313.Renungan Pagi !!!
IKHLAS BERAGAMA
ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍْ ﺍﺩْﺧُﻠُﻮﺍْ ﻓِﻲ ﺍﻟﺴِّﻠْﻢِ ﻛَﺂﻓَّﺔً ﻭَﻻَ ﺗَﺘَّﺒِﻌُﻮﺍْ ﺧُﻄُﻮَﺍﺕِ
ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥِ ﺇِﻧَّﻪُ ﻟَﻜُﻢْ ﻋَﺪُﻭٌّ ﻣُّﺒِﻴﻦٌ
ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥِ ﺇِﻧَّﻪُ ﻟَﻜُﻢْ ﻋَﺪُﻭٌّ ﻣُّﺒِﻴﻦٌ
“Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam
keseluruhan, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan.
Sesungguhnya syaitan itu
musuh yang nyata bagimu.” (QS Al-Baqarah, 2/208)
musuh yang nyata bagimu.” (QS Al-Baqarah, 2/208)
TAFSIR AYAT
Imam Ibnu Katsir dalam tafsirnya [1] menafsirkan
maknanya sebagai: “Masuklah ke dalam ketaatan
seluruhnya.” Ia menyitir pendapat Ibnu Abbas,
Mujahid, Abul ‘Aliyah, Ikrimah, Rabi’ bin Anas, As- Suddiy, Muqatil bin Hayyan, Qatadah, Adh-Dhahhak,
berkata mereka bahwa makna ( ﻛﺎﻓﺔ ) dalam ayat
tersebut: “Beramallah dengan semua amal & seluruh bentuk kebajikan.”
Imam At-Thabari dalam tafsirnya [2] memilih pendapat
yang menafsirkannya: “Masuklah ke dalam Islam
keseluruhannya.” Iapun menyitir atsar lainnya dari
Mujahid, Qatadah, Ibnu Abbas, As-Suddiy, Ibnu Zaid dan Adh-Dhahhak yang berpendapat demikian. Ini
pula pendapat Imam Al-Qurthubi dalam tafsirnya [3],
demikian pula Imam Al-Baghawi [4], dan pengarang
kitab Fathul Qadir [5].
Imam Ibnu Katsir dalam tafsirnya [1] menafsirkan
maknanya sebagai: “Masuklah ke dalam ketaatan
seluruhnya.” Ia menyitir pendapat Ibnu Abbas,
Mujahid, Abul ‘Aliyah, Ikrimah, Rabi’ bin Anas, As- Suddiy, Muqatil bin Hayyan, Qatadah, Adh-Dhahhak,
berkata mereka bahwa makna ( ﻛﺎﻓﺔ ) dalam ayat
tersebut: “Beramallah dengan semua amal & seluruh bentuk kebajikan.”
Imam At-Thabari dalam tafsirnya [2] memilih pendapat
yang menafsirkannya: “Masuklah ke dalam Islam
keseluruhannya.” Iapun menyitir atsar lainnya dari
Mujahid, Qatadah, Ibnu Abbas, As-Suddiy, Ibnu Zaid dan Adh-Dhahhak yang berpendapat demikian. Ini
pula pendapat Imam Al-Qurthubi dalam tafsirnya [3],
demikian pula Imam Al-Baghawi [4], dan pengarang
kitab Fathul Qadir [5].
Catatan Kaki:
[1] Tafsir Ibnu Katsir, I/335
[2] Tafsir At-Thabari, II/335
[3] Tafsir Al-Qurthubi, III/26
[4] Tafsir Al-Baghawi, I/240
[5] Tafsir Fathul Qadir, I/321
[1] Tafsir Ibnu Katsir, I/335
[2] Tafsir At-Thabari, II/335
[3] Tafsir Al-Qurthubi, III/26
[4] Tafsir Al-Baghawi, I/240
[5] Tafsir Fathul Qadir, I/321
Sahabat akhir zaman Inspirasi Pagi :
BERAPA UMUR KITA ?
*Nasehat untuk sahabat :*
*Sahabat* .....
*Sahabat* .....
Umur adalah Nimat Allah Taala yg sangat besar... Modal utk
seluruh amal dan kebaikan... Kalau sdh tutup umur maka tidak ada lg
ceritera amal ...
*Sahabat*....
Kesempatan emas ini berjalan sangat cepat dan singkat...60 / 70 Th itulah kesempatan maximum yg di berikan...
*Sahabat*berapakah umurmu sekarang ?
15 -35 th... Masa gagah.. Jgn di sia-siakan...
40 - 55 th... Masa peringatan, umur yg tersisa lebih sedikit dari pada yg telah berlalu... Maka Akhirat harus lebih di utamakan...
40 - 55 th... Masa peringatan, umur yg tersisa lebih sedikit dari pada yg telah berlalu... Maka Akhirat harus lebih di utamakan...
60-79 Th mendekati Finish, sdh sangat senja... insya Allah tidak lama lg terbenam...
Segera berbenah utk meninggalkan dunia dgn fokus mensucikan diri dan menambah amal...
.... Siapakah orang mukmin yang paling cerdas?’. Rosululloh saw menjawab,
*‘Yang paling banyak mengingat mati, kemudian yang paling
baik dalam mempersiapkan kematian tersebut*, itulah orang yang *paling
cerdas.*’ (HR. Ibnu Majah, Thabrani, dan Al Haitsamiy.)
*Sahabat..... berapa umurmu pagi ini ?*
SEMOGA BERGUNA. AAMIIN.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar