar dengan
deras). Mengapa demikian? Hal ini tentu tidak terlalu sulit untuk
dijelaskan, karena grafik EEG tidak membuktikan juga tidak menunjukkan
adanya rasa sakit itu.
Subhanallah… Memang selalu ada jawaban dari setiap
pertanyaan tentang kebenaran Islam. Selalu ada penguatan Allah dari
setiap adanya usaha pelemahan dari musuh Dien-Nya yang mulia ini.
Sebenarnya, sudah tidak ada alasan lagi menyimpan rasa tak
tega melihat proses penyembelihan kurban, karena aku sudah tahu bahwa
hewan ternak tersebut tidak merasakan sakit ketika disembelih. Dan yang
paling penting, aku dapat mengerti hikmah dari salah satu Syariah Islam
dan keberkahan yang tersimpan di dalamnya.
Wallah a`lam bishashawab
*SYARIAT ISLAM MEMANG SEMPURNA DAN TAK TERTANDINGI KARENA DATANG DARINYA*
WASSALAM
ANAM BANGSA BERSYUKUR
🇮🇩
ANAM BANGSA BERSYUKUR
🇮🇩
5.Kajian Dzulhijjah
BANGRUT AKHIRAT
ﺃَﺗَﺪْﺭُﻭْﻥَ ﻣَﺎ ﺍﻟْﻤُﻔْﻠِﺲُ؟ ﻗَﺎﻟُﻮْﺍ : ﺍﻟْﻤُﻔْﻠِﺲُ
ﻓِﻴْﻨَﺎ ﻣَﻦْ ﻻَ ﺩِﺭْﻫَﻢَ ﻟَﻪُ ﻭَﻻَ ﻣَﺘَﺎﻉَ. ﻓَﻘَﺎﻝَ: ﺇِﻥَّ ﺍﻟْﻤُﻔْﻠِﺲَ
ﻣِﻦْ ﺃُﻣَّﺘِﻲ ﻣَﻦْ ﻳَﺄْﺗِﻲ ﻳَﻮْﻡَ ﺍﻟْﻘِﻴَﺎﻣَﺔِ ﺑِﺼَﻼَﺓٍ ﻭَﺻِﻴَﺎﻡٍ
ﻭَﺯَﻛَﺎﺓٍ، ﻭَﻳَﺄْﺗِﻲ ﻗَﺪْ ﺷَﺘَﻢَ ﻫَﺬَﺍ ﻭَﻗَﺬَﻑَ ﻫَﺬَﺍ ﻭَﺃَﻛَﻞَ ﻣَﺎﻝَ
ﻫَﺬَﺍ ﻭَﺳَﻔَﻚَ ﺩَﻡَ ﻫَﺬَﺍ ﻭَﺿَﺮَﺏَ ﻫَﺬَﺍ، ﻓَﻴُﻌْﻄَﻰ ﻫَﺬَﺍ ﻣِﻦْ
ﺣَﺴَﻨَﺎﺗِﻪِ ﻭَﻫﺬَﺍ ﻣِﻦْ ﺣَﺴَﻨَﺎﺗِﻪِ. ﻓَﺈِﻥْ ﻓَﻨِﻴَﺖْ ﺣَﺴَﻨَﺎﺗُﻪُ ﻗَﺒْﻞَ
ﺃَﻥْ ﻳُﻘْﻀَﻰ ﻣَﺎ ﻋَﻠَﻴْﻪِ، ﺃُﺧِﺬَ ﻣِﻦْ ﺧَﻄَﺎﻳَﺎﻫُﻢْ ﻓَﻄُﺮِﺣَﺖْ ﻋَﻠَﻴْﻪِ
ﺛُﻢَّ ﻃُﺮِﺡَ ﻓِﻲ ﺍﻟﻨَّﺎﺭِ
“Tahukah kalian siapakah orang yang bangkrut itu?”
Mereka menjawab: “Orang yang bangkrut di
kalangan kami adalah orang yang tidak memiliki dirham dan tidak pula memiliki harta/barang.” Rasulullah bersabda: “Sesungguhnya orang yang bangkrut dari umatku adalah orang yang datang pada
hari kiamat dengan membawa pahala shalat, puasa, dan zakat. Namun ia juga datang dengan membawa
dosa kedzaliman. Ia pernah mencerca si ini,
menuduh tanpa bukti terhadap si itu, memakan harta
si anu, menumpahkan darah orang ini dan memukul orang itu. Maka sebagai tebusan atas kedzalimannya
tersebut, diberikanlah di antara kebaikannya kepada si ini, si anu dan si itu. Hingga apabila kebaikannya
telah habis dibagi-bagikan kepada orang-orang yang
didzaliminya sementara belum semua kedzalimannya
tertebus, diambillah kejelekan/ kesalahan yang dimiliki oleh orang yang didzaliminya lalu ditimpakan kepadanya, kemudian ia dicampakkan ke dalam
neraka.” (HR Muslim no. 6522)
Mereka menjawab: “Orang yang bangkrut di
kalangan kami adalah orang yang tidak memiliki dirham dan tidak pula memiliki harta/barang.” Rasulullah bersabda: “Sesungguhnya orang yang bangkrut dari umatku adalah orang yang datang pada
hari kiamat dengan membawa pahala shalat, puasa, dan zakat. Namun ia juga datang dengan membawa
dosa kedzaliman. Ia pernah mencerca si ini,
menuduh tanpa bukti terhadap si itu, memakan harta
si anu, menumpahkan darah orang ini dan memukul orang itu. Maka sebagai tebusan atas kedzalimannya
tersebut, diberikanlah di antara kebaikannya kepada si ini, si anu dan si itu. Hingga apabila kebaikannya
telah habis dibagi-bagikan kepada orang-orang yang
didzaliminya sementara belum semua kedzalimannya
tertebus, diambillah kejelekan/ kesalahan yang dimiliki oleh orang yang didzaliminya lalu ditimpakan kepadanya, kemudian ia dicampakkan ke dalam
neraka.” (HR Muslim no. 6522)
ﺇِِﻥَّ ﺍﻟﻈُّﻠْﻢَ ﻇُﻠُﻤَـﺎﺕٌ ﻳَﻮْﻡَ ﺍﻟْﻘِﻴَﺎﻣَﺔِ ».
Sesungguhnya kezhaliman adalah kegelapan pada
hari kiamat.[HR ALBukhari]
hari kiamat.[HR ALBukhari]
BALASAN ORANG YANG BERBUAT ZHALIM
Apa ancaman Allah kepada mereka ?
1.Membencinya
ﻭَﺍﻟﻠّﻪُ ﻻَ ﻳُﺤِﺐُّ ﺍﻟﻈَّﺎﻟِﻤِﻴﻦَ -٥٧ -
“Dan Allah tidak menyukai orang zalim.” (Ali Imran 57, 140 dan Asy-Syura 40)
2.Memusuhinya
ﺃَﻻَ ﻟَﻌْﻨَﺔُ ﺍﻟﻠّﻪِ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﻈَّﺎﻟِﻤِﻴﻦَ - ١٨ -
“Ingatlah, laknat Allah (ditimpakan) kepada
orang yang zalim.” (Huud 18)
“Ingatlah, laknat Allah (ditimpakan) kepada
orang yang zalim.” (Huud 18)
3.Ancaman Neraka
ﺍﺣْﺸُﺮُﻭﺍ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﻇَﻠَﻤُﻮﺍ ﻭَﺃَﺯْﻭَﺍﺟَﻬُﻢْ ﻭَﻣَﺎ ﻛَﺎﻧُﻮﺍ ﻳَﻌْﺒُﺪُﻭﻥَ -٢٢ -
(Diperintahkan kepada malaikat),
“Kumpulkanlah orang-orang yang zalim
beserta teman sejawat mereka dan apa yang
dahulu mereka sembah.” (Ash-Shaffat 22)
“Kumpulkanlah orang-orang yang zalim
beserta teman sejawat mereka dan apa yang
dahulu mereka sembah.” (Ash-Shaffat 22)
4.Menjadi bahan kayu bakar.
ﻭَﺃَﻣَّﺎ ﺍﻟْﻘَﺎﺳِﻄُﻮﻥَ ﻓَﻜَﺎﻧُﻮﺍ ﻟِﺠَﻬَﻨَّﻢَ ﺣَﻄَﺒﺎً - ١٥ -
“Dan adapun yang menyimpang dari
kebenaran, maka mereka menjadi bahan bakar
bagi neraka Jahannam.” (Al-Jinn 15)
kebenaran, maka mereka menjadi bahan bakar
bagi neraka Jahannam.” (Al-Jinn 15)
5.Mengharamkan Syafaat Bagi Mereka.
ﻣَﺎ ﻟِﻠﻈَّﺎﻟِﻤِﻴﻦَ ﻣِﻦْ ﺣَﻤِﻴﻢٍ ﻭَﻟَﺎ ﺷَﻔِﻴﻊٍ ﻳُﻄَﺎﻉُ - ١٨ -
“Tidak ada seorang pun teman setia bagi
orang yang zalim dan tidak ada baginya
seorang penolong yang diterima
(pertolongannya).” (Ghofir 18)
orang yang zalim dan tidak ada baginya
seorang penolong yang diterima
(pertolongannya).” (Ghofir 18)
6.Sulitnya Sakaratul Maut.
ﻭَﻟَﻮْ ﺗَﺮَﻯ ﺇِﺫِ ﺍﻟﻈَّﺎﻟِﻤُﻮﻥَ ﻓِﻲ ﻏَﻤَﺮَﺍﺕِ ﺍﻟْﻤَﻮْﺕِ ﻭَﺍﻟْﻤَﻶﺋِﻜَﺔُ ﺑَﺎﺳِﻄُﻮﺍْ ﺃَﻳْﺪِﻳﻬِﻢْ ﺃَﺧْﺮِﺟُﻮﺍْ ﺃَﻧﻔُﺴَﻜُﻢُ - ٩٣ -
“(Alangkah ngerinya) sekiranya engkau
melihat pada waktu orang-orang zalim
(berada) dalam kesakitan sakratulmaut,
sedang para malaikat memukul dengan
tangannya, (sambil berkata), “Keluarkanlah
nyawamu.” (Al-An’am 93)
melihat pada waktu orang-orang zalim
(berada) dalam kesakitan sakratulmaut,
sedang para malaikat memukul dengan
tangannya, (sambil berkata), “Keluarkanlah
nyawamu.” (Al-An’am 93)
CALON PENGHUNI NERAKA
☘ 10 golongan dari umatku tidak akan masuk surga ☘
Begitu mula mula Ibnu Abbas RA meriwayatkan sebuah hadist baginda nabi.
"Siapa mereka ya Rasulullah?"
1. Al Qalla,
2. Al Jayyuf,
3. Al Qattaf,
4. Ad Daibub,
5. Ad Dayyuts,
6. Shahibul 'Athabah,
7. Shahibul Kubah,
8. Al 'Utul,
9. Az Zanim, dan
10. Al aq liwalidaith.
2. Al Jayyuf,
3. Al Qattaf,
4. Ad Daibub,
5. Ad Dayyuts,
6. Shahibul 'Athabah,
7. Shahibul Kubah,
8. Al 'Utul,
9. Az Zanim, dan
10. Al aq liwalidaith.
"Terangkanlah siapa saja mereka itu?"
Beliau menjawab.
AL QALLA, adalah manusia penjilat, mencari muka pada penguasa.
AL JAYYUF, adalah pencuri kain kafan kuburan.
AL QATTAR, adalah para pengadu "domba".
AL DAIBUB, adalah mucikari penjual perempuan sebagai pelacur.
AD DAYYUTS, adalah orang yang tidak cemburu melihat istri dan anak gadisnya bergaul dengan laki laki lain.
SHAHIBUL "ATHABAH, adalah para penabuh gendang besar.
SHAHIBUL KUBAH, adalah para penabuh gendang kecil.
AL 'UTUL, adalah Orang sombong yfg tak mau memberi maaf saudaranya yg meminta maaf.
AZ ZANIM, adalah para pengunjing orang yg suka duduk duduk di pinggir jalan.
AL 'AQ LIWALIDAITH, adalah pendurhaka pada orang tuanya.
Muadz RA lantas bertanya,
"Terangkan pada kami apa maksud dari ayat; "Pada hari
ketika sangkakala ditiup, lalu kamu datang berbondong bondong" (QS. An
Naba (78) : 18)
"Kau menanyakan perkara besar wahai sahabatku Muadz..."
"...kalak ummatku akan dikumpulkan terpisah 10 golongan.
Mereka menampakan rupa sesuai amal perbuatannya di dunia. Ada yang
bewujud..."
1. KERA, mereka para pengadu domba manusia.
2. BABI, pemakan barang haram dan mencari rizki dengan cara haram.
3. Ada yang berjalan dengan KAKI DIATAS dengan MUKA terseret dibawah, merekalah pemakan RIBA.
4. BUTA dan BINGUNG, mereka manusia zalim dalam memutus hukum.
5. TULI dan BISU dan GILA, mereka orang yg bangga dengan atas amal perbuatannya.
6. Ada yg lidahnya terjulur dan dikunyahnya sendiri hingga
darah nanah mengalir dari mulutnya, mrekalah para ALIM ULAMA yg
perbuatannya bertolak belakang dengan ucapannya.
7. Ada yg tangan kakinya buntung, mereka orang yg suka menyakiti tetangganya.
8. Ada yg tersalip lempengan besi membara, merekalah orang
yg suka melaporkan orang lain pada penguasa atas laporan palsu
(kriminalisasi)
9. Ada yg tubuhnya busuk, orang yang tenggelam dengan syahwat mereka.
10. Ada yg berselimut aspal mendidih, merekalah orang sombong nan angkuh.
(HR. Al Qurthubi dalam Nashaihul 'Ibad Syaikh Nawawi).
Mudah-mudahan kita bukan termasuk dalam golongan yg
digambarkan baginda nabi SAW itu. Dan senantiasa berdoa agar tidak
terjebak masuk dalam kubangan dan lingkungan ahli maksiat yg
menjerumuskan.
"Allahumma akrim hajihil ummatul muhammadiyah bi jamiyli
'awaidika fiddarini ikromaa liman ja'altaha min ummatihi sollallahu
'alayhi wassalam"
"Ya Allah, muliakanlah umat Muhammad ini dengan indahnya
pahala-Mu, baik di dunia maupun di akhirat, sebagai bentuk kemurahan-Mu
bagi orang yang telah Engkau jadikan dia sebagai bagian dari umatnya"...
Wallah a`lam bishshawab
SEMOGA BERGUNA.AAMIIN.
*PERBUATAN ZHALIM AKAN DIMINTAK PERTANGGUNG JAWABAN DI HARI PEMBALASAN*
*BANGKRUT DI AKHIRAT MEREKA YANG BERBUAT ZHALIM SESAMA MANUSIA YANG BELUM BERTAUBAT*
WASSALAM
ANAK BANGSA BERSYUKUR
🇮🇩
ANAK BANGSA BERSYUKUR
🇮🇩
6.Kajian Dzulhijjah
IKHLAS BERQURBAN
1.Contoh Nabi saw berqurban dengan ikhlas untuk diri dan ummatnya yang tidak mampu.
ﻋَﻦْ ﺟَﺎﺑِﺮِ ﺑْﻦِ ﻋَﺒْﺪِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻗَﺎﻝَ ﺷَﻬِﺪْﺕُ ﻣَﻊَ
ﺭَﺳُﻮﻝِ ﺍﻟﻠَّﻪِ -ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ- ﺍﻷَﺿْﺤَﻰ ﺑِﺎﻟْﻤُﺼَﻠَّﻰ ﻓَﻠَﻤَّﺎ
ﻗَﻀَﻰ ﺧُﻄْﺒَﺘَﻪُ ﻧَﺰَﻝَ ﻣِﻦْ ﻣِﻨْﺒَﺮِﻩِ ﻭَﺃُﺗِﻰَ ﺑِﻜَﺒْﺶٍ ﻓَﺬَﺑَﺤَﻪُ
ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ -ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ- ﺑِﻴَﺪِﻩِ ﻭَﻗَﺎﻝَ: )) ﺑِﺴْﻢِ ﺍﻟﻠَّﻪِ
ﻭَﺍﻟﻠَّﻪُ ﺃَﻛْﺒَﺮُ ﻫَﺬَﺍ ﻋَﻨِّﻰ ﻭَﻋَﻤَّﻦْ ﻟَﻢْ ﻳُﻀَﺢِّ ﻣِﻦْ ﺃُﻣَّﺘِﻰ
)).
“Diriwayatkan dari Jabir bin ‘Abdillah radhiallahu ‘anhu
bahwasanya dia berkata, “Saya menghadiri shalat
idul-Adha bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam di mushalla (tanah lapang). Setelah beliau
berkhutbah, beliau turun dari mimbarnya dan
didatangkan kepadanya seekor kambing. Kemudian
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
menyembelihnya dengan tangannya, sambil
mengatakan: Dengan nama Allah. Allah Maha Besar.
Kambing ini dariku dan dari orang-orang yang belum
menyembelih di kalangan umatku ”
(HR Ahmad)
bahwasanya dia berkata, “Saya menghadiri shalat
idul-Adha bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam di mushalla (tanah lapang). Setelah beliau
berkhutbah, beliau turun dari mimbarnya dan
didatangkan kepadanya seekor kambing. Kemudian
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
menyembelihnya dengan tangannya, sambil
mengatakan: Dengan nama Allah. Allah Maha Besar.
Kambing ini dariku dan dari orang-orang yang belum
menyembelih di kalangan umatku ”
(HR Ahmad)
2.Perintah beragama dengan ikhlas karena Allah swt semata.
ﻗُﻞْ ﺇِﻥَّ ﺻَﻠَﺎﺗِﻲ ﻭَﻧُﺴُﻜِﻲ ﻭَﻣَﺤْﻴَﺎﻱَ ﻭَﻣَﻤَﺎﺗِﻲ
ﻟِﻠَّﻪِ ﺭَﺏِّ ﺍﻟْﻌَﺎﻟَﻤِﻴﻦَ (162 ) ﻟَﺎ ﺷَﺮِﻳﻚَ ﻟَﻪُ ﻭَﺑِﺬَﻟِﻚَ
ﺃُﻣِﺮْﺕُ ﻭَﺃَﻧَﺎ ﺃَﻭَّﻝُ ﺍﻟْﻤُﺴْﻠِﻤِﻴﻦَ (163 ) }
“Katakanlah: Sesungguhnya shalatku, sembelihanku,
hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan
semesta alam. Tiada sekutu bagi-Nya dan demikian
itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah
orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)”
(QS Al-An’am: 162-163)
hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan
semesta alam. Tiada sekutu bagi-Nya dan demikian
itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah
orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)”
(QS Al-An’am: 162-163)
“Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan
berkurbanlah." [Qur’an Surat Al Kautsar : 2]
berkurbanlah." [Qur’an Surat Al Kautsar : 2]
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah ra sebagaimana
dalam Majmu’ Fatawa (16/531-532) ketika
menafsirkan ayat kedua surat Al-Kautsar
menguraikan : “Allah Subhanahu wa Ta’ala
memerintahkan beliau untuk mengumpulkan dua ibadah yang agung ini yaitu shalat dan
menyembelih qurban yang menunjukkan sikap
taqarrub, tawadhu’, merasa butuh kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, husnuzhan, keyakinan yang
kuat dan ketenangan hati kepada Allah Subhanahu
wa Ta’ala, janji, perintah, serta keutamaan-Nya."
dalam Majmu’ Fatawa (16/531-532) ketika
menafsirkan ayat kedua surat Al-Kautsar
menguraikan : “Allah Subhanahu wa Ta’ala
memerintahkan beliau untuk mengumpulkan dua ibadah yang agung ini yaitu shalat dan
menyembelih qurban yang menunjukkan sikap
taqarrub, tawadhu’, merasa butuh kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, husnuzhan, keyakinan yang
kuat dan ketenangan hati kepada Allah Subhanahu
wa Ta’ala, janji, perintah, serta keutamaan-Nya."
*Keutamaan Berqurban diantaranya:*
1. Kebaikan dari setiap helai bulu hewan kurban
Dari Zaid ibn Arqam, ia berkata atau mereka
berkata: “Wahai Rasulullah SAW, apakah qurban
itu?" Rasulullah menjawab: “Qurban adalah
sunnahnya bapak kalian, Nabi Ibrahim." Mereka
menjawab: “Apa keutamaan yang kami akan
peroleh dengan qurban itu?" Rasulullah
menjawab: “Setiap satu helai rambutnya adalah
satu kebaikan."Mereka menjawab: “Kalau bulu-
bulunya?"Rasulullah menjawab: “Setiap satu helai
bulunya juga satu kebaikan." [HR. Ahmad dan ibn Majah]
Dari Zaid ibn Arqam, ia berkata atau mereka
berkata: “Wahai Rasulullah SAW, apakah qurban
itu?" Rasulullah menjawab: “Qurban adalah
sunnahnya bapak kalian, Nabi Ibrahim." Mereka
menjawab: “Apa keutamaan yang kami akan
peroleh dengan qurban itu?" Rasulullah
menjawab: “Setiap satu helai rambutnya adalah
satu kebaikan."Mereka menjawab: “Kalau bulu-
bulunya?"Rasulullah menjawab: “Setiap satu helai
bulunya juga satu kebaikan." [HR. Ahmad dan ibn Majah]
2. Berkurban adalah ciri keislaman seseorang
Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda:
“Siapa yang mendapati dirinya dalam keadaan
lapang, lalu ia tidak berqurban, maka janganlah ia
mendekati tempat shalat Ied kami." [HR. Ahmad
dan Ibnu Majah]
Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda:
“Siapa yang mendapati dirinya dalam keadaan
lapang, lalu ia tidak berqurban, maka janganlah ia
mendekati tempat shalat Ied kami." [HR. Ahmad
dan Ibnu Majah]
3. Berkurban membawa misi kepedulian pada
sesama, menggembirakan kaum dhuafa
“Hari Raya Qurban adalah hari untuk makan,
minum dan dzikir kepada Allah" [HR. Muslim]
sesama, menggembirakan kaum dhuafa
“Hari Raya Qurban adalah hari untuk makan,
minum dan dzikir kepada Allah" [HR. Muslim]
4. Berkurban adalah sebagian dari syiar agama Islam
“Dan bagi tiap-tiap umat telah Kami syariatkan
penyembelihan (kurban), supaya mereka
menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah direzekikan Allah kepada mereka, maka
Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa, karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah
kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah)" [Qur’an Surat Al Hajj : 34]
“Dan bagi tiap-tiap umat telah Kami syariatkan
penyembelihan (kurban), supaya mereka
menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah direzekikan Allah kepada mereka, maka
Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa, karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah
kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah)" [Qur’an Surat Al Hajj : 34]
5. Mengenang ujian kecintaan dari Allah kepada Nabi Ibrahim
“Maka tatkala anak itu sampai (pada umur
sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim,
Ibrahim berkata: “Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu.
Maka fikirkanlah apa pendapatmu!" Ia menjawab:
“Hai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan
kepadamu; insya Allah kamu akan mendapatiku
termasuk orang-orang yang sabar". Tatkala
keduanya telah berserah diri dan Ibrahim
membaringkan anaknya atas pelipis(nya),
(nyatalah kesabaran keduanya). Dan Kami
panggillah dia: “Hai Ibrahim, sesungguhnya kamu telah membenarkan mimpi itu sesungguhnya
demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-
orang yang berbuat baik. Sesungguhnya ini benar-benar suatu ujian yang nyata. Dan Kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan yang
besar." [Qur’an Surat Ash Shaffat : 102 – 107]
sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim,
Ibrahim berkata: “Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu.
Maka fikirkanlah apa pendapatmu!" Ia menjawab:
“Hai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan
kepadamu; insya Allah kamu akan mendapatiku
termasuk orang-orang yang sabar". Tatkala
keduanya telah berserah diri dan Ibrahim
membaringkan anaknya atas pelipis(nya),
(nyatalah kesabaran keduanya). Dan Kami
panggillah dia: “Hai Ibrahim, sesungguhnya kamu telah membenarkan mimpi itu sesungguhnya
demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-
orang yang berbuat baik. Sesungguhnya ini benar-benar suatu ujian yang nyata. Dan Kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan yang
besar." [Qur’an Surat Ash Shaffat : 102 – 107]
IBRAHIM DAN ISMAIL
*Renungan jelang Idul Adha...*
Setiap kita adalah _*'IBRAHIM'*_ dan setiap Ibrahim punya _*'ISMAIL'*_
Ismailmu mungkin _*'HARTAMU',*_
Ismailmu mungkin _*'JABATANMU'*_,
Ismailmu mungkin _*'GELARMU'*_
Ismailmu mungkin _*'EGOMU',*_
Ismailmu mungkin _*'HARTAMU',*_
Ismailmu mungkin _*'JABATANMU'*_,
Ismailmu mungkin _*'GELARMU'*_
Ismailmu mungkin _*'EGOMU',*_
Ismailmu adalah sesuatu yg kau _*'SAYANGI'*_ dan kau _*'PERTAHANKAN'*_ di dunia ini....
Ibrahim tidak diperintah Allah untuk membunuh Ismail,
Ibrahim hanya diminta Allah untuk membunuh rasa _*'KEPEMILIKAN'*_
terhadap Ismail.
Karena hakekatnya semua adalah milik Allah...
Karena hakekatnya semua adalah milik Allah...
Semoga Allah Subhanahu Wa Ta'ala menganugrahkan
_*KESHALIHAN*_ Nabi Ibrahim dan _*KEIKHLASAN*_ Nabi Ismail kepada kita
semua, agar kita bisa mengaplikasikan dalam kehidupan kita...,
Jangan rendahkan dan hinakan orang lain dengan harta, jabatan, gelarmu... dll
Karena di hadapan Allah hanya ketaqwaan kita yg diterimaNya...
Karena di hadapan Allah hanya ketaqwaan kita yg diterimaNya...
Selamat menyambut datangnya Idul Adha..
Wallah a`lam bishshawab
*BERQURBAN DENGAN KAMBING ATAU SAPI SEJATINYA MENCONTOH KESHALIHAN IBRAHIM AS DAN KEIKHLASAN ISMAIL AS TERHADAP TUHANNYA*
WASSALAM
ANAK BANGSA BERSYUKUR
🇮🇩
ANAK BANGSA BERSYUKUR
🇮🇩
7.Kajian Dzulhijjah
SAKIT MEMBAWA RAHMAT
1.Ragamnya ujian dan cobaan hidup manusia. Bagi orang
beriman tentu akan menyadari bahwa semua itu datang dariNya dan bersikap
ikhlas dan sabar.
ﻭَﻟَﻨَﺒْﻠُﻮَﻧَّﻜُﻢْ ﺑِﺸَﻲْﺀٍ ﻣِّﻦَ ﺍﻟْﺨَﻮﻑْ ﻭَﺍﻟْﺠُﻮﻉِ
ﻭَﻧَﻘْﺺٍ ﻣِّﻦَ ﺍﻷَﻣَﻮَﺍﻝِ ﻭَﺍﻷﻧﻔُﺲِ
ﻭَﺍﻟﺜَّﻤَﺮَﺍﺕِ ﻭَﺑَﺸِّﺮِ ﺍﻟﺼَّﺎﺑِﺮِﻳﻦَْ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺇِﺫَﺍ ﺃَﺻَﺎﺑَﺘْﻬُﻢ ﻣُّﺼِﻴﺒَﺔٌ
ﻗَﺎﻟُﻮﺍْ ﺇِﻧَّﺎ ﻟِﻠّﻪِ ﻭَﺇِﻧَّـﺎ ﺇِﻟَﻴْﻪِ ﺭَﺍﺟِﻌﻮﻥَْ ﺃُﻭﻟَـﺌِﻚَ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢْ ﺻَﻠَﻮَﺍﺕٌ ﻣِّﻦ ﺭَّﺑِّﻬِﻢْ ﻭَﺭَﺣْﻤَﺔٌ ﻭَﺃُﻭﻟَـﺌِﻚَ ﻫُﻢُ ﺍﻟْﻤُﻬْﺘَﺪُﻭﻥَ
ﻭَﻧَﻘْﺺٍ ﻣِّﻦَ ﺍﻷَﻣَﻮَﺍﻝِ ﻭَﺍﻷﻧﻔُﺲِ
ﻭَﺍﻟﺜَّﻤَﺮَﺍﺕِ ﻭَﺑَﺸِّﺮِ ﺍﻟﺼَّﺎﺑِﺮِﻳﻦَْ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺇِﺫَﺍ ﺃَﺻَﺎﺑَﺘْﻬُﻢ ﻣُّﺼِﻴﺒَﺔٌ
ﻗَﺎﻟُﻮﺍْ ﺇِﻧَّﺎ ﻟِﻠّﻪِ ﻭَﺇِﻧَّـﺎ ﺇِﻟَﻴْﻪِ ﺭَﺍﺟِﻌﻮﻥَْ ﺃُﻭﻟَـﺌِﻚَ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢْ ﺻَﻠَﻮَﺍﺕٌ ﻣِّﻦ ﺭَّﺑِّﻬِﻢْ ﻭَﺭَﺣْﻤَﺔٌ ﻭَﺃُﻭﻟَـﺌِﻚَ ﻫُﻢُ ﺍﻟْﻤُﻬْﺘَﺪُﻭﻥَ
Dan sungguh akan Kami berikan cobaan
kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan,kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan
berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan:”Innaa
lillahi wa innaa ilaihi raaji’uun”.Mereka itulah yang mendapatkan keberkatan yang sempurna dan
rahmat dari Rabbnya, dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.
[al-Baqarah:155 -157)
berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan:”Innaa
lillahi wa innaa ilaihi raaji’uun”.Mereka itulah yang mendapatkan keberkatan yang sempurna dan
rahmat dari Rabbnya, dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.
[al-Baqarah:155 -157)
2.Semua urusan orang beriman menjadi baik karena disikapi dengan syukur dan sabar.
ﻋﺠﺒﺎ ﻷﻣﺮ ﺍﻟﻤﺆﻣﻦ ﺇﻥ ﺃﻣﺮﻩ ﻛﻠﻪ ﺧﻴﺮ ﻭﻟﻴﺲ ﺫﺍﻙ ﻷﺣﺪ
ﺇﻻ ﻟﻠﻤﺆﻣﻦ ﺇﻥ ﺃﺻﺎﺑﺘﻪ ﺳﺮﺍﺀ ﺷﻜﺮ ﻓﻜﺎﻥ ﺧﻴﺮﺍ ﻟﻪ ﻭﺇﻥ
ﺃﺻﺎﺑﺘﻪ ﺿﺮﺍﺀ ﺻﺒﺮ ﻓﻜﺎﻥ ﺧﻴﺮﺍ ﻟﻪ
ﺇﻻ ﻟﻠﻤﺆﻣﻦ ﺇﻥ ﺃﺻﺎﺑﺘﻪ ﺳﺮﺍﺀ ﺷﻜﺮ ﻓﻜﺎﻥ ﺧﻴﺮﺍ ﻟﻪ ﻭﺇﻥ
ﺃﺻﺎﺑﺘﻪ ﺿﺮﺍﺀ ﺻﺒﺮ ﻓﻜﺎﻥ ﺧﻴﺮﺍ ﻟﻪ
“Sungguh mengagumkan urusan orang Mukmin.
Sesungguhnya semua urusannya adalah baik ,
dan hal itu tidak dimiliki oleh siapapun kecuali
orang Mukmin. Jika dia mendapatkan
kesenangan, dia bersyukur, dan demikian itu lebih baik baginya. Jika ditimpa kesusahan, dia akan bersabar, dan demikian itu lebih baik
baginya.” (HR. Muslim, al Baihaqi dan Ahmad )
Sesungguhnya semua urusannya adalah baik ,
dan hal itu tidak dimiliki oleh siapapun kecuali
orang Mukmin. Jika dia mendapatkan
kesenangan, dia bersyukur, dan demikian itu lebih baik baginya. Jika ditimpa kesusahan, dia akan bersabar, dan demikian itu lebih baik
baginya.” (HR. Muslim, al Baihaqi dan Ahmad )
3.Larangan berputus asa dengan memintak dipercepat kematian.
ﻳﺎ ﻋﺒﺎﺱ ﻳﺎ ﻋﻢ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﻻ ﺗﺘﻤﻦ ﺍﻟﻤﻮﺕ ﺍﻥ ﻛﻨﺖ
ﻣﺤﺴﻨﺎ ﺗﺰﺩﺍﺩ ﺇﺣﺴﺎﻧﺎ ﺇﻟﻰ ﺇﺣﺴﺎﻧﻚ ﺧﻴﺮ ﻟﻚ ﻭﺍﻥ ﻛﻨﺖ
ﻣﺴﻴﺄ ﻓﺎﻥ ﺗﺆﺧﺮ ﺗﺴﺘﻌﺘﺐ ﺧﻴﺮ ﻟﻚ ﻓﻼ ﺗﺘﻤﻦ ﺍﻟﻤﻮﺕ
ﻣﺤﺴﻨﺎ ﺗﺰﺩﺍﺩ ﺇﺣﺴﺎﻧﺎ ﺇﻟﻰ ﺇﺣﺴﺎﻧﻚ ﺧﻴﺮ ﻟﻚ ﻭﺍﻥ ﻛﻨﺖ
ﻣﺴﻴﺄ ﻓﺎﻥ ﺗﺆﺧﺮ ﺗﺴﺘﻌﺘﺐ ﺧﻴﺮ ﻟﻚ ﻓﻼ ﺗﺘﻤﻦ ﺍﻟﻤﻮﺕ
“Wahai pamanku, janganlah engkau
mengharapkan kematian. Karena sesungguhnya,
jika engkau seorang yang baik lalu diberi usia
yang panjang, engkau bisa menambah
kebaikanmu, dan itu lebih baik. Adapun jika
engkau seorang yang banyak berbuat buruk lalu diberi tenggang usia, kemudian engkau berhenti dari perbuatan buruk tersebut dan bertobat,maka yang demikian itu lebih baik. Karena itu
janganlah engkau mengharapkan
kematian.” (HR. Ahmad)
mengharapkan kematian. Karena sesungguhnya,
jika engkau seorang yang baik lalu diberi usia
yang panjang, engkau bisa menambah
kebaikanmu, dan itu lebih baik. Adapun jika
engkau seorang yang banyak berbuat buruk lalu diberi tenggang usia, kemudian engkau berhenti dari perbuatan buruk tersebut dan bertobat,maka yang demikian itu lebih baik. Karena itu
janganlah engkau mengharapkan
kematian.” (HR. Ahmad)
4.Setiap penyakit ada obatnya dan berdoalah agar mendapat pertolongan dan rudhaNya.
ﻟﻜﻞ ﺩﺍﺀ ﺩﻭﺍﺀ ﻓﺈﺫﺍ ﺃﺻﻴﺐ ﺩﻭﺍﺀ ﺍﻟﺪﺍﺀ ﺑﺮﺃ ﺑﺈﺫﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﺰ
ﻭ ﺟﻞ
ﻭ ﺟﻞ
“Setiap penyakit itu pasti ada obatnya. Oleh
karena itu, barang sipa yang tepat dalam
melakukan pengobatan suatu penyakit, maka
dengan izin Allah ‘azza wa jalla dia akan
sembuh.” (HR. Muslim, Ibn Hiban, dan Hakim)
karena itu, barang sipa yang tepat dalam
melakukan pengobatan suatu penyakit, maka
dengan izin Allah ‘azza wa jalla dia akan
sembuh.” (HR. Muslim, Ibn Hiban, dan Hakim)
5.Balasan buat ujian dan cobaan umpama sakit bagi orang muslim dengan ampunan dariNya.
ﻣَﺎ ﻣِﻦْ ﻣُﺼِﻴﺒَﺔٍ ﺗُﺼِﻴﺐُ ﺍﻟْﻤُﺴْﻠِﻢَ ﺇِﻻَّ ﻛَﻔَّﺮَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺑِﻬَﺎ ﻋَﻨْﻪُ، ﺣَﺘَّﻰ
ﺍﻟﺸَّﻮْﻛَﺔِ ﻳُﺸَﺎﻛُﻬَﺎ
ﺍﻟﺸَّﻮْﻛَﺔِ ﻳُﺸَﺎﻛُﻬَﺎ
“Tidaklah seorang muslim ditertimpa kepayahan,penyakit,
keguncangan, kedukaan, maupun kesulitan,bahkan sampai duri yang
menusuknya, melainkan dengannya Allah akan menghapuskan kesalahan-
kesalahannya.”
( Mutatafaq’alaih)
kesalahannya.”
( Mutatafaq’alaih)
*TENTANG SAKIT*
Suatu hari Rasulullah SAW kedatangan seorang bapak dan
anak gadisnya. Bapak tersebut meminta Rasulullah SAW untuk menikahi anak
gadisnya dan mengatakan bahwa anak gadisnya merupakan anak yang sangat
luar biasa dimana anaknya *sejak kecil sampai sekarang tidak pernah
sakit*
Rasulullah SAW tersenyum dan beliau diberitahu oleh
Malaikat Jibril untuk menolaknya karena *tidak ada kebaikan* dalam diri
anak gadis itu.
Sungguh luar biasa makna dari sakit, ternyata dengan datangnya penyakit pada diri kita itu mendatangkan berbagai kebaikan.
Bahkan sebagian ulama mengatakan orang yang sedang sakit dipastikan orang tersebut sedang dicintai Allah...
Bahkan sebagian ulama mengatakan orang yang sedang sakit dipastikan orang tersebut sedang dicintai Allah...
Sakit kalau kita sikapi dengan positif:
*Sakit itu "Zikrullah"*
Orang yang sedang sakit akan lebih sering menyebut Asma Allah dibandingkan ketika dalam sehatnya.
*Sakit itu "Istighfar"*
Orang yang sedang sakit akan teringat dosa-dosa yang pernah
diperbuat, sehingga lisan akan terbimbing untuk selalu beristigfar dan
memohon ampunan kepada Allah.
*Sakit itu "Tauhid"*
Bukankah saat sedang hebat rasa sakit, kalimat thoyyibah yang akan terus digetar?
*Sakit itu "Muhasabah"*
Orang yang sedang sakit akan punya lebih banyak waktu untuk
merenungi diri, menghitung-hitung bekal apa yang telah dikumpulkan
untuk kembali menghadap Illahi.
*Sakit itu "Jihad"*
Orang yang sedang sakit tidak diperbolehkan hanya pasrah
akan tetapi diwajibkan terus berusaha dan berikhtiar untuk mencapai
kesembuhan.
*Sakit itu "Ilmu"*
Bukankah ketika sakit, kita akan memeriksa, berkonsultasi
dan pada akhirnya merawat diri utk berikutnya ada ilmu untuk tidak mudah
kena sakit.
*Sakit itu "Nasihat"*
Orang sakit mengingatkan yang sehat untuk jaga diri. Yang sehat menghibur yang sakit agar mau bersabar.
Allah cinta dan sayang keduanya.
Allah cinta dan sayang keduanya.
*Sakit itu "Silaturrahim"*
Saat jenguk, bukankah keluarga yang jarang bertemu akhirnya
datang membesuk, penuh senyum dan rindu mesra? Karena itu pula sakit
adalah perekat ukhuwah.
*Sakit itu "Penggugur Dosa"*
Orang yang sedang sakit sesungguhnya dia sedang dicintai
sang Pencipta sekaligus sedang diberi ujian..tentu kalau diterima dengan
sabar dan tawaqal akan merontokan dosa-dosa.
*Sakit itu "Mustajab Do'a"*
Sesungguhnya doa orang yang sedang sakit mustajab, maka
saat kita menengok yang sakit disamping kita mendoakan maka mintalah
doanya.
Imam As-Suyuthi selalu keliling kota mencari orang sakit lalu beliau minta dido'akan.
Imam As-Suyuthi selalu keliling kota mencari orang sakit lalu beliau minta dido'akan.
*Sakit itu salah satu keadaan yang "Menyulitkan Syaitan"*
Orang yang sedang sakit diajak maksiat tak mampu dan tak mau. Dosa yang lalu disesali dan mohon ampunan.
*Sakit itu membuat "Sedikit tertawa dan banyak menangis"*
Satu sikap ke-Insyaf-an yang disukai Nabi dan para makhluk langit.
*Sakit meningkatkan kualitas "Ibadah"*
Rukuk - Sujud lebih khusyuk,
Tasbih - Istighfar lebih sering,
Bermunajat - Do'a jadi lebih lama.
Tasbih - Istighfar lebih sering,
Bermunajat - Do'a jadi lebih lama.
*Sakit itu memperbaiki "Akhlak"*
Kesombongan terkikis, sifat tamak dipaksa tunduk, pribadi dibiasakan santun, lembut dan tawadhu'.
Kesombongan terkikis, sifat tamak dipaksa tunduk, pribadi dibiasakan santun, lembut dan tawadhu'.
Dan pada akhirnya *"SAKIT"* membawa kita untuk selalu ingat akan *"KEMATIAN"*
*Allahumma Rabbannas az hibil ba'tsa... Isyfii wa anta
syaafii', Laa syifaa a illa syifaa uka, syifaa an laa yughadiru
saqamaa....*
Wallah a`lam bishshawab
*SAKIT BAGI ORANG BERIMAN YANG BERTAQWA MENDATANGKAN AMPUNAN DARINYA*
WASSALAM
ANAK BANGSA
BERSABAR
ANAK BANGSA
BERSABAR
Tidak ada komentar:
Posting Komentar