224.Renungan Pagi !!!
*HASANAH DUNIA- AKHIRAT...*
1.Banyak doa sapu jagat
ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﺁﺗِﻨَﺎ ﻓِﻲ ﺍﻟﺪُّﻧْﻴَﺎ ﺣَﺴَﻨَﺔً ﻭَﻓِﻲ ﺍﻵﺧِﺮَﺓِ ﺣَﺴَﻨَﺔً ﻭَﻗِﻨَﺎ ﻋَﺬَﺍﺏَ ﺍﻟﻨَّﺎﺭِ
“Ya Allah, berikanlah kepada Kami kebaikan di dunia, berikan pula kebaikan di akhirat dan lindungilah Kami
dari siksa neraka .”
(QS. al-Baqarah : 201).
dari siksa neraka .”
(QS. al-Baqarah : 201).
Ibnu ‘Athiyyah menukil ijma bahwa makna hasanah di
akhirat adalah surga. Sedangkan makna hasanah di dunia, diperselisihkan oleh para ulama. Sebagian
ulama mengatakan maknanya ‘ilmu yang bermanfaat’.
akhirat adalah surga. Sedangkan makna hasanah di dunia, diperselisihkan oleh para ulama. Sebagian
ulama mengatakan maknanya ‘ilmu yang bermanfaat’.
Sebagian lagi menyatakan maknanya ‘sifat qana’ah ‘.
Sebagian lagi menyatakan maknanya ‘keshalihan’, dan beberapa pendapat lain.
Sebagian lagi menyatakan maknanya ‘keshalihan’, dan beberapa pendapat lain.
ﻛَﺎﻥَ ﺃﻛﺜﺮُ ﺩﻋﺎﺀِ ﺍﻟﻨﺒﻲّ – ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ
ﻭﺳﻠﻢ – : )) ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺁﺗِﻨَﺎ ﻓﻲ ﺍﻟﺪُّﻧْﻴَﺎ ﺣَﺴَﻨَﺔً ،
ﻭَﻓِﻲ ﺍﻵﺧِﺮَﺓِ ﺣَﺴَﻨَﺔً ، ﻭَﻗِﻨَﺎ ﻋَﺬَﺍﺏَ ﺍﻟﻨَّﺎﺭِ ((
ﻣﺘﻔﻖٌ ﻋَﻠَﻴْﻪِ .
ﻭﺳﻠﻢ – : )) ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺁﺗِﻨَﺎ ﻓﻲ ﺍﻟﺪُّﻧْﻴَﺎ ﺣَﺴَﻨَﺔً ،
ﻭَﻓِﻲ ﺍﻵﺧِﺮَﺓِ ﺣَﺴَﻨَﺔً ، ﻭَﻗِﻨَﺎ ﻋَﺬَﺍﺏَ ﺍﻟﻨَّﺎﺭِ ((
ﻣﺘﻔﻖٌ ﻋَﻠَﻴْﻪِ .
“Doa yang lebih sering diucapkan Rasulullah
shallAllahu wa’alaihi wa sallam
(Ya Allah, berikanlah kepada Kami kebaikan
di dunia, berikan pula kebaikan di akhirat
dan lindungilah Kami dari adzab Neraka).”
(HR. Bukhari no. 4522 dan Muslim no. 2690)
shallAllahu wa’alaihi wa sallam
(Ya Allah, berikanlah kepada Kami kebaikan
di dunia, berikan pula kebaikan di akhirat
dan lindungilah Kami dari adzab Neraka).”
(HR. Bukhari no. 4522 dan Muslim no. 2690)
Tentang kebaikan di dunia, Imam Ali Bin Abu
Thalib kw memberi nasihat bijak sbb :
Thalib kw memberi nasihat bijak sbb :
"Kebaikan bukanlah memiliki harta yang melimpah
dan anak banyak. Tapi, kebaikan adalah jika
amalmu banyak, ilmumu luas dan engkau tidak
menyombongkan diri kepada orang lain dengan
ibadahmu kepada Allah swt".
dan anak banyak. Tapi, kebaikan adalah jika
amalmu banyak, ilmumu luas dan engkau tidak
menyombongkan diri kepada orang lain dengan
ibadahmu kepada Allah swt".
2.Dunia dapat tapi akhirat tidak.
ﻓَﻤِﻦَ ﺍﻟﻨَّﺎﺱِ ﻣَﻦْ ﻳَﻘُﻮﻝُ ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﺁﺗِﻨَﺎ ﻓِﻲ ﺍﻟﺪُّﻧْﻴَﺎ ﻭَﻣَﺎ ﻟَﻪُ ﻓِﻲ
ﺍﻟْﺂﺧِﺮَﺓِ ﻣِﻦْ ﺧَﻠَﺎﻕٍ
ﺍﻟْﺂﺧِﺮَﺓِ ﻣِﻦْ ﺧَﻠَﺎﻕٍ
“Maka di antara manusia ada orang yang
bendoa: “Ya Rabb kami, berilah kami (kebaikan) di dunia”, dan tiadalah baginya bahagian (yang menyenangkan) di akhirat .” (QS. al-Baqarah : 200).
bendoa: “Ya Rabb kami, berilah kami (kebaikan) di dunia”, dan tiadalah baginya bahagian (yang menyenangkan) di akhirat .” (QS. al-Baqarah : 200).
APA YANG KITA CARI...
Dulu ....
Aku sangat KAGUM pd manusia yang :
» Cerdas,
» Kaya,
» Berhasil dalam Karir,
» Hidup sukses,
» dan Hebat Dunianya.
Aku sangat KAGUM pd manusia yang :
» Cerdas,
» Kaya,
» Berhasil dalam Karir,
» Hidup sukses,
» dan Hebat Dunianya.
Sekarang ...
Aku memilih untuk mengganti kriteria kekagumanku.
Aku kagum dengan :
» Manusia yang Hebat di mata Allah SWT
» Sekalipun kadang penampilannya begitu biasa dan sangat bersahaja.
Aku memilih untuk mengganti kriteria kekagumanku.
Aku kagum dengan :
» Manusia yang Hebat di mata Allah SWT
» Sekalipun kadang penampilannya begitu biasa dan sangat bersahaja.
Dulu ...
Aku memilih MARAH ketika merasa 'Harga Diriku' dijatuhkan oleh orang lain yang 'Berlaku Kasar Kepadaku' dan menyakitiku dengan 'Kalimat-Kalimat Sindiran'.
Aku memilih MARAH ketika merasa 'Harga Diriku' dijatuhkan oleh orang lain yang 'Berlaku Kasar Kepadaku' dan menyakitiku dengan 'Kalimat-Kalimat Sindiran'.
Sekarang ...
Aku memilih untuk
BANYAK BERSABAR & MEMAAFKAN, Karena aku yakin 'Ada Hikmah Lain'. yang datang dari mereka ketika aku mampu unt 'Memaafkan & Bersabar'.
Aku memilih untuk
BANYAK BERSABAR & MEMAAFKAN, Karena aku yakin 'Ada Hikmah Lain'. yang datang dari mereka ketika aku mampu unt 'Memaafkan & Bersabar'.
Dulu ...
Aku memilih MENGEJAR DUNIA dan 'Menumpuknya' sebisaku....
Ternyata aku sadari kebutuhanku hanyalah 'Makan dan Minum' untuk hari ini.
Aku memilih MENGEJAR DUNIA dan 'Menumpuknya' sebisaku....
Ternyata aku sadari kebutuhanku hanyalah 'Makan dan Minum' untuk hari ini.
Sekarang ...
Aku memilih untuk BERSYUKUR & BERSYUKUR dengan apa yang ada dan memikirkan bagaimana aku bisa 'Mengisi Waktuku' hari ini dengan apa yang bisa aku lakukan/perbuat dan bermanfaat 'Untuk Sesamaku'.
Aku memilih untuk BERSYUKUR & BERSYUKUR dengan apa yang ada dan memikirkan bagaimana aku bisa 'Mengisi Waktuku' hari ini dengan apa yang bisa aku lakukan/perbuat dan bermanfaat 'Untuk Sesamaku'.
Dulu ...
Aku berpikir bahwa aku bisa MEMBAHAGIAKAN
» Orang tua,
» Saudara,
» dan teman-temanku
jika aku berhasil dengan duniaku... Ternyata yang membuat mereka bahagia 'Bukan Itu', melainkan :
» Ucapan,
» Sikap,
» Tingkah,
» dan Sapaanku kepada mereka.
Aku berpikir bahwa aku bisa MEMBAHAGIAKAN
» Orang tua,
» Saudara,
» dan teman-temanku
jika aku berhasil dengan duniaku... Ternyata yang membuat mereka bahagia 'Bukan Itu', melainkan :
» Ucapan,
» Sikap,
» Tingkah,
» dan Sapaanku kepada mereka.
Sekarang ...
Aku memilih untuk 'Membuat Mereka Bahagia' dengan apa yang ada padaku karena aku ingin ke-Manfaat-an ku ditengah-tengah mereka...
(Sebaik-baik Manusia adalah yg Bermanfaat buat Manusia lainnya)
Aku memilih untuk 'Membuat Mereka Bahagia' dengan apa yang ada padaku karena aku ingin ke-Manfaat-an ku ditengah-tengah mereka...
(Sebaik-baik Manusia adalah yg Bermanfaat buat Manusia lainnya)
Dulu ...
Fokus pikiranku adalah membuat RENCANA-RENCANA DAHSYAT untuk Duniaku...
Ternyata aku menjumpai teman dan saudara-saudaraku begitu cepat menghadap kepada-NYA...
Fokus pikiranku adalah membuat RENCANA-RENCANA DAHSYAT untuk Duniaku...
Ternyata aku menjumpai teman dan saudara-saudaraku begitu cepat menghadap kepada-NYA...
Sekarang ...
yang menjadi 'Fokus Pikiran' dan 'Rencana-Rencana' ku adalah Bagaimana agar Hidupku dapat Berkenan di mata Allah SWT dan Sesama jika suatu saat nanti diriku dipanggil oleh-NYA.
yang menjadi 'Fokus Pikiran' dan 'Rencana-Rencana' ku adalah Bagaimana agar Hidupku dapat Berkenan di mata Allah SWT dan Sesama jika suatu saat nanti diriku dipanggil oleh-NYA.
→ Τak ada yang dapat menjamin bahwa aku dapat menikmati 'Teriknya Matahari Esok Pagi'
→ Τak ada yang bisa memberikan jaminan kepadaku bahwa aku masih bisa 'Menghirup udara Besok Hari'.
Jadi apabila 'Hari Ini dan Esok Hari' aku masih hidup, itu
adalah karena kehendak Allah SWT semata, bukan kehendak siapa-siapa...
Renungan ini mengintropeksi kita agar lebih mawas diri bahwa :
'DULU' aku ini siapa?
Dan 'SEKARANG' aku mau kemana?
'DULU' aku ini siapa?
Dan 'SEKARANG' aku mau kemana?
Inna sholatii wa nusukii wamahyayaa wamamaati lillahi Robbil 'alamiin
*Semoga bermanfaat... Aamiin.*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar