PEMBUKA REZKI BERKAH ?
Manusia pada dasarnya suka kepada kesenangan dan
kemewahan. Tapi kadang-kadang kita sudah bekerja siang malam banting tulang
peras keringat, tapi hasilnya nol. Sehingga kemudian sering orang berpikir
untuk mencari jalan pintas.
Berikut ini adalah beberapa tips dan nasehat dari para
‘alim agar dipermudah rezekinya:
1.Tinggalkan perbuatan dosa
Istighfar tidak laku di sisi Allah (SWT) jika masih
buat dosa. Dosa bukan saja membuat hati resah, bahkan bisa menutup pintu
rezeki. Sabda Nabi s.a.w. :
“… Dan seorang pria akan diharamkan baginya rezeki
karena dosa yang dibuatnya.” (Riwayat at-Tirmidzi)
2. Memperbanyak Istighfar
Istighfar adalah rintihan dan pengakuan dosa seorang
hamba di depan Allah (SWT), yang menjadi sebab Allah (SWT) berbelas kasih pada
hamba-Nya lalu Dia berkenan melapangkan jiwa dan kehidupan si hamba.
Sabda Nabi saw: “Barang siapa memperbanyak istighfar
maka Allah (SWT) akan menghapus segala kedukaannya, menyelesaikan segala
masalahnya dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka.” (Riwayat
Ahmad, Abu Daud, an-Nasa’i, Ibnu Majah dan al -Hakim dari Abdullah bin Abbas
ra)
3.Bersyukur kepada Allah (SWT)
Syukur artinya mengakui segala pemberian dan nikmat
dari Allah (SWT). Lawannya adalah kufur nikmat. Allah (SWT) berfirman:
“Sesungguhnya! Jika kamu bersyukur, niscaya Aku tambahkan nikmat-Ku kepadamu, dan sesungguhnya jika kamu kufur, sesungguhnya azab-Ku sangat keras. “(Ibrahim: 7)
“Sesungguhnya! Jika kamu bersyukur, niscaya Aku tambahkan nikmat-Ku kepadamu, dan sesungguhnya jika kamu kufur, sesungguhnya azab-Ku sangat keras. “(Ibrahim: 7)
Firman-Nya lagi:
“… Dan Kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur.” (Ali Imran: 145)
“… Dan Kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur.” (Ali Imran: 145)
4.Berzikir dan selalu ingat Allah
(SWT)
Banyak ingat Allah (SWT) membuat hati tenang dan
kehidupan terasa lapang. Ini rezeki yang hanya Allah (SWT) berikan kepada orang
beriman. Firman-Nya:
“(Yaitu) orang-orang beriman dan hati mereka menjadi
tenteram dengan mengingat Allah (SWT). Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah
(SWT) hati menjadi tenteram. “(Ar-Ra’d: 28)
5.Perbanyaklah bershalawat
Ada hadis yang menganjurkan bershalawat jika hajat
atau cita-cita tidak tercapai. Karena shalawat itu dapat menghilangkan
kesusahan, kesedihan, dan kesulitan serta memperluas rezeki dan menyebabkan
terlaksananya semua hajat. Wallahu a’lam.
6.Selalu Bersedekah
Sedekah mengundang rahmat Allah (SWT) dan menjadi
sebab Allah (SWT) membuka pintu rezeki. Nabi s.a.w. bersabda kepada Zubair bin
al-Awwam:
“Hai Zubair, ketahuilah bahwa kunci rezeki hamba itu
ditentang Arasy, yang dikirim oleh Allah (SWT) Azza Wajalla kepada setiap hamba
sekadar nafkahnya. Maka siapa yang memperbanyak pemberian kepada orang lain,
niscaya Allah (SWT) memperbanyak baginya. Dan siapa yang Menyedikitkan, niscaya
Allah (SWT) Menyedikitkan baginya. “(Riwayat ad-Daruquthni dari Anas ra)
7.Menjalin silaturrahim
Nabi s.a.w. bersabda:
“Barang siapa ingin dilapangkan rizkinya dan dilambatkan ajalnya maka hendaklah dia menghubungi atau menyambung silaturahmi.” (Riwayat Bukhari)
“Barang siapa ingin dilapangkan rizkinya dan dilambatkan ajalnya maka hendaklah dia menghubungi atau menyambung silaturahmi.” (Riwayat Bukhari)
8.Selalu menunaikan Shalat Dhuha
Amalan shalat Dhuha yang dilakukan waktu orang sedang
sibuk dengan urusan dunia (aktivitas harian), juga memiliki rahasia tersendiri.
Firman Allah (SWT) dalam hadits qudsi:
“Wahai anak Adam, jangan sekali-kali engkau malas
mengerjakan empat rakaat pada waktu permulaan siang (shalat Dhuha), nanti pasti
akan Aku cukupkan kebutuhanmu pada sore harinya.” (Riwayat al-Hakim dan
Thabrani)
9.Bertawakal dan hanya berharap
kepada Allah
Dengan tawakal, maka seseorang akan dikaruniai rasa
kaya oleh Allah SWT. Meski mungkin tidak berlebih, tapi ada perasaan kaya dalam
hati. Firman-Nya:
“Barang siapa bertawakal kepada Allah (SWT), niscaya
Allah (SWT) mencukupkan (kebutuhannya).” (At-Thalaq: 3)
Nabi s.a.w. bersabda:
“Seandainya kamu bertawakal kepada Allah (SWT) dengan
sebenar-benar tawakal, niscaya kamu diberi rezeki seperti burung diberi rezeki,
ia pagi hari lapar dan sore hari telah kenyang.” (Riwayat Ahmad, at-Tirmidzi,
Ibnu Majah, Ibnu Hibban, al -Hakim dari Umar bin al-Khattab ra).
10.Jangan sekali-kali lupa untuk
menunaikan ibadah kepada Allah
Walau sesibuk apapun anda, pastikan anda selalu
menunaikan perintah-perintah Allah. Beribadah kepada Allah, maka insyaAllah
pasti diri kita akan dimurahkan rezeki.
Allah (SWT) tidak akan menyia-nyiakan pengabdian diri
hamba-Nya, seperti firman-Nya dalam hadis qudsi:
“Wahai anak Adam, sempatkanlah untuk menyembah-Ku maka
Aku akan membuat hatimu kaya dan menutup kefakiranmu. Jika tidak melakukannya
maka Aku akan penuhi tanganmu dengan kesibukan dan Aku tidak menutup
kefakiranmu. “(Riwayat Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah dan al-Hakim dari Abu
Hurairah ra)
11.Berbakti dan mendoakan orang tua
Dalam hadits riwayat Imam Ahmad, Rasulullah s.a.w.
berpesan agar siapa yang ingin panjang umur dan ditambahi rezekinya, harus
berbakti kepada orangtua dan menyambung tali kekeluargaan. Beliau s.a.w. juga
bersabda:
“Siapa berbakti kepada orang tuanya maka
kebahagiaanlah buatnya dan Allah (SWT) akan memperpanjang umurnya.” (Riwayat
Abu Ya’ala, at-Thabrani, al-Asybahani dan al-Hakim)
Mendoakan orang tua juga menjadi sebab mengalirnya
rezeki, berdasarkan sabda Nabi saw :
“Bila hamba itu meninggalkan berdoa kepada kedua orang
tuanya niscaya terputuslah rezeki (Allah (SWT)) darinya.” (Riwayat al-Hakim dan
ad-Dailami)
12.Berbuat baik dan menolong orang
yang lemah
Berbuat baik kepada orang yang lemah ini termasuk
berbakti dan membuat senang orang tua, orang sakit, anak yatim dan fakir
miskin, juga istri dan anak-anak yang masih kecil. Sabda Nabi s.a.w. :
“Tidaklah kamu diberi pertolongan dan diberi rezeki melainkan karena orang-orang lemah di kalangan kamu.” (Riwayat Bukhari)
“Tidaklah kamu diberi pertolongan dan diberi rezeki melainkan karena orang-orang lemah di kalangan kamu.” (Riwayat Bukhari)
13.Selalu berada dalam kondisi
berwudhu
Seorang Arab Badui menemui Rasulullah s.a.w. dan
meminta petunjuk mengenai beberapa hal termasuk mau dimurahkan rezeki oleh
Allah (SWT). Beliau s.a.w. bersabda:
“Sentiasalah berada dalam kondisi bersih (dari hadas) niscaya Allah (SWT) akan memurahkan rezeki.” (Diriwayatkan dari Sayidina Khalid al-Walid)
“Sentiasalah berada dalam kondisi bersih (dari hadas) niscaya Allah (SWT) akan memurahkan rezeki.” (Diriwayatkan dari Sayidina Khalid al-Walid)
Demikian, semoga dengan senantiasa bertaqwa kepada
Allah SWT rezeki kita akan dimudahkan dan diberkahi oleh Allah SWT. Amin…
JAKARTA 16/10/2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar